Papers by La Ode Muhamad N U R R A K H M A D Arsyad
Media Konstruksi, 2023
Matahora Airport now has a runway length of 2000 meters x 45 meters with a runway hardness (PCN) ... more Matahora Airport now has a runway length of 2000 meters x 45 meters with a runway hardness (PCN) of 33 F/B/X/T that can accommodate the largest aircraft, namely ATR 72-500/600. In addition, other airside facilities are owned, such as a taxiway 107 meters x 23 meters, an apron 110 meters x 85 meters. This study aims to determine the ACN value of aircraft operating against the PCN value of the air side pavement, determine the overload load on the air side pavement and determine the overload load on the air side pavement. The steps taken in this study were collecting data on PCN runways, taxiways, aircraft landing gear pressure aprons, and the frequency of aircraft movements which were then calculated by the aircraft manufacturers using COMFAA software and then determined the value of the ACN-PCN ratio. From the results of ACN and PCN calculations using comfaa software on the An-124, B737-900ER, B737-800, and A320 aircraft types, the PCN value is greater than the ACN value of the four aircraft An-124, B737-900ER, B737-800, and A320 which have PCN values including 60.2, 74.9, 64.1, and 54.1 so while the ACN values of 58., 56.0, and 44.4 Kata kunci: Perkerasan Runway, Taxiway, dan Apron. Abstrak Bandara Matahora kini memiliki panjang landasan 2000 meter x 45 meter dengan kekekerasan landasan (PCN) 33 F/B/X/T yang mampu didarati pesawat terbesar yaitu ATR 72-500/600. Selain itu, fasilitas sisi udara lainnya yang dimiliki seperti, taxiway 107 meter x 23 meter, apron 110 meter x 85 meter. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui nilai ACN dari pesawat-pesawat yang beroperasi terhadap nilai PCN dari perkerasan sisi udara, menentukan beban overload pada perkerasan fasilitas sisi udara. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data PCN Runway, Taxiway, Apron tekanan roda pendaratan pesawat, dan frekuensi pergerakan pesawat yang kemudian dihitung produsen peswatnya menggunakan software COMFAA kemudian ditentukan nilai perbandiongan ACN-PCNnya. Dari hasil ACN dan PCN menggunakan software comfaa pada jenis pesawat An-124, B737-900ER, B737-800, dan A320 memiliki nilai PCN lebih besar dari nilai ACN yang dimiliki oleh ke empat pesawat tersebut An-124, B737-900ER, B737-800, dan A320 yang memiliki nilai PCN diantaranya 60.2, 74.9, 64.1, dan 54.1 jadi sedangkan nilai ACN dari ke tiga jenis pesawat tersebut B737-900ER, B737-800, dan A320 diantaranya memiliki nilai ACN sebesar 58.8, 56.0, 50.3, dan 44.4.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Bina Marga, 2023
Perubahan dan perkembangan dalam kondisi lalu lintas dan jalan seperti
meningkatnya populasi kend... more Perubahan dan perkembangan dalam kondisi lalu lintas dan jalan seperti
meningkatnya populasi kendaraan, perubahan komposisi kendaraan,
kemajuan dalam teknologi kendaraan, bertambahnya panjang jalan dan
membaiknya kondisi jalan, kenaikan porsi sepada motor yang signifikan, serta
berlakunya regulasi baru tentang jalan dan lalu lintas menyebabkan adanya
indikasi ketidakakuratan estimasi Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997
(MKJI 97) dengan kondisi yang ada pada saat ini.
Dalam rangka melakukan pemutakhiran terhadap MKJI 97 telah disusun
Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) yang terdiri atas Kapasitas Jalan
Bebas Hambatan, Kapasitas Jalan Luar Kota, Kapasitas Jalan Perkotaan,
Kapasitas Simpang Alat Pengatur Isyarat Lalu Lintas (APILL), Kapasitas
Simpang, dan Kapasitas Bagian Jalinan dengan harapan dapat menjadi
panduan dan acuan teknis bagi penyelenggara jalan, penyelenggara lalu lintas
dan angkutan jalan, pengajar, dan praktisi baik yang berada di pusat maupun
yang berada di daerah.
