Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

Tugas Lab Skill 2

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 8

TUGAS LAB SKILL

Oleh:

Kelompok 3

Ilmy Limyah Andi Riska Roswati

Sriwahyuni Rina Nur Insani

Mulyana Anwar Dinasari

Rahmawati Nurhudaya Fauziah. L

Andryana Agrevita Nurul Awaliah

Almasari Kanita Rohimin Muh Ikram

Ikransyah

KEPERAWATAN A

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR


2019
SOAL NOMOR 3
RW. 08 pada kelurahan X merupakan wilayah dengan jumlah penduduk yang paling
sedikit yaitu total penduduk 896 jiwa. Data sekunder kelurahan menunjukkan jumlah
penduduk didominasi usia dewasa dan lansia. Namun, berdasarkan survey keluarga sehat
yang dilakukan oleh puskesmas setempat didapatkan masalah kesehatan terbanyak pada
kelompok anak usia sekolah (AUS) dengan masalah kesehatan diare dan demam berdarah.
Berdasarkan wawancara yang dilakukan pada kader kesehatan diketahui bahwa terdapat 15
kasus diare yang dilaporkan dan terdapat 8 kasus demam berdarah pada AUS diwilayah RW.
08. Menurut kader kondisi tersebut sebabkan karena wilayah RW.08 berada di dekat rawa
dengan kondisi wilayah yang kurang bersih. Warga kurang memiliki kebiasaan kerja bakti,
sehingga terjadi penumpukan sampah di beberapa lokasi di wilayah RW. 08.
a. Lengkapilah data pengkajian komunitas pada kasus tersebut !
b. Buatlah Pengkajian keperawatan komunitas dari kasus tersebut !
c. Buatlah analisa data, skoring dan diagnosa keperawatan komunitas dari kasus tersebut !

A. PENGKAJIAN
1. Inti Komunitas
a. Sejarah:
1) Berdasarakan hasil wawancara dengan pihak kelurahan RW 08 merupakan RW
dengan wilayah yang padat dan cukup luas. RW 08 sudah ada sejak berpuluh-
puluh tahun dan ditempati sebagaian besar warga yang memang memiliki asal
usul dari RW 08 tersebut. Dan Tidak pernah terjadi pemekaran wilayah di RW
08
b. Demografi:
1) Total penduduk RW 08 yaitu 896 jiwa dan didominasi usia dewasa dan lansia,
2) Di Rt 08 40% penduduknya berjenis kelamin perempuan dan 60% berjenis
kelamin laki-laki
3) 80% warga RW 08 memiliki rumah sendiri dan 20 % hanya mengkontrak rumah
4) Karaterisktik orang disana kebanyakan bekerja sebagai petani dan buruh
bangunan
c. Suku dan kebudayaan
1) RW 08 bersuku Bugis-Makassar
2) Berdasarkan wawancara penduduk kelurahan X kebiasaan makan penduduk
tersebut sering mengkonsumsi makanan yang bersantan.
d. Nilai dan keyakinan
1) Mayoritas warga berasal dari suku Bugis-Makassar dan beragama Islam.
2) Masyarakat RW 08 jika sakit berobat ke puskesmas juga berobat ke dokter
praktek ataupun klinik kesehatan, terkadang mereka juga hanya membeli
obat di warung.
e. Statistic vital
1) Menurut kader angka kelahiran lebih besar daripada angka kematian di RW 08
2) Menurut ketua RW 08 penyebab kematian dilingkunganya disebababkan oleh
penyakit dan meninggal karena usia
3) Masalah kesehatan di RW 08 yaitu terdapat 15 kasus diare yang dilaporkan dan
terdapat 8 kasus demam berdarah pada anak usia sekolah

