Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                

Kel.5 Suspensi Metronidazol

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 17

TEKNOLOGI SEDIAAN LIKUID & SEMISOLID

SUSPENSI METRONIDAZOL

Kelompok 5 :

•Eda Purnama ( 17010102 )


•Atief Alfiqi ( 19011058 )
•Dini Indah Wulandari ( 20012032 )
•Widiawati ( 20012036 )
•Muhamad Faisal ( 20012038 )
•Dini Audina Gunawan ( 20012043 )
•Deviya Haryaningsih( 20012050 )
•Dela Nopiyanti ( 20012056 )
Suspensi
Suspensi merupakan bentuk sediaan farmasi yang dibuat karena mengandung bahan obat tidak
larut dan terdispersi dalam fase cair.

Suspensi mempunyai banyak keuntungan diantaranya :


•mudah dalam penggunaan dan lebih tepat dosis
•lebih cepat menimbulkan efek dibandingkan dengan sediaan padat seperti tablet

Suspensi yang baik harus memiliki sifat-sifat diantaranya:


mengendap secara lambat dan harus dapat didispersikan lagi dengan cara penggojokan yang
ringan.
Rancangan Formula

Nama Fomula : Metro Suspensi


Jumlah Produk : 1000 botol @ 60 ml
Tanggal Formulasi : 12 Oktober 2021
Tanggal Pembuatan : 12 Oktober 2022
No. Reg : DKL2212014133A1
No. Batch : X101222
Komponen Bahan Dasar Suspensi

1. Metronidazol
Pemerian : Hablur atau serbuk hablur, putih hingga kuning pucat, tidak
berbau, stabil di udara, tetapi lebih gelap bila terpapar oleh cahaya.
Kelarutan : Sukar larut dalam eter, agak sukar larut dalam air, dalam etanol
dan dalam kloroform.

2. Karboksimetilselulosa (CMC)
Pemerian : Serbuk atau granul, putih sampai krem atau kuning gading, hidroskopik,
tidak berbau atau hampir tidak berbau, hampir tidak berasa.
Kelarutan : Mudah terdispersi dalam air membentuk larutan koloidal, praktis tidak larut
dalam etanol, dalam eter, dalam aseton, dalamtoluene dan dalampelarut organik lain.
Konsentrasi : 0,5 – 2 %
Komponen Bahan Tambahan Suspensi

1.Gliserin

Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, rasa manis, tidak berbau


Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol (95%) P, tidak larut dalam
kloroform, dalam eter, dalam minyak praktis tidak larut
Konsentrasi : <10 %

2. Sirup Simplex

Pemerian : Cairan jernih,tidak berwarna, berasa manis


Kelarutan : Larut dalam 65 bagian sakarosa dalam larutan metil paraben 0,25% b/v
secukupnya hingga diperoleh bagian sirup
Konsentrasi : < 30 %.
3. Sorbitol

Pemerian : tidak berbau, putih atau hampir tidak berwarna, bubuk kristal,
higroskopis.
kelarutan : kelarutan sorbitol pada suhu 20C, 1:25 dalam etanol 95%, dalam eter
praktis tidak larut, 1:0,5 dalam air
Konsentrasi : 15 % - 30 %

4. Methyl paraben (Nipagin)

Pemerian : Hablur atau serbuk tidak berwarna, kristal putih, tidak berbau atau bau
khas lemah mempunyai rasa sedikit panas.
Kelarutan : mudah larut dalam etanol, eter, praktis tidak larut dalam minyak dan sukar
larut dalam air
Konsentrasi : 0,015-0,2%
5. Nipasol

Pemerian : Serbuk putih atau hablur kecil, tidak berwarna, tidak berbau,
tidak berasa.
Kelarutan : sukar larut dalam etanol dan air
Konsentrasi : 0,01-0,02%

6. Essen

Penggunaan zat pewangi harus serasi dengansediaan obat yang dibuat. Bahan
pewangi digunakan untuk menutupi rasa dan bau yang tidak enak dari bahan obat.
Bahan pewangi yang dapat digunakan adalah essen jeruk.
Rancangan Formula Suspensi Metronidazol

Metronidazol 1,5 g
CMC 1%
Sirup Simplek 20%
Gliserin 5%
Sorbitol 15%
Nipagin 0,18%
Nipasol 0,02%
Essen Jeruk qs
Aquadest ad 60ml
Perhitungan Bahan

Perbotol :

Metronidazol 1,5 g

CMC = 1 x 60 ml = 0,6 g
100
Glycerine = 5 x 60 ml = 3 ml
100
Sorbitol = 15 x 60 ml = 9 ml
100
Nipagin = 0,18 x 60 ml = 0,108 g
100
Nipasol = 0,02 x 60 ml = 0,012 g
100
Sirup Simplek = 20 x 60 ml = 12 ml
100
-Gula = 65 x 60 ml = 7,8 g
100
-Air panas = 12-7,8 = 4,2 ml

Essen Jeruk qs
Aquadest ad 60 ml – ( 1,5+0,6+3+9+0,108+0,012+12) = 33,78 ml
Perhitungan Bahan

Perbatch :

Metronidazol 1,5 g x 1000 = 1.500 g


CMC 0,6 g x 1000 = 600 g
Gliserin 3 ml x 1000 = 3.000 ml
Sorbitol 9 ml x 1000 = 9.000 ml
Nipagin 0,108 g x 1000 = 108 g
Nipasol 0,012 g x 1000 = 12 g
Sirup Simplek 12 ml x 1000 = 12.000 ml
-Gula 7,8 g x 10000 = 7.800 g
-Air 4,2 ml x 1000 = 4.200 ml
Essen Jeruk qs
Aquadest 33,78 ml x 1000 = 33.780 g
Penimbangan Bahan

Kode Bahan Nama Bahan Jumlah yang Jumlah yang ditimbang 08_SSP Sirup 12 ml 12.000 ml
ditimbang perbatch simplek
perbotol
08_ESJ Essens Jeruk qs qs

01_MZ Metronidazol 1,5 gram 1.500 gram


09_AQD Aquadest 33,78 ml 33.780 ml

02_CMC CMC Na 0,6 gram 600 gram

03_GSN Gliserin 3 ml 3.000 ml

04_SBL Sorbitol 9 ml 9.000 ml

05_NPG Nipagin 0,108 gram 108 gram

06_NPS Nipasol 0,012 gram 12 gram


Prosedur Kerja
1.Pembuatan Sirup Simplek

Menyiapkan alat dan bahan yang akan


digunakan

Masukkan gula ke dalam mortir kemudian masukkan


aquadest panas, aduk hingga larut dan homogen

Masukkan ke dalam gelas ukur kemudian


saring larutandengan kertas saring
2. Pembuatan Suspensi

1.Menyiapkan alat dan bahan


yang akan digunakan

2. Membuat musilago denganmengembangkan CMC dalam


aquadest panas,diamkan selama 15 menit, kemudian aduk
hingga terbentuk larutan yang jernih(campuran I)

3. Memasukkan metronidazol ke dalam mortir


kemudian basahi dengan gliserin (campuran II)
4. Memasukkan campuran II ke dalam campuran I
aduk hinggahomogen

5. Menambahkan nipagin dan nipasol


yang sudah dilarutkan ke dalamaquadest panas

6. Memasukkan sirup simplek


aduk hingga homogen
7. Memasukkan sorbitol dan essen jeruk
aduk hingga homogen

8. Memasukkan sisa aquadest, aduk hingga homogen


kemudian masukkan ke dalam botol yang sudah dikalibrasi

9. Melakukan pengujian terhadap


sediaan suspensi
Analisis Data Hasil Pengamatan
Evaluasi
Uji organoleptis Bentuk : Cairan Kental
Suspensi Warna : Orange
Bau : Khas Jeruk
Rasa : Manis

Uji pH
syarat standar = 5,3-6,5 pH : 6,0

Bobot Jenis 1,10 g/ml

Viskositas
129,50 cp

Uji Sedimentasi 0,62 sedimentasi

Uji Stabilitas 1-3 hari tidak terjadi perubahan pada sediaan


Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai