Catatan Kompre
Catatan Kompre
Catatan Kompre
saya ingin mengetahui dalam penelitian ini apakah akan mendapatkan hasil yang
saling berkesinambungan atau saling berkaitan baik itu variable 1 hingga variabel
4 lalu saya juga ingin mengetahui berapa jumlah penambahan ekstrak antosianin
beras ketan hitam yang tepat dalam pembuatan yoghurt drink agar diperoleh
kualitas yang baik ditinjau dari nilai pH, sineresis, viskositas dan warna.
keterbaruan didalam penelitian ini yakni dari segi inovasi bapak yang mana masih
belum banyaknya penelitian yang meneliti pemanfaatan dari beras ketan hitam yang
diambil kandungan antosianinnya untuk diterapkan pada hasil olahan ternak, lalu
yang kedua yakni dari segi prosedur pembuatan untuk mendapatkan ekstrak
antosianin beras ketan hitam bapak. yang mana dalam prosedur pembuatan ekstrak
antosianin disini yang menjadi keterbaharuan adalah menggunakan pelarut akuades
bapak disaat di maserasi.
Baik terima kasih adapun alasan saya menggunakan susu skim dalam penelitian ini
yaitu dikarenakan sampel dari penelitian yaitu ekstrak antosianin ini dalam bentuk
cair yang dimana jika kita menggunakan bahan tambahan dalam bentuk cair maka
akan mempengaruhi kadar air yang ada didalam produk yoghurt tersebut sehingga
untuk menyesuaikan dari total solid susu segar yaitu sekitar 11% hingga 12% itu
secara SNI maka saya menggunakan susu skim bubuk dalam penelitian ini. Dan
juga saya mendapatkan studi literatur bahwasanya dalam pembuatan yogurt yang
menggunakan susu skim dalam penelitian tersebut dengan penambahan sebesar
12% susu skim bubuk.
susu skim mengandung semua zat makanan susu, sedikit lemak dan vitamin yang
larut dalam lemak dan kita ketahui bersama bahwasannya susu skim seringkali
disebut sebagai susu bubuk tak berlemak yang banyak mengandung protein (setya
2012). lalu susu skim juga mempunyai faktor yang mampu mempengaruhi
pertumbuhan bakteri asam laktat dan berpengaruh terhadap sifat fisik dan kimia
produk (Sintasari dkk. 2014). susu skim berperan dalam meningkatkan
kekentatalan, keasaman dan protein yang mana dengan kekentalan dan keasaman
yang terlalu tinggi dapat menyebabkan aktivtas bakteri menjadi terhambat (Fuady
dkk. 2015).
panas rendah = 70-72 derajat C selama 15 detik
panas tinggi= 120 derajat C selama 60-120 detik atau 90 derajat C selama 300 detik
YOGHURT
Tujuan pasteurisasi
Jenis pasteurisasi?
Fermentasi dilakukan pada pH dan suhu tertentu, guna meningkatkan nilai nutrisi,
sifat fungsional dan organoleptic. Lalu modal biaya yang relative rendah
Macam” yoghurt?
• Plan= tanpa pemanis maupun pewarna tambahan
• Set= yoghurt plan padat dengan tekstur sangat kental dan tidak diencerkan
• Drink=
Merk yoghurt?
adapun merk yoghurt yang saya ketahui yang mana sudah mendapatkan brand
image dipasaran yakni seperti cimory, heavenly blush, yoplait, elle & vire, yummy
greek, greenfields, emmi greek style yoghurt
Fermentasi susu menjadi yoghurt dilakukan dengan bantuan bakteri asam laktat
yaitu Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus adalah bakteri gram
positif berbentuk batang dan tidak membentuk endospora. Kultur ini dapat
menghasilkan enzim yang mejadikan susu memiliki tingkat keasaman yang rendah.
strater yang digunakan yakni diperoleh dari Rumah Yoghurt CV. BRAWIJAYA
DIARY INDUSTRI Dau, karena pemasok starter yang digunakan dalam penelitian
ini sudah terdaftar resmi dan legal sesuai hukum. selain itu, jarak dengan pembelian
starter dengan kampus sangat dekat dan sehingga menurut peneliti untuk bahan
yang digunakan tersebut memiliki keamanan terhadap hasil penelitian ini.
Berdasarkan studi literatur yang saya baca untuk lama simpan dari yoghurt
tersendiri yakni jika kita menyimpan yoghurt pada suhu ruang maka daya simpan
yoghurt hanya bertaha 2 hari. Dan jika kita menyimpan pada suhu 2-4derajar C daya
simpan mencapai 21 hari dan jika kita menyimpan pada suhu 7-9 daya simpan 10
hari.