2. Delapan subsistem yang dikaji sebagai berikut


a. Lingkungan Fisik:
RW 08 kelurahan X memiliki penduduk 896 jiwa, ,menurut kelurahan warga RT
08 didominasi lansia dan dewasa,kebanyakan tipe perumahan di RT 08 berbangunan
semi permanen, menurut kader kondisi wilayah yang kurang bersih dikarenakan
warga yang kurang memiliki kebiasaan kerja bakti sehingga berdasarkan survei
terjadi penumpukan sampah di sekitar wilayah. Berdasarkan survey keluarga sehat
yang dilakukan oleh puskesmas setempat didapatkan masalah kesehatan terbanyak
pada kelompok usia anak sekolah dengan masalah kesehatan diare dan demam
berdarah, berdasarkan wawancara kader kesehatan terdapat 15 kasus diare dan 8
kasus demam berdarah pada anak usia sekolah.
b. Pelayanan kesehatan masyarakat :
1) Warga RW 08 memiliki jaminan kesehatan yaitu KIS dan BPJS
2) Bentuk pelayanan kesehatan yang ada di keluharan X berupa puskesmas, klinik,
maupun dokter prakter.
3) Menurut puskesmas statistik kunjungan pelayanan kesehatan tidak sebanding
dengan yang warga sakit dikelurahan X.
4) 70% warga, apabila ada anggota keluarga sakit mereka akan membawanya ke
puskesmas, dan selebihnya akan membawa ke dokter praktek, klinik yang
menaungi BPJS mereka dan membeli obat diwarung atau pun apotik.
c. Ekonomi :
Berdasarkan hasil wawancara rata-rata pendapatan warga RT 08 berada pada
kategori menegah kebawah dengan pekerjaan 50% petani, 10% Buruh bangunan,
10% pegawai negeri, dan 20% wiraswasta.
d. Keamanan dan Transportasi :
Trasportasi yang digunakan oleh warga RW 08 adalah sepeda, sepeda motor dan
angkutan umum. Lingkungan aman, terdapat kantor polisi dikelurahan X. Kondisi
jalan raya bagus. Dan Sanitasi limbah keluarg langsung ke got
e. Politik dan Pemerintah
Tidak adanya program Petugas kesehatan puskesmas pernah mengadakan
penyuluhan akan tetapi penyuluhan hanya dilakukan apabila masalah kesehatan
meningkat setelah dilakukan penyuluhan tidak terjadi perubahan apapun terhadap
masyarakat dan pola hidup masyarakatnya.
f. Komunikasi
Alat komunikasi yang digunakan oleh warga RW 08 seperti televisi, handphone, dan
radio. Bahasa yang digunakan Bahasa Indonesia dan bugis
g. Pendidikan :
Sebagian besar pendidikan terakhir masyarakat RW 08 adalah SMA. Tidak jauh
dari RT 08 terdapat sekolah TK, SD, SMP, dan SMA.
h. Rekreasi :
Sebagian besar warga memanfaatkan waktu luang yaitu hanya berkumpul dengan
keluarganya dirumah. Masyarakat RW 08 jarang melakukan kerja bakti.
3. Persepsi
a. Persepsi masyarakat
Masyarakat RW 08 berpikir bahwa selama gangguan kesehatan yang dirasakan
masyarakat tidak mengganggu aktivitas masyarakat sehari – hari hal tersebut tidak
dianggap sebagai masalah kesehatan.
b. Persepsi perawat
Pencegahan primer dalam menangani masalah kesehatan adalah penyuluhan
kesehatan.
B. ANALISA DATA
No. Data Diagnosa Keperawatan
1 Data Wawancara Domain 1: Promosi Kesehatan
a. Berdasarkan wawancara kader Kelas 2: Manajemen Kesehatan
kesehatan terdapat 15 kasus diare dan 00099 Ketidakefektifan pemeliharaan
8 kasus demam berdarah Kesehatan

Data Studi dokumentasi


a. Menurut kelurahan warga RT 08
didominasi lansia dan dewasa
b. Berdasarkan survey keluarga sehat
yang dilakukan oleh puskesmas
setempat didapatkan masalah
kesehatan terbanyak pada kelompok
usia anak sekolah dengan masalah
kesehatan diare dan demam berdarah
c. menurut kader kondisi wilayah yang
kurang bersih dikarenakan warga
yang kurang memiliki kebiasaan
kerja bakti

Data Survei
a. Berdasarkan survei terjadi
penumpukan sampah di sekitar
wilayah

2 Data Wawancara Domain 1:


a. Berdasarkan wawancara kader Promosi Kesehatan
kesehatan terdapat 15 kasus diare Kelas 2 :
dan 8 kasus demam berdarah Manajemen Kesehatan
Data Survey Kode :
a. Berdasarkan survey keluarga 00215 Defisiensi Kesehatan Komunitas
sehat yang dilakukan oleh
puskesmas setempat didapatkan
masalah kesehatan terbanyak pada
kelompok usia anak sekolah
dengan masalah kesehatan diare
dan demam berdarah
b. berdasarkan survei terjadi
penumpukan sampah di sekitar
wilayah
Data Studi Dokumentasi
a. menurut kader kondisi wilayah yang
kurang bersih dikarenakan warga yang
kurang memiliki kebiasaan kerja bakti

SKORING MASALAH
1. Ketidakefektifan pemeliharaan Kesehatan
KRITERIA BOBOT PERHITUNGAN PEMBENARAN
1. Sifat masalah
 Aktual : 3
 Resiko : 2 1 1
 Potensial : 1
2. Kemungkinan masalah
dapat diubah
 Mudah : 2 2 1
 Sebagian : 1
 Tidak dapat : 0
3. Kemungkinan masalah
dapat dicegah
 Tinggi : 3
 Cukup : 2 1 1
 Rendah : 1
4. Menonjol masalah
 Segera : 2
 Tidak segera : 1 1 1
 Tidak dirasakan : 0
Skor 4
2. Defisiensi Kesehatan Komunitas
KRITERIA BOBOT PERHITUNGAN PEMBENARAN
Sifat masalah
 Aktual : 3
 Resiko : 2 1 2/3
 Potensial : 1
Kemungkinan masalah
dapat diubah
 Mudah : 2 2 1
 Sebagian : 1
 Tidak dapat : 0
Kemungkinan masalah
dapat dicegah
 Tinggi : 3
 Cukup : 2 1 2/3
 Rendah : 1
Menonjol masalah
 Segera : 2
 Tidak segera : 1 1 1
 Tidak dirasakan : 0
Skor 2 4/3

Prioritas masalah

1. Ketidakefektifan pemeliharaan Kesehatan


2. Defisiensi Kesehatan Komunitas
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan pemeliharaan Kesehatan
2. Defisiensi Kesehatan Komunitas

Anda mungkin juga menyukai