Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
Skip to main content
  • Indonesia
Penggunaan sel induk dalam terapi berbasis sel adalah salah satu hal terbaru dalam dunia medis. Sel induk diharapkan dapat menyembuhkan penyakit-penyakit yang sudah tidak bisa disembuhkan secara konvensional. Tujuan dari studi pustaka ini... more
Penggunaan sel induk dalam terapi berbasis sel adalah salah satu hal terbaru dalam dunia medis. Sel induk diharapkan dapat menyembuhkan penyakit-penyakit yang sudah tidak bisa disembuhkan secara konvensional. Tujuan dari studi pustaka ini adalah memberikan informasi terbaru mengenai pemakaian sel induk dalam terapi. Sel induk yang digunakan dalam penelitian adalah sel induk embrional, sel induk dewasa, dan sel germinal embrional. Ketiganya mempunyai karakteristik yang berbeda ditinjau dari tempat asalnya, sifat pertumbuhannya, kecepatan tumbuhnya, dan antigen permukaannya yang digunakan sebagai penanda (marker). Aplikasi klinik yang sedang diuji mencakup hampir semua jenis terapi pada beberapa penyakit, seperti: penyakit jantung koroner, diabetes melitus, trauma medula spinalis, penyakit degeneratif susunan saraf pusat, dan rekonstruksi tulang dan kartilago. Hampir semua penelitian membuktikan tingkat penyembuhan pada model hewan percobaan, namun masih harus diujicobakan ke manusia untuk mengetahui keberhasilan terapi berbasis sel ini. Kesimpulan dari studi pustaka ini adalah terapi menggunakan sel induk masih dalam tahap penelitian namun dapat diaplikasikan pada manusia, namun di samping itu masih terdapat berbagai kesulitan, contohnya: efek sampingnya, melacak pertumbuhan in vivo, membedakan sel induk dengan sel progenitor, mengarahkan diferensiasi sel induk secara definitif, dan sebagainya. Sedangkan saran yang dapat diberikan adalah mengadakan penelitian lanjutan tentang zat-zat yang mempengaruhi diferensiasi, cara efektif menanamkan sel induk in vivo, potensi karsinogenik, dan lain-lain.
Penggunaan sel induk dalam terapi berbasis sel adalah salah satu hal terbaru dalam dunia medis. Sel induk diharapkan dapat menyembuhkan penyakit-penyakit yang sudah tidak bisa disembuhkan secara konvensional. Tujuan dari studi pustaka ini... more
Penggunaan sel induk dalam terapi berbasis sel adalah salah satu hal terbaru dalam dunia medis. Sel induk diharapkan dapat menyembuhkan penyakit-penyakit yang sudah tidak bisa disembuhkan secara konvensional. Tujuan dari studi pustaka ini adalah memberikan informasi terbaru mengenai pemakaian sel induk dalam terapi. Sel induk yang digunakan dalam penelitian adalah sel induk embrional, sel induk dewasa, dan sel germinal embrional. Ketiganya mempunyai karakteristik yang berbeda ditinjau dari tempat asalnya, sifat pertumbuhannya, kecepatan tumbuhnya, dan antigen permukaannya yang digunakan sebagai penanda (marker). Aplikasi klinik yang sedang diuji mencakup hampir semua jenis terapi pada beberapa penyakit, seperti: penyakit jantung koroner, diabetes melitus, trauma medula spinalis, penyakit degeneratif susunan saraf pusat, dan rekonstruksi tulang dan kartilago. Hampir semua penelitian membuktikan tingkat penyembuhan pada model hewan percobaan, namun masih harus diujicobakan ke manusia untuk mengetahui keberhasilan terapi berbasis sel ini. Kesimpulan dari studi pustaka ini adalah terapi menggunakan sel induk masih dalam tahap penelitian namun dapat diaplikasikan pada manusia, namun di samping itu masih terdapat berbagai kesulitan, contohnya: efek sampingnya, melacak pertumbuhan in vivo, membedakan sel induk dengan sel progenitor, mengarahkan diferensiasi sel induk secara definitif, dan sebagainya. Sedangkan saran yang dapat diberikan adalah mengadakan penelitian lanjutan tentang zat-zat yang mempengaruhi diferensiasi, cara efektif menanamkan sel induk in vivo, potensi karsinogenik, dan lain-lain.