SATUAN ACARA PENYULUHAN
Topik : Hepatitis dan Nutrisi Pada keluarga.
Sub topik : Pencegahan resiko penularan dan Pola makan yang baik
Sasaran : Keluarga Tn”W”
Tempat : Rumah keluarga Tn”W”
Hari/Tanggal : Senin,22 september 2008
Waktu : 1 x 30 menit / Diagnosa.
Penyuluh : Bq. Iank Niagara Putri
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Pada akhir proses penyuluhan, keluarga dapat mengetahui nutrisi yang perlu diberikan kepada keluarga baik selama sakit maupun anak tersebut sehat, dan keluarga mengetahui pencegahan resiko penularan.
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Setelah diberikan penyuluhan keluarga dapat :
Menyebutkan pengertian hepatitis
Cara pencegahan hepatitis
Cara penularan penyakit hepatitis
Redemonstrasi cara memisahkan alat makan keluarga yang baik.
Menyebutkan pengertian dari nutrisi
Menyebutkan pengertian gizi, gizi kurang dan penanganannya
Pola makan yang baik
Menyebutkan zat gizi yang terkandung dalam makanan
SASARAN
Keluarga Tn”W” yang berjumlah 4 orang yaitu klien, istri klien dan 2 orang anaknya.
MATERI
Pengertian hepatitis
Cara pencegahan penularan hepatitis dan penularan hepatitis
Demonstrasi cara memisahkan alat makan keluarga
Pengertian Nutrisi
Zat Gizi Yang terkandung dalam Makanan
METODE
Ceramah
Tanya Jawab
MEDIA
OHP
KRITERIA EVALUASI
Evaluasi Struktur
Peserta hadir ditempat penyuluhan
Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di rumah keluarga Tn”w”
Evaluasi Proses
Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
Evaluasi Hasil
Keluarga mengetahui tentang jenis nutrisi yang diperlukan
Jumlah hadir dalam penyuluhan minimal 4 orang
KEGIATAN PENYULUHAN
No.
WAKTU
KEGIATAN PENYULUH
UNTUK MATERI HEPATITIS
KEGIATAN PESERTA
1.
5 menit
Pembukaan :
Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam.
Memperkenalkan diri
Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
Menyebutkan materi yang akan diberikan
Menjawab salam
Mendengarkan
Memperhatikan
Memperhatikan
2.
15 menit
Pelaksanaan:
Menjelaskan tentang pengertian hepatitis
Menjelaskan tentang pencegahan penyakit hepatitis
Menjelaskan tentang cara penularan hepatitis
Mendemonstrasikan cara memisakan alat makan keluarga untuk pencegahan resiko penularan hepatitis.
Memberikan kesempatan untuk bertanya dn mencoba.
Memperhatikan dan mendengarkan
Memperhatikan dan mendengarkan
Memperhatikan dan mendengarkan
Memperhatikan
Bertanya dan mencoba
3.
10 menit
Menanyakan kepada peserta tentang materi yang telah diberikan, dan reinforcement kepada anggota keluarga yang dapat menjawab pertanyaan.
Memberikan kesempatan salah satu anggota keluarga untuk redemonstrasi.
Menjawab pertanyaan
Melakukan Redemonstrasi
No.
WAKTU
KEGIATAN PENYULUH
UNTUK MATERI NUTRISI
KEGIATAN PESERTA
1.
3
menit
Pembukaan :
Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam.
Memperkenalkan diri
Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
Menyebutkan materi yang akan diberikan
Menjawab salam
Mendengarkan
Memperhatikan
Memperhatikan
2.
15
menit
Pelaksanaan :
Menjelaskan tentang pengertian nutrisi
Menjelaskan pengertian tentang gizi, gizi kurang, dan penanganannya.
Menjelaskan tentang pola makan yang baik.
Menjelaskan tentang zat gizi yang terkandung dalam makanan
Memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya.
Memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya
Memperhatikan
Memperhatikan
Memperhatikan dan mendengarkan
Memperhatikan dan mendengarkan
Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan
Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan
3.
10
menit
Evaluasi :
Menanyakan kepada peserta tentang materi yang telah diberikan, dan reinforcement kepada anggota keluarga yang dapat menjawab pertanyaan.