Mempertimbangkan hal tersebut, perlu menetapkan Surat Edaran Direktur
Jenderal Bina Marga tentang Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia
Jurnal Mitra Teknik Sipil, 2023
This study aims to measure the performance of two-wheeled public transportation, online and conve... more This study aims to measure the performance of two-wheeled public transportation, online and conventional motorcycle taxis. Snowballing technology penetrates the transportation sector and provides convenience and flexibility at users' fingertips. Users are faced with a choice of online and conventional transportation that still survives today. Using the perception assessment approach, the Customer Satisfaction Index (CSI) and Importance Performance Analysis (IPA) methods use a Likert rating scale for users who use online motorcycle taxis and conventional motorcycle taxis. There are five variables: Tangible, Reliability, Responsiveness, Assurance, and Empathy. The results show that CSI for online motorcycle taxis has a value of Very Satisfied to Satisfied. In contrast, for conventional motorcycle taxis, there is a variable with a value of Very Dissatisfied, namely Reliability, and Assurance has a value of Fairly Satisfied. Other than that, it's worth Very Satisfying. The IPA method describes these variables into 56 attributes, detailed in 11 attributes in Quadrant I, namely the Top Priority category, and 17 attributes in Quadrant II, namely Maintain Achievement. The others are included in Quadrants III and IV with low importance.
Kinesik, 2023
Pemberitaan yang dilakukan oleh media massa mampu menggiring persepsi
dan opini publik terhadap s... more Pemberitaan yang dilakukan oleh media massa mampu menggiring persepsi
dan opini publik terhadap suatu kejadian. Penelitian dilakukan untuk
menganalisis framing berita Penyelenggaraan Angkutan Barang Umum
termasuk Alat berat pada Media Lokal Telisik.Id pada pemberitaan Bulan
November 2023, dengan menggunakan analisis framing Entman dengan
empat hal yaitu Define Problems, Diagnose Cause, Make Moral
Judgement dan Treatment Reccomendation. Kesimpulan dari penelitian
yang dilakukan menemukan media online Telisik.id membingkainya dan
melihat bahwa Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara telah
berupaya secara terus menerus dan konsisten dalam mengendalikan dan
mengawasi kegiatan penyelenggaraan Angkutan Barang Umum sesuai
dengan regulasi yang berlaku untuk meminimalisir pelanggaran dan
kesalahan yang bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dan berpotensi
mengakibatkan korban jiwa serta dalam rangka menciptakan transportasi
yang aman, nyaman, selamat dan berkelanjutan
Proceedings of the International Conference on Industrial Engineering and Operations Management , 2018
In improving the handling of roads in the District with limited funds, an action and means to mak... more In improving the handling of roads in the District with limited funds, an action and means to make priority scale in determining the handling of district roads that have economic benefits and support regional development in the region. The purpose of this study is to calculate the influence of the development of district roads to the development of the Regency area in Muna and analyze the road segments that become the main priority to be handled in Muna Regency. The type of data needed is secondary data. In this study, the population is the total length of the district road and the variables are: composite index of development, population, handling constraints, length of road handling, accessibility index and mobility index. The results obtained that the method of equation between composite index development on accessibility indicators in a region is: Y = 88,72 0,132 with R 2 = 0.692. Road planning in the Muna District is divided into 4 priorities. Base on this model was founded the first priority are Batu Kara,
Atlantis Press, 2020
Road construction projects can affect directly to the degradation of the environment for causing ... more Road construction projects can affect directly to the degradation of the environment for causing emission, pollution, and congestion. Green road rating is the tool to measure the performance of green practices and the level of greenness on road construction projects. However, the implementation of the tool to identify how far the green concepts applied in road construction projects still lack in Indonesia. Thus, this research aims to review the extent of the implementation of green road tool in its contribution to the achievement of sustainability goals. The objectives of this research are to determine the level of the greenness of roads by clustering 12 roads and to identify the performance of each main category and subcategory related to the areas of success and the areas in need of improvement based on points obtained. Two methods used in this research are the descriptive method and cluster analysis. The research shows that the level of the greenness of 12 roads is a good adoption of green practices, in which 3 roads are awarded gold stars, and 9 roads are awarded silver stars. In addition, main categories of environment, construction, and material are more implemented than transportation and pavement among the road clusters. While the performance of subcategories namely ecological protection, economic and accessibility are more successful than resource efficiency, safety and environmental quality related to pavement and construction activities. Hence, the implementation of the green road in Indonesia has contributed more to the achievement of natural goals than human goals. Ultimately, policy recommendation is needed for improvement.
