Kementerian Sosial

Ergonomics is a condition where humans and work support equipment have a positive interaction, so that they can support employee work productivity and also maintain employee health, both physically and psychologically. The work equipment used by employees must be ergonomic, whether the work is done in the office (Work from Office/WFO) or work done at the employee's home/residence (Work from Home/WFH) due to restrictions to reduce the spread of Covid 19. There are several The requirement for a table and chair to be said to be ergonomic is if the equipment does not violate the rules of the anatomy of the human body. The height of the chairs and tables is adjusted to the height of the employee himself or until the angle formed at the knees is about 90 to 110 degrees. Then, the chair is facilitated with cushions to provide a comfortable feeling for employees who work for long periods in a sitting position. In addition, the ergonomic chair also has a backrest that will support the employee's posture to stay upright while doing their job. If the job requires staring at the monitor screen, then the location of the monitor must be at eye level, therefore, the height of the table must also be considered. This can minimize pain that arises in the neck, shoulders, and back. The height of this table must also be parallel to the armrests of the chair which must also have armrests at a height parallel to the table and keyboard board. So, the angle formed at the elbow is about 90 to 110 degrees. This can minimize pain when typing in the long term.

Ergonomis adalah keadaan dimana manusia dan peralatan penunjang kerja memiliki interaksi yang positif, sehingga dapat menunjang produktivitas kerja karyawan dan juga menjaga kesehatan karyawan, baik secara fisik maupun psikis. Peralatan kerja yang digunakan oleh para karyawan haruslah ergonomis, baik pekerjaan tersebut dilakukan di kantor (Work from Office/WFO) maupun pekerjaan yang dilakukan di rumah/tempat tinggal karyawan (Work from Home/WFH) dikarenakan pembatasan untuk mengurangi penyebaran Covid 19. Adapun beberapa syarat suatu meja dan kursi dikatakan ergonomis adalah apabila peralatan tersebut tidak menyalahi aturan anatomi tubuh manusia. ketinggian kursi dan meja disesuaikan dengan ketinggian karyawan itu sendiri atau hingga sudut yang terbentuk di lutut adalah sekitar 90 hingga 110 derajat. Kemudian, kursi difasilitasi bantalan untuk memberi rasa nyaman bagi karyawan yang bekerja dalam jangka waktu lama dalam posisi duduk. Selain itu, kursi yang ergonomis pun memiliki sandaran untuk punggung yang akan menunjang postur karyawan untuk tetap tegak selama melakukan pekerjaannya. Apabila pekerjaan mengharuskan menatap layar monitor, maka letak monitor harus sejajar dengan pandangan mata, oleh karena itu, ketinggian meja juga harus diperhatikan. Hal ini dapat meminimalisir rasa nyeri yang timbul pada daerah leher, pundak, dan punggung. Ketinggian meja ini pun harus sejajar dengan sandaran lengan dari kursi yang juga harus memiliki sandaran lengan dengan ketinggian sejajar dengan