Beras ketan hitam (Oryza sativa var. glutinosa) merupakan salah satu komoditi
yang sangat potensial sebagai sumber antioksidan, senyawa bioaktif, dan serat yang
penting bagi kesehatan. karena Beras ketan hitam mengandung zat warna antosianin
yang dapat digunakan sebagai pewarna alami pada makanan. Ketan hitam telah
diketahui mengandung senyawa golongan antosianin yang memiliki beberapa
aktivitas farmakologi, salah satunya adalah aktivitas antioksidan (Aligita, 2007).
Beras ketan hitam diperoleh dari lingkarorganik.or.id Gg. Saridele, RT08 RW02
Kadirojo 1, Purwomartani, Kalasan, Sleman Yogyakarta
Secara umum kandungan beras ketan hitam adalah karbohidrat, protein, lemak dan
senyawa-senyawa lainnya seperti flavonoid, tannin, alkaloid dan fenolik yang
tinggi terutama antosianin serta vitamin-vitamin dan mineral-mineral, diantaranya
fosfor, kalsium, vitamin A, vitamin C dan vitamin B1. Dengan adanya Karbohidrat
yang terkandung pada beras ketan hitam ini termasuk dalam Low Glycamix Index
sehingga bila dikonsumsi tidak akan menaikkan glukosa darah secara drastis.
Ekstrak beras ketan hitam mengandung prebiotik dan antioksidan yang mampu
menurunkan kadar gula darah dan melindungi sel dari pengaruh buruk radikal
bebas.
ANTOSIANIN
Dalam pengolahan dan pembuatan makanan saat ini, antosianin sering digunakan
sebagai bahan tambahan makanan alami dan pewarna dalam susu, es krim dan
yogurt (Morata, et al., 2019). Pada penelitian terdahulu menemukan bahwa
penggabungan antosianin ke yoghurt meningkatkan aktivitas antioksidan (Jaster, et
al., 2018; Trigueros, et al., 2014) dan mendorong pertumbuhan bakteri asam laktat
selama penyimpanan berpendingin (Liu, et al., 2019).
Kenapa antosianin beras ketan hitam kenapa tidak bahan yang lain?
Kadar antosianin pada beras merah berkisar antara 0,33 – 1,39 mg/100 g, sedangkan kadar
antosianin pada beras ketan hitam berkisar antara 109,52 – 256,61 mg/100 g (Sompong et
al., 2011).
Kenapa Antosianin nya dalam bentuk ekstrak?
Didalam penelitian ini kenapa dalam bentuk ekstrak antosianin dan bukan dalam
bentuk antosianin murni karena alesan pertama dari segi biaya yang mahal untuk
mendapatkan antosianin murni. Jikalau dikembangkan produk ini untuk
diaplikasikan terhadap Kesehatan mungkin perlunya penelitian lebih lanjut untuk
mendapatkan antosianin murni yang difortifikasikan terhadap yoghurt.
Karena dalam penggunaan tapisan 100 mesh dalam penelitian ini saya ingin
mendapatkan ukuran partikel tepung beras ketan hitam yang kecil, karena nantinya
menyebabkan hasil yang lebih homogen ketika di larutkan dengan aquadest. ukuran
partikel yang dihasilkan setelah dilakukan pengayakan yaitu sebesar 149 mikron.
Yang mana semakin kecil ukuran partikel maka hasil larutan akan lebih homogan
sehingga ekstrak yang dihasilkan akan lebih baik. selain itu juga akan
mempengaruhi ukuran partikel yoghurt setelah dilakukan fortifikasi.
Ada apa saja metode ekstraksi? Proses pemisahan bahan dari campurannya
dengan menggunakan pelarut yang sesuai
• Metode maserasi:
metode sederhana yang paling banyak digunakan. Cara ini sesuai dalam
penelitian ini karena Metode yang dilakukan dengan memasukkan serbuk
tanaman dan pelarut yang sesuai kedalam wadah. Setelah proses ekstraksi
pelarut dipisahkan dari sampel dengan penyaringan.
Kerugian utama dari metode maserasi ini adalah memakan banyak waktu,
pelarut yang digunakan cukup banyak dan besar kemungkinan beberapa
senyawa hilang. Selain itu, beberapa senyawa mungkin saja sulit diekstraksi
pada suhu kamar namun disisi lain, metode maserasi dapat menghindari
rusaknya senyawa” yang bersifat termolabil
• Sokletasi
Metode penyarian secara berulang-ulang senyawa bahan alam dengan
menggunakan alat Soxhlet, sehingga terjadi ekstraksi konstan dengan
adanya pendingin balik (kondensor). Pada metode ini, padatan disimpan
dalam alat Soxhlet sedangkan yang dipanaskan hanyalah pelarutnya. Pelarut
terdinginkan dalam kondensor kemudian mengekstraksi padatan.
• Metode refluks
Metode ekstraksi yang dilakukan pada titik didih pelarut tersebut, selama
waktu dan sejumlah pelarut tertentu dengan adanya pendingin balik
(kondensor)
• Metode perkolasi
Teknik penyarian dengan pelarut organic yang sesuai secara lambat
menggunakan alat percolator. Prosedur metode ini yaitu bahan direndam
dengan pelarut, kemudian pelarut baru dialirkan secara terus menerus
sampai warna pelarut tidak lagi berwarna atau tetap bening artinya sudah
tidak ada lagi senyawa yang terlarut.