International Journal Of Engineering And Computer Science, 2020
The purpose of this study was to design and analyze the loading of the modified rim strength (cas... more The purpose of this study was to design and analyze the loading of the modified rim strength (cast wheel type) on the motorcycle. The method used is to use SolidWorks software, loading simulation analysis performed with 3 variations of the rim model and three (3) variations in the number of spoke (8, 6, and 4 spoke) at a speed of 70 km/hour. Research results show almost all the modified rim models (cast wheel type) were analyzed get a safety factor score included in the category of safe to use, except the rim of model A with 4 spokes. Modified rims (cast wheel type) model A with the number of spoke 4 obtain the largest maximum stress value of 3.157 Ă— 108 N/m 2 , while the smallest maximum stress value is obtained on the rim of model C with the number of spoke 4 which is equal to 2.753 Ă— 108 N/m 2 .
Jurnal Transportasi, 2023
The improvement of community mobility is closely tied to the availability of adequate public tran... more The improvement of community mobility is closely tied to the availability of adequate public transportation, one of which is city transportation. City transportation is one of the most effective modes for urban transportation. This needs to be complemented by an enhancement in the quality of service provided by city transportation fleets. This research aims to assess the operational performance of public transportation routes in Kendari City. The research methodology employs both dynamic (in-vehicle) surveys and static (road section) surveys. The parameters used to analyze operational performance and measure the route's requirements include frequency, load factor, time headway, travel time, passenger count, availability, and circulation time. A weighting system is applied using five criteria: Very Good (5), Good (4), Average (3), Poor (2), and Very Poor (1). The results of the research indicate that the city transportation route R.01/R.02 falls under the Good category, while the other six routes are categorized as Average. Parameters such as Frequency, Time Headway, and the Number of Operational Vehicles for all routes are in the Very Good criteria. However, the Load Factor parameter falls within the Average to Poor criteria.This evaluation serves as valuable input for stakeholders to improve and provide better public transportation services.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Terapan, 2023
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor di jalan raya sebagai dampak dari perkembangan dan
kebutuh... more Peningkatan jumlah kendaraan bermotor di jalan raya sebagai dampak dari perkembangan dan
kebutuhan pergerakan manusia berakibat semakin besarnya potensi terjadi kecelakaan antar
kendaraan. Penyebab terjadinya kecelakaan mayoritas disebabkan oleh faktor pengendara atau
manusia, sehingga apa pun jenis kendaraan yang digunakan perlu untuk memberi pengetahuan dan
pemahaman orang yang mengendalikan kendaraan tersebut. Pelajar sebagai bagian dari usia produktif
yang baru berada pada level perijinan diperbolehkan dalam peraturan perundang-undangan untuk
membawa kendaraan, memiliki kecenderungan ketidakstabilan emosional dan over reaksi kendali
pada kondisi perubahan lingkungan sekitar. Rendahnya pemahaman dan pengetahuan akan arti penting
keselamatan berkendara (safety riding) di jalan raya mengakibatkan pelajar merupakan korban
terbanyak pada kecelakaan di Indonesia. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini ditujukan untuk
memberi pemahaman dasar kepada pelajar di Kota Kendari agar mulai sadar (aware) dan peduli
(concern) terhadap Keselamatan Berkendara di Jalan Raya. Pemberian materi berupa dialog dengan
menggambarkan situasi terkini kondisi lalu lintas di jalan raya disertai berbagi pengalaman antar
siswa-siswi diharapkan dapat membuka wawasan dan rasa ingin tahu tentang arti penting keselamatan
berkendara. Selain itu juga di beri contoh melalui video edukasi tentang arti penting safety riding di
jalan raya. Di akhir kegiatan dibangun komitmen atas dasar pengetahuan dan kesadaran bersama untuk