Menjawab pertanyaan
4.
2
menit
Terminasi :
Mengucapkan terimakasih atas peran serta peserta.
Mengucapkan salam penutup
Mendengarkan
Menjawab salam
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI kerjasama dengan WHO dan UNICEF, Buku Bagan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Indonesia., Jakarta, 1998.
Markum, A.H., Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak Jilid 1, Balai Penerbit FKUI, Jakarta, 1991
Sacharin, Rosa M., Prinsip Keperawatan Pediatrik Edisi 2, EGC, Jakarta, 1994
Doengoes,Marilyn,E. 1999. Rencana Asuhan Keperawatan; Pedoman Untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien. Jakarta: EGC
Suriadi, Skp, Rita Yuliani, Skp. 2006. Buku Pegangan Praktik klinik: asuhan Keperawatan pada anak, edisi I. Jakarta: PT Fadjar Interpratama.
Mansjoer, Arief, dkk. 2001. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi 3 Jilid 1. Jakarta:FKUI
lampiran
Materi Penyuluhan
HEPATITIS
Hepatitis adalah suatu peradangan pada hati yang terjadi karena toxin, seperti kimia atau obat atau agen penyebab infeksi.
PENCEGAHANNYA BAGAIMANA ?
Imunisasi.
Pemakaian alat makan sendiri dan direbus dengan air hangat.
Pemakaian sikat gigi dan alat cukur sendiri.
Tindakan injeksi/ suntik dengan alat tersendiri setiap orang.
GEJALA DAN TANDA
Lemah, Lesu
Nafsu makan mulai berkurang.
Mual
Nyeri diperut bagian atas.
Kuning pada kulit dan mata.
BAGAIMANA PENULARAN HEPATITIS TIPE B
Melalui cairan tubuh.( darah, sperma,saliva )
Melalui luka terbuka
Melalui plasenta.
Melalui alat makan/alat suntik yang tercemar.
Demonstrasi cara memisakan alat makan keluarga dengan baik
Yang perlu diperhatikan yaitu:
Tempat menaruh usahakan jauh dari jangkauan anak-anak untuk menghindari keinginan anak yang ingin menggunkan alat tersebut.
Cara memisakan alat makan keluarga yaitu kita harus tahu untuk rak sebelah kanan piring ayah, rak sebelah kiri piring ibu, rak sebelah atas untuk anak ke 2 dan rak sebelah bawah untuk anak pertama, sehingga keluarga sudah bisa membedakan piring yang mesti diambil dan mana yang tidak boleh diambil.
Cara menggunakannyapun jangan samapi lupa untuk mencuci terlebih dahulu dengan air panas.
Alat dan bahan yang perlu diperhatikan:
Piring
Sendok
Gelas
Garfu
Rak piring yang ada.
air panas
NUTRISI PADA keluarga
PENGERTIAN
Nutrisi atau zat makanan adalah merupakan bagian dari makanan termasuk didalamnya air, protein dan asam amino yang membentuknya, lemak dan asam lemak, karbohidrat, mineral dan vitamin.
Gizi adalah suatu zat yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit termasuk keseluruhan proses dalam tubuh manusia untuk menerima makanan atau bahan dari lingkungan hidupnya digunakan untuk aktifitas penting dalam tubuhnya.
Gizi kurang adalah suatu keadaan dimana tubuh mengalami kekurangan zat-zat gizi, sehingga mengakibatkan terjadinya perubahan-perubahan didalam jaringan tubuh.
ZAT GIZI YANG TERKANDUNG DALAM MAKANAN
Air
Kebutuhan tubuh akan air merupakan urutan kedua setelah kebutuhan oksigen. Fungsi dari air bermacam-macam. Air merupakan komponen terpenting dari struktur tubuh dan dalam fungsinya sebagai pelarut, maka air memainkan peranan dasar dalam reaksi seluler. Air mengatur suhu tubuh dengan mengambil panas yang dihasilkan pada reaksi seluler dan mendistribusikannya ke seluruh tubuh. Air penting sebagai pelumas tubuh misalnya saliva, memungkinkan makanan masuk ditelan.