Baik kita ketahui Bersama antosianin mempunyai senyawa flavonoid bersifat polar
sehingga dibutuhkan pelarut yang bersifat polar pula. Pelarut yang bersifat polar
daintaranya adalah etanol, methanol, aseton dan air.
Kenapa menggunakan air yang pertama adalah dari segi harga dan lebih efisien
penggunaan pelarut air, lalu yang ketiga yakni jikalau menggunakan Etanol harus
ngambil lagi dan dibuang karena etanol tidak cocok dengan kasein nanti takutnya
pecah yoghurtnya. Sehingga kenapa pake air aplikasinya keyoghurt karena kalo
yang lain nantinya bermasalah dan resikonya fraksi hidrofil dan hidrofob tidak
terekstrak tapi jikalau menggunakan metode microwave mungkin ekstraksinya
lebih efektif dibandingkan maserasi suhu 45. Sedangkan dalam penelitian ini
menggunakan metode maserasi untuk mendapatkan ekstrak antosianin. Lalu alasan
yang keempat Penggunaan etanol sebagai pelarut sebenarnya masih diragukan
dalam pemakaiannya untuk produk pangan. Penggunaan etanol sebagai pelarut
harus diketahui residunya setelah diuapkan seperti apa.
Aquadest adalah zat kimia yang istimewa, terdiri dari dua atom hydrogen dan
satu atom oksigen dengan rumus kimia (H2O). Aquadest bersifat netral (pH=7)
dalam keadaan murni. Aquadest tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau.
Aquadest bersifat polar karena adanya perbedaan muatan. Aquadest merupakan
pelarut yang baik karena kepolarannya, konstanta dielektrik yang tinggi dan
ukurannya yang kecil,
Berapa banyak beras ketan hitam dalam menghasilkan ekstrak antosianin?
Baik terima kasih atas pertanyaannya dalam penelitian ini saya sudah melakukan
trial and eror untuk mengetahui ekstrak antosianin yang didapatkan yang mana
untuk 100 gram tepung/bubuk beras ketan hitam yang kemudian ditambahkan
dengan 200 ml aquades dengan perbandingan ½ itu dihasilkan ekstrak antosianin
sebanyak 60 ml. Sehingga dapat disimpulkan bahwasanya dalam 1 kg beras ketan
hitam diperoleh ekstrak antosianin kurang lebih sebanyak 600 ml.
didalam penelitian ini setelah memasuki tahapan ekstraksi tentunya akan ada
beberapa kandungan yang masih ada didalam larutan ekstraksi tsb tapi karena
dalam penelitian saya fokusnya terhadap kandungan ekstrak antosianin jadi saya
ingin mengetahui dengan adanya penambahan ekstrak antosianin ini apakah akan
berdampak pada sifat fisik yoghurt atau tidak. Dan mungkin saja adanya gula”
sederhana yang terekstrak nanti akan digunakan substrat oleh BAL karena
ekstraknya ini menggunakan air berarti kalou kandungan vit di beras ketan hitam
itukan sudah vit yang larut dalam air barangkali vit yang terikut didalam yoghurt
itu dapat dimanfaatkan oleh BAL.
PEMBUATAN YOGHURT
Lama waktu yoghurt yang diblender dalam 1 perlakuan yakni selama 1 menit untuk
bisa mendapatkan yoghurt dalam bentuk encer yang mana nantinya siap digunakan
untuk dianalisa
METODE ANALISIS
• Karena uji DMRT merupakan rancangan uji lanjutan dari ANNOVA yang
saya gunakan sebelumnya.
• Karena uji penelitian saya menggunakan 4 perlakuan sehingga tidak dapat
menggunakan uji BNT (Beda Nyata Terkecil) karena syaratnya adalah 3
perlakuan
• Uji DMRT lebih teliti bila dibandingkan dengan uji BNJ karena pada uji
DMRT digunakan nilai tabel lebih dari satu sehingga dihasilkan
perbandingan yang lebih rapat/teliti
HASIL DAN PEMBAHASAN
UJI PSA
Semakin kecil ukuran nano partikel semakin keliatan putih karena setiap ada sinar
yg datang karena bentuknya nano yang mana telalu kecill yasudah diteruskan saja
dan diserap oleh Panjang gelombang. Tapi klo ukurannya membesar 100, 200, 300
maka warnanya akan putih pucat kekuningan karena ada beberapa Panjang
gelombang yg diserap oleh partikel yg ukuran besar. Jikalau Ukuran partikel
semakin kecil dia akan meneruskan energi yg dia terima. Semakin besar ukuran
partikelya ada sbg energi yg dia serap sbg energi dia teruskan. Energi yg diserap
tadi dikonvert kepanjang gel sehingga muncul warna tertentu.