mengutamakan keselamatan pada saat berada di jalan raya sebagai pengendara maupun pengguna jalan
tanpa merasa diri sebagai yang paling berhak untuk dihargai namun menjadi pribadi yang peduli akan
keselamatan bersama.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Terapan, 2023
Bau-bau City is one of the cities in Southeast Sulawesi Province, which is also the gateway to th... more Bau-bau City is one of the cities in Southeast Sulawesi Province, which is also the gateway to this province; this encourages relatively rapid progress in Bau-bau City such as education, trade, economy, industry, tourism, transportation and other infrastructure. A significant impact of this progress in Bau-bau City from various fields is the rapid population growth due to the movement of people from different regions, resulting in settlements throughout Bau-bau City. With population growth continuing to increase, the land in the Betoambari Bau-bau Airport area, especially in the runway extension area, could be converted into residential housing or other economic activities, which would invite the presence of many people of course, this would be contrary to efforts to avoid the possibility of an accident occurring in the area along the runway. Almost all communities, individuals and groups have widely used drones, air balloons, lasers and kites. On the one hand, technology can provide more significant benefits to certain groups of society, both specific and general. Still, another side can make using tools resulting from this technology potentially lousy and threaten aviation security. This outreach aims to educate the community around Betoambari Bau-bau Airport regarding activities that can endanger flights so that things that threaten flights caused by community activities can be avoided. The socialization method used was exposure from resource persons and discussions with people living near the Betoambari Bau-bau Airport area. This socialization and education can be the first step to prevent the growth and development of unsafe behaviour and improve dangerous environmental conditions. They can change the mindset of the people around Betoambari Bau Bau Airport to avoid activities that could disrupt flight operations. Socialization participants were very enthusiastic about participating in this activity, especially when they saw the facts of plane crashes and criminal consequences, which refer to Law Number 1 of 2009 concerning Aviation.
Stabilita, 2018
Kerusakan jalan banyak disebabkan oleh beban roda kendaraan berat yang berlebih (overload), kondi... more Kerusakan jalan banyak disebabkan oleh beban roda kendaraan berat yang berlebih (overload), kondisi muka air tanah yang tidak stabil, proses pelaksanaan yang tidak sesuai spesifikasi, survei telah dilakukan secara visual dilapangan untuk mengetahui jenis dan tingkat keparahan kerusakan jalan sehingga diketahui dari kondisi permukaan jalan, baik kondisi struktural maupun fungsionalnya yang mengalami kerusakan dan survei kondisi prasarana jalan meliputi volume lalu-lintas yang tinggi yang menyebabkan terjadi penurunan kualitas jalan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penilaian kerusakan,pengelompokkan jenis kerusakan dan tingkat kerusakan perkerasan jalan, serta menetapkan nilai kondisi kerusakan perkerasan jalan dengan cara menghitung nilai Pavement Condition Index (PCI) dan menawarkan upaya perbaikannya. Hasil Penelitian di peroleh tingkat penilaian kondisi kerusakan perkerasan jalan yang terjadi di jalan Kelapa didominasi kondisi penilaian buruk yang terjadi pada sta 0+900-1+000 dengan nilai PCI 20 dan untuk nilai PCI yang terbaik (sempurna) pada sta 0+700-0+800 dengan nilai PCI 81. Jenis kerusakan yang terjadi di jalan Kelapa yaitu kerusakan lubang dengan luas kerusakan 10,31 m 2 dengan persentase kerusakan 16,904%, jenis kerusakan ini yang paling dominan dan kerusakan yang terkecil adalah kerusakan rutting dengan luas kerusakan sebesar 0,95 m 2 dengan persentase kerusakan 1,558%. Hasil studi ini berimplikasi praktis sebagai sarana untuk mengidentifikasi tingkat kerusakan jalan lokal dalam kota di kota bertipe sedang yang memiliki tanah dasar atau tanah asli bekas rawa-rawa dan kondisi air tanah cenderung tidak stabil.
