Starter Kelas XII TKR
Starter Kelas XII TKR
Starter Kelas XII TKR
Starter adalah salah satu komponen engine kendaraan yang berfungsi untuk memutar pertama kali
engine agar dapat hidup. Motor starter dapat dalam kondisi baik dengan jangka waktu yang lama
dikarenakan perlakuan terhadap motor starter untuk menghidupkan engine dilakukan secara normal.
Pemaksaan terhadap kerja motor starter dapat mengakibatkan motor starter bekerja berat dan baterai
cepat rusak. Jika motor starter selalu dipaksakan, maka bagian yang cepat rusak adalah brush,
komutator, isolator pada field coil dan angker.
Peran motor starter pada kendaraan sangatlah penting terutama pada mobil, sebab jika motor starter
mengalami kerusakan mesin mobil tidak akan hidup. Namun jika dalam kondisi darurat cara
mengatasinya kita harus bersusah payah mendorong mobil agar bisa hidup.
Kerusakan pada motor starter dapat kita atasi sendiri. Namun sebelumnya anda harus tahu tentang
komponen motor starter beserta fungsinya agar tidak asal dalam mendiagnosis kerusakan pada motor
starter. Diagnosis ini bertujuan untuk mencari sumber kerusakan. Apa sajakah kerusakan atau
gangguan yang ada pada motor starter dan bagaimana cara mengatasinya ? Simak pembahasan berikut.
A. Motor starter tidak berputar atau tidak bekerja pada saat kunci kontak posisi start
Untuk melakukan pemeriksaan, hidupkan lampu kendaraan. Setelah menghidupkan lampu kita dapat
mengetahui penyebab dari gangguan tersebut.
1. Bila lampu tidak menyala, kemungkinan penyebabnya adalah hubungan kabel positif atau kabel
massa terputus, bisa juga baterai kosong. Cara mengatasinya periksa kabel baterai dan terminal
baterai, kencangkan apa bila terdapat mur dan baut yang kendur, ukur tegangan baterai, tegangan
baterai tidak boleh dibawah 12 volt. Jika tegangan baterai kurang dari 12 volt, lakukan pengisian
baterai.
B. Motor starter tidak berputar pada saat kabel dari terminal 30 dihubungkan langsung ke
terminal coil motor starter.
C. Solenoide starter bekerja (menarik dan menahan) tetapi motor starter tidak berputar atau
solenoide menarik, kemudian kembali lagi.
Permasalahan ini dapat kita ketahui penyebabnya seperti berikut.
D. Roda gigi pinion motor starter berputar bebas, motor starter bisa berputar, tetapi fly wheel
tidak berputar.
Penyebab dari kerusakan ini ada 2 yaitu:
1. Roda gigi pinion starter rusak. Bila ini sudah terjadi gantilah roda gigi pinion starter.
2. Roda gigi ring gear pada fly wheel rusak. Cara mengatasinya perbaiki kerusakan gigi pada
ring gear atau ganti fly wheel.
E. Roda gigi pinion tidak bergerak maju pada saat distart.
Jika sobat mengalami gangguan ini pada motor starter, perlu diketahui penyebab dari gangguan roda
gigi motor starter tidak bergerak maju pada saat distart adalah sebagai berikut.
1. Penggerak pinion, gigi ulir memanjang kotor atau rusak. Cara mengatasinya lepas penggerak
pinion, bersihkan jika gigi ulir terdapat kotoran, apabila keadaannya sudah parah maka perlu
dilakukan penggantian.
2. Solenoide starter rusak. Cara mengatasinya ganti solenoide motor starter.
3. Pegas pengembali pinion lemah atau patah. Cara mengatasinya ganti pegas pengembali pinion.
F. Motor starter berputar terus, pada saat kunci kontak telah dikembalikan ke posisi ON
Jika kunci kontak tetap pada posisi start walaupun kunci kontak telah diputar kembali ke posisi ON
penyebabnya terjadi kerusakan pada solenoide atau starter macet pada fly wheel. Ketika ini terjadi
secepat mungkin matikan mesin dan periksa kerja solenoide, jika memang sudah rusak ganti solenoide
motor starter.
1. Terminal 50
Kondisi terminal 50 rusak dapat mengakibatkan suplay tegangan ke solenoide tidak stabil. Hal ini akan
menyebabkan roda pinion bergerak maju dan berputar dengan tidak stabil. Penyelesaiannya periksa
kondisi terminal 50, perbaiki terminal 50 jika rusak
2. Terminal C
Terminal C rusak dapat mengakibatkan suplay arus dari solenoide ke motor starter tidak stabil ataupun
tidak dapat mengalirkan arus listrik sehingga putaran motor starter tidak stabil atau lemah bahkan juga
bisa tidak berputar. Jika hal ini sudah terjadi segera periksa terminal C, lakukan perbaikan bila terminal
C kendor atau rusak.
3. Terminal 30
Terminal 30 bermasalah mengakibatkan motor starter tidak mendapatkan tegangan secara maksimal
dan menyebabkan motor starter berputar lambat. Cara mengatasinya periksa kondisi terminal 30. Jika
kotor dan kendor lakukan pembersihan kemudian kencangkan terminal 30.
4. Pull in coil
Pull in coil mengalami gangguan dapat membuat pinion tidak bergerak maju atau tidak dapat
mendorong pinion gear. Cara mengatasinya yaitu dengan menggunakan ohm meter, periksa kontinuitas
antara terminal 50 dan terminal C. Jika tidak ada kontinuitas ganti switch magnet.
5. Hold in coil
Hold in coil bermasalah dapat mengakibatkan kemagnetan untuk menahan pinion gear saat terhubung
dengan fly wheel berkurang, sehingga belum sempat memutar roda gila pinion gear sudah kembali
mundur. Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan ohm meter, periksa kontinuitas antara
terminal 50 dan bodi switch magnet. Jika tidak ada kontinuitas maka switch magnet perlu diganti.