Protein dan Asam Amino
Fungsi protein adalah :
Penunjang pertumbuhan, protein merupakan bahan padat utama dari otot, organ dan glandula endokrin. Merupakan unsur utama dari matrix tulang dan gigi, kulit, kuku, rambut, sel darah dan serum.
Pengaturan proses tumbuh, protein mempunyai fungsi yang sangat khusus dalam pengaturan proses-proses tubuh misalnya, Hb melakukan peranan vital membawa oksigen ke jaringan
Energi, protein merupakan sumber energi potensial, setiap gramnya menghasilkan 4 Kkal (0,01 MJ), jika protein digunakan untuk energi maka tidak akan dipakai untuk kebutuhan sintesis.
Sumber protein :
Kandungan protein tinggi pada susu, daging, ikan, unggas, keju, biji-bijian
Kandungan protein menengah pada telur, kacang-kacangan, tepung, biji-bijian, susu cair.
Kandungan protein rendah sebagian besar pada buah-buahan dan sayur-sayuran.
Lemak dan Asam Lemak
Fungsi utama lemak adalah memberikan energi, Lemak bertindak sebagai karier dari vitamin A,,D ,E, K, yang larut dalam air dan memberikan rasa yang menyenangkan dan memberikan perasaan kenyang karena kecepatan pengosongan dari lambung.
Sumber makanannya adalah baik susu ASI dan sapi mengandung sekitar 50% kal lemak. Sekitar 4% dari kalori total dalam ASI diberikan oleh asam linoleat. Sumber makanan lain adalah minyak, LARD, mentega, margarine dan bumbu selada yang merupakan sumber lemak yang paling pekat.
Karbohidrat
Gula dan zat tepung merupakan sumber utama energi manusia.
Fungsi karbohidrat :
energi, setiap gram karbohidrat yang dioksidasi rata-rata menghasilkan 4 kal. Sejumlah karbohidrat dalam bentuk glukose, akan digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan energi jaringan. Sebagian kecil disimpan sebagai glikogen dalam hepar dan otot dan beberapa akan disimpan sebagai jaringan adiposa.
Aksi pencadangan protein, tubuh akan menggunakan karbohidrat sebagai sumber utama energi, karena itu jika terdapat defisiensi kalor dalam diet maka akan digunakan jaringan adiposa dan protein
Pengaturan metabolisme lemak, diperlukan sejumlah karbohidrat dalam diet sehingga oksidasi lemak dapat berlangsung dengan normal. Jika karbohidrat dalam diet terbatas, maka lemak akan dimetabolisir lebih cepat daripada penanganan tubuh terhadap produk metabolisme ini. Jika lemak tidak dioksidasi dengan lengkap maka akan terbentuk keton.
Peranan dalam fungsi gastrointestinal, diduga laktosa mempercepat pertumbuhan bakteri yang diperlukan dalam usus kecil, bakteri ini berguna untuk sintesis vit B kompleks dan vit K.
Sumber Karbohidrat : pada diet bayi muda laktosa merupakan karbohidrat predominan yang ditemukan dalam ASI dan susu sapi. Dengan semakin besarnya anak-anak ditambahkan biji-bijian, roti dan makanan lain seperti kentang.
CARA PENANGANAN GIZI KURANG
Makan makanan yang memenuhi kecukupan energi.
Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kecukupan energi.
Makan makanan yang aman bagi kesehatan.
Makan makanan sumber zat besi
Makanlah sumber karbohidrat setengah dari kecukupan energi
Minum vitamin secukupnya.
POLA MAKAN YANG DIANJURKAN
Sesudah bangun pagi (paling swedikit 30 menit sebelum makan pagi)
Minumlah 2 gelas air
Makan pagi
06.00-07.00
09.00-10.30
Padi-padian utuh/ buncis pengganti daging/ buah-buahan/ susu
2 gelas air
Makan tengah hari
11.45-12.15
14.30-16.00
Padi-padian utuh/ buncis pengganti daging/ sayur-sayuran
2 gelas air
Makan malam
18.00-18.30
1 sampai 2 jam sebelum tidur
Padi-padian utuh/ buncis pengganti daging/ buah-buahan.
1 sampai 2 gelas air.
PAGE 8
DOKUMEN : SUBHAN PSIK FK UNAIR SURABAYA ANGKATAN III