Stabilita, 2022
Solid waste problems that occur especially in West Kendari District, Kendari City, with the large... more Solid waste problems that occur especially in West Kendari District, Kendari City, with the largest population, namely 42,233 people and has a population density of 1990 people/km2. The population size is very influential on the generated waste generation, namely the higher the population, the higher the amount of waste produced by West Kendari sub-district, which is 4 of the subdistricts that produce the largest waste production in Kendari city. For this reason, this study aims to analyze waste generation, waste composition and characteristics of waste in West Kendari District, carried out by taking direct samples in the West Kendari sub-district for 8 days using the method of taking and measuring samples of urban waste generation and composition in accordance with SNI 19-3964-1994. The results showed that the average amount of household waste generation in West Kendari District was 0.19 Kg/person/per day and the volume of household waste generated was 7.9 liters/person/day. The composition of household waste produced is 46.73% organic, 5.02% plastic, 5.54% paper, 11.21% glass, 4.33% cans/metal, 23.08% wood and 3.09% styrofoam. Specifically for the physical characteristics of the waste obtained, the specific gravity is 0.023 Kg/liter. For
Fasilitas yang telah tersedia dam kualitas pelayanannya menjadi salah satu ukuran kepuasan pnggun... more Fasilitas yang telah tersedia dam kualitas pelayanannya menjadi salah satu ukuran kepuasan pngguna yang menggunakan jasa terminal. Oleh, Karena itu perlu dilakukan identifikasi terhadap faktor-faktor berupa variabel variabel bebas yang dianggap bepotensi memberikan pengaruh terhadap tingkat kepuasan pengguna. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis tingkat kepuasan pengguna jasa terminal baruga dan menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan pengguna jasa terminal. Berdasarkan hasil analisa data, tingkat kepuasan kinerja di terminal Baruga sebagai berikut: kinerja terminal sudah cukup tinggi dalam memberikan pelayanan terhadap pengguna terminal. Kuadran ketiga dan kuadran keempat pada diagram kartesius IPA membuktikan bahwa kinerja pelayanan pada terminal baruga belum sesuai atau masih memuat faktor-faktor yang dianggap kurang penting oleh pengguna pada kenyataannya. Indeks kepuasan pengguna jasa terhadap kinerja terminal sudah sangat memuaskan, penumpang dan sopir selaku pengguna jasa terminal menilai bahwa secara umum keberadaan terminal sudah memberikan pelayanan dengan baik. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan pada terminal Baruga yaitu, Tangibles, Responsivenees, Assurance dan Emphaty. Semua variabel bebas yang lolos dalam uji korelasi dalam penelitian ini berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kepuasan di Terminal Baruga.
Books by La Ode Muhamad N U R R A K H M A D Arsyad
PT Mafy Media Literasi Indonesia, 2023
Buku ini disusun secara lengkap dengan tujuan untuk memudahkan para pembaca memahami isi buku ini... more Buku ini disusun secara lengkap dengan tujuan untuk memudahkan para pembaca memahami isi buku ini, buku ini membahas tentang konsep dasar jalan raya, konsep mekanika teknik, pengembangan sumber daya air, mekanika tanah dan manajemen resiko
Conference Presentations by La Ode Muhamad N U R R A K H M A D Arsyad
SNT2IR, 2019
Salah satu akses jalan di Kota Kendari yang perlu ditinjau yaitu Jalan Praja 2 hingga Kali Kadia.... more Salah satu akses jalan di Kota Kendari yang perlu ditinjau yaitu Jalan Praja 2 hingga Kali Kadia. Salah
satu dasar pentingnya akses jalan tersebut yaitu untuk mengurai pergerakan kendaraan menuju dan dari
wilayah Anduonohu. Analisis kelayakan ekonomi terdiri dari biaya operasional kendaraan serta nilai
waktu perjalanan. Biaya operasional kendaraan (BOK), baik rute eksisting maupun rute rencana yakni
untuk rute eksisting sepanjang 3,60 km, biaya operasional kendaraan untuk sepeda motor (MC) sebesar
Rp557,26; untuk kendaraan ringan (LV) sebesar Rp8.430,73; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar
Rp13.873,05; untuk kendaraan berat (HV) sebesar Rp20.627,08. Untuk rute rencana jalan Praja2-Kali
Kadia sepanjang 1,98 km, biaya operasional kendaraan untuk sepeda motor (MC) sebesar Rp244.95; untuk
kendaraan ringan (LV) sebesar Rp3.431,14; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar Rp6.204,38; untuk
kendaraan berat (HV) sebesar Rp8.718,28. Nilai waktu perjalanan, untuk kendaraan ringan (LV) sebesar
Rp8.418/km/kend; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar Rp12.697/km/kend; untuk kendaraan berat
(HV) sebesar Rp9.436/km/kend
Uploads
Papers by La Ode Muhamad N U R R A K H M A D Arsyad
meningkatnya populasi kendaraan, perubahan komposisi kendaraan,
kemajuan dalam teknologi kendaraan, bertambahnya panjang jalan dan
membaiknya kondisi jalan, kenaikan porsi sepada motor yang signifikan, serta
berlakunya regulasi baru tentang jalan dan lalu lintas menyebabkan adanya
indikasi ketidakakuratan estimasi Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997
(MKJI 97) dengan kondisi yang ada pada saat ini.
Dalam rangka melakukan pemutakhiran terhadap MKJI 97 telah disusun
Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) yang terdiri atas Kapasitas Jalan
Bebas Hambatan, Kapasitas Jalan Luar Kota, Kapasitas Jalan Perkotaan,
Kapasitas Simpang Alat Pengatur Isyarat Lalu Lintas (APILL), Kapasitas
Simpang, dan Kapasitas Bagian Jalinan dengan harapan dapat menjadi
panduan dan acuan teknis bagi penyelenggara jalan, penyelenggara lalu lintas
dan angkutan jalan, pengajar, dan praktisi baik yang berada di pusat maupun
yang berada di daerah.
Mempertimbangkan hal tersebut, perlu menetapkan Surat Edaran Direktur
Jenderal Bina Marga tentang Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia
dan opini publik terhadap suatu kejadian. Penelitian dilakukan untuk
menganalisis framing berita Penyelenggaraan Angkutan Barang Umum
termasuk Alat berat pada Media Lokal Telisik.Id pada pemberitaan Bulan
November 2023, dengan menggunakan analisis framing Entman dengan
empat hal yaitu Define Problems, Diagnose Cause, Make Moral
Judgement dan Treatment Reccomendation. Kesimpulan dari penelitian
yang dilakukan menemukan media online Telisik.id membingkainya dan
melihat bahwa Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara telah
berupaya secara terus menerus dan konsisten dalam mengendalikan dan
mengawasi kegiatan penyelenggaraan Angkutan Barang Umum sesuai
dengan regulasi yang berlaku untuk meminimalisir pelanggaran dan
kesalahan yang bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dan berpotensi
mengakibatkan korban jiwa serta dalam rangka menciptakan transportasi
yang aman, nyaman, selamat dan berkelanjutan
kebutuhan pergerakan manusia berakibat semakin besarnya potensi terjadi kecelakaan antar
kendaraan. Penyebab terjadinya kecelakaan mayoritas disebabkan oleh faktor pengendara atau
manusia, sehingga apa pun jenis kendaraan yang digunakan perlu untuk memberi pengetahuan dan
pemahaman orang yang mengendalikan kendaraan tersebut. Pelajar sebagai bagian dari usia produktif
yang baru berada pada level perijinan diperbolehkan dalam peraturan perundang-undangan untuk
membawa kendaraan, memiliki kecenderungan ketidakstabilan emosional dan over reaksi kendali
pada kondisi perubahan lingkungan sekitar. Rendahnya pemahaman dan pengetahuan akan arti penting
keselamatan berkendara (safety riding) di jalan raya mengakibatkan pelajar merupakan korban
terbanyak pada kecelakaan di Indonesia. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini ditujukan untuk
memberi pemahaman dasar kepada pelajar di Kota Kendari agar mulai sadar (aware) dan peduli
(concern) terhadap Keselamatan Berkendara di Jalan Raya. Pemberian materi berupa dialog dengan
menggambarkan situasi terkini kondisi lalu lintas di jalan raya disertai berbagi pengalaman antar
siswa-siswi diharapkan dapat membuka wawasan dan rasa ingin tahu tentang arti penting keselamatan
berkendara. Selain itu juga di beri contoh melalui video edukasi tentang arti penting safety riding di
jalan raya. Di akhir kegiatan dibangun komitmen atas dasar pengetahuan dan kesadaran bersama untuk
mengutamakan keselamatan pada saat berada di jalan raya sebagai pengendara maupun pengguna jalan
tanpa merasa diri sebagai yang paling berhak untuk dihargai namun menjadi pribadi yang peduli akan
keselamatan bersama.
Books by La Ode Muhamad N U R R A K H M A D Arsyad
Conference Presentations by La Ode Muhamad N U R R A K H M A D Arsyad
satu dasar pentingnya akses jalan tersebut yaitu untuk mengurai pergerakan kendaraan menuju dan dari
wilayah Anduonohu. Analisis kelayakan ekonomi terdiri dari biaya operasional kendaraan serta nilai
waktu perjalanan. Biaya operasional kendaraan (BOK), baik rute eksisting maupun rute rencana yakni
untuk rute eksisting sepanjang 3,60 km, biaya operasional kendaraan untuk sepeda motor (MC) sebesar
Rp557,26; untuk kendaraan ringan (LV) sebesar Rp8.430,73; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar
Rp13.873,05; untuk kendaraan berat (HV) sebesar Rp20.627,08. Untuk rute rencana jalan Praja2-Kali
Kadia sepanjang 1,98 km, biaya operasional kendaraan untuk sepeda motor (MC) sebesar Rp244.95; untuk
kendaraan ringan (LV) sebesar Rp3.431,14; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar Rp6.204,38; untuk
kendaraan berat (HV) sebesar Rp8.718,28. Nilai waktu perjalanan, untuk kendaraan ringan (LV) sebesar
Rp8.418/km/kend; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar Rp12.697/km/kend; untuk kendaraan berat
(HV) sebesar Rp9.436/km/kend
meningkatnya populasi kendaraan, perubahan komposisi kendaraan,
kemajuan dalam teknologi kendaraan, bertambahnya panjang jalan dan
membaiknya kondisi jalan, kenaikan porsi sepada motor yang signifikan, serta
berlakunya regulasi baru tentang jalan dan lalu lintas menyebabkan adanya
indikasi ketidakakuratan estimasi Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997
(MKJI 97) dengan kondisi yang ada pada saat ini.
Dalam rangka melakukan pemutakhiran terhadap MKJI 97 telah disusun
Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) yang terdiri atas Kapasitas Jalan
Bebas Hambatan, Kapasitas Jalan Luar Kota, Kapasitas Jalan Perkotaan,
Kapasitas Simpang Alat Pengatur Isyarat Lalu Lintas (APILL), Kapasitas
Simpang, dan Kapasitas Bagian Jalinan dengan harapan dapat menjadi
panduan dan acuan teknis bagi penyelenggara jalan, penyelenggara lalu lintas
dan angkutan jalan, pengajar, dan praktisi baik yang berada di pusat maupun
yang berada di daerah.
Mempertimbangkan hal tersebut, perlu menetapkan Surat Edaran Direktur
Jenderal Bina Marga tentang Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia
dan opini publik terhadap suatu kejadian. Penelitian dilakukan untuk
menganalisis framing berita Penyelenggaraan Angkutan Barang Umum
termasuk Alat berat pada Media Lokal Telisik.Id pada pemberitaan Bulan
November 2023, dengan menggunakan analisis framing Entman dengan
empat hal yaitu Define Problems, Diagnose Cause, Make Moral
Judgement dan Treatment Reccomendation. Kesimpulan dari penelitian
yang dilakukan menemukan media online Telisik.id membingkainya dan
melihat bahwa Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara telah
berupaya secara terus menerus dan konsisten dalam mengendalikan dan
mengawasi kegiatan penyelenggaraan Angkutan Barang Umum sesuai
dengan regulasi yang berlaku untuk meminimalisir pelanggaran dan
kesalahan yang bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dan berpotensi
mengakibatkan korban jiwa serta dalam rangka menciptakan transportasi
yang aman, nyaman, selamat dan berkelanjutan
kebutuhan pergerakan manusia berakibat semakin besarnya potensi terjadi kecelakaan antar
kendaraan. Penyebab terjadinya kecelakaan mayoritas disebabkan oleh faktor pengendara atau
manusia, sehingga apa pun jenis kendaraan yang digunakan perlu untuk memberi pengetahuan dan
pemahaman orang yang mengendalikan kendaraan tersebut. Pelajar sebagai bagian dari usia produktif
yang baru berada pada level perijinan diperbolehkan dalam peraturan perundang-undangan untuk
membawa kendaraan, memiliki kecenderungan ketidakstabilan emosional dan over reaksi kendali
pada kondisi perubahan lingkungan sekitar. Rendahnya pemahaman dan pengetahuan akan arti penting
keselamatan berkendara (safety riding) di jalan raya mengakibatkan pelajar merupakan korban
terbanyak pada kecelakaan di Indonesia. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini ditujukan untuk
memberi pemahaman dasar kepada pelajar di Kota Kendari agar mulai sadar (aware) dan peduli
(concern) terhadap Keselamatan Berkendara di Jalan Raya. Pemberian materi berupa dialog dengan
menggambarkan situasi terkini kondisi lalu lintas di jalan raya disertai berbagi pengalaman antar
siswa-siswi diharapkan dapat membuka wawasan dan rasa ingin tahu tentang arti penting keselamatan
berkendara. Selain itu juga di beri contoh melalui video edukasi tentang arti penting safety riding di
jalan raya. Di akhir kegiatan dibangun komitmen atas dasar pengetahuan dan kesadaran bersama untuk
mengutamakan keselamatan pada saat berada di jalan raya sebagai pengendara maupun pengguna jalan
tanpa merasa diri sebagai yang paling berhak untuk dihargai namun menjadi pribadi yang peduli akan
keselamatan bersama.
satu dasar pentingnya akses jalan tersebut yaitu untuk mengurai pergerakan kendaraan menuju dan dari
wilayah Anduonohu. Analisis kelayakan ekonomi terdiri dari biaya operasional kendaraan serta nilai
waktu perjalanan. Biaya operasional kendaraan (BOK), baik rute eksisting maupun rute rencana yakni
untuk rute eksisting sepanjang 3,60 km, biaya operasional kendaraan untuk sepeda motor (MC) sebesar
Rp557,26; untuk kendaraan ringan (LV) sebesar Rp8.430,73; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar
Rp13.873,05; untuk kendaraan berat (HV) sebesar Rp20.627,08. Untuk rute rencana jalan Praja2-Kali
Kadia sepanjang 1,98 km, biaya operasional kendaraan untuk sepeda motor (MC) sebesar Rp244.95; untuk
kendaraan ringan (LV) sebesar Rp3.431,14; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar Rp6.204,38; untuk
kendaraan berat (HV) sebesar Rp8.718,28. Nilai waktu perjalanan, untuk kendaraan ringan (LV) sebesar
Rp8.418/km/kend; untuk kendaraan semi berat (MHV) sebesar Rp12.697/km/kend; untuk kendaraan berat
(HV) sebesar Rp9.436/km/kend