Dacil
Dacil
Dacil
MENSYUKURI NIKMAT
Assalamualikum Wr. Wb
Marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan beribu-ribu nikmat
yaitu nikmat iman dan nikmat islam. Sholawat berserta salam semoga terlimpah curahkan kepada
Nabiyana Wahabibana Muhamad SAW.
Pada kesempatan yang indah ini saya akan membahas tema tentang “mensyukuri nikmat Allah “
Arti syukur adalah berterimakasih dan memuji si pemberi nikmat yaitu Allah SWT baik secara
langsung maupun tidak langsung atas karunia atau kebaikan dari Allah SWT. Pengungkapan rasa
syukur meliputi 3 hal yaitu :
Yang pertama, mengakui nikmat dalam batin artinya kita menyakini bahwa apa saja yang telah kita
rasakan, baik yang berbentuk jasmani maupun rohani, itu adalah dari Allah SWT.
Adapun yang kedua adalah membicarakan secara lahir atau lisan yang artinya kita senantiasa
mengingat dan menyebut-nyebut kemurahan dan kenikmatan Allah yang telah diberikan kepada
kita. Hal ini sesuai firman Allah dalam al-qur’an surat Ad-Dhuha ayat 11 yang bunyinya
Cara bersyukur yang ketiga adalah menjadikan nikmat karunia Allah sebagai sarana taat kepada
Allah. Faktor pertama dan kedua belum mencapai nilai hakiki apabila faktor yang ketiga ini dapat
direalisasikan dan hanya orang-orang yang berimanlah ya ng bisa bersyukur dengan sebaik-baiknya.
Merekalah yang tahu hakikat syukur yang sebenarnya.
Kalau kita lihat dan perhatikan disekitar kita, betapa banyak nikmat Allah telah dikaruniakan kepada
hamba-hambanya. kita punya panca indra kan? mata bias melihat itu suatu kenikmatan kita punya
telinga bisa mendengar, hidung bisa mencium, tangan bisa meraba, kaki bisa berjalan nah itulah
contoh-contoh suatu kenikmatan dan masih banyak lagi kenikmatan-kenikmatan lainya. Dari nikmat
hidup, sarana prasarana penunjang, sampai nikmat yang terbesar yaitu nikmat iman dan nikmat
islam. Dan kalaulah kita hitung nikmat Allah niscaya kita takkan mampu menghitungnya walaupun
pakai mesin hitung ataupun komputer . Betul tidak………….
Hal itu karena nikmat Allah sangatlah banyak, sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Quran surat
An-Nahl ayat 18 yang berbunyi
yang artinya dan jikalau kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak akan dapat
menghitungnya.”
Oleh karenanya sepantasnyalah kita selaku hamba Allah yang begitu banyak mendapatkan fasilitas
nikmat ini untuk pandai bersyukur atas anugrahnya. Bahkan rasululloh pun tak henti-hentinya untuk
selali berdo’a dan berusaha untuk menjadi hamba yang selalu bersyukur.
Hal itu mencontohkan, hendaknya seorang hamba selalu bersyukur atas apa yang dianugrahkan
Allah kepadanya.
Untuk mendorong para hambanya untuk selalu bersyukur, Allah menjanjikan akan menambahkan
dengan tambahan yang berlipat ganda dan sebaliknya Allah akan memberikan adzab yang pedih bagi
mereka yang mengingkari nikmat Allah SWT. naudzu billahimindalik
Janji Allah ini dapat kita baca pada firman Allah dalam al-Qur’an surat Ibrahim ayat 7 yang berbunyi
Dengan demikian, jika kita dapat mengamalkan firman Allah tersebut, Allah pasti akan melipat
gandakan nikmat-Nya dan menjauhkan adzab-Nya.
marilah kita ambil kesimpulan dari tema ini kalau kita ingin menjadi orang yang beriman dan dilipat
gandakan nikmatnya maka banyak-banyaklah bersyukur pada Allah.
sebelum saya turun dari mimbar ini marilah kita sama-sama membaca solawat nabi! sama-sama
ya…..!
Dengan do`a ini muadah-mudahan kita semua selamat dunia dan akhirat amiin ya robal alamin.
“Membajak sawah ketika turun hujan, kalau ada kata yang salah mohon dimaafkan.”
Wasalamu’alaikum Wr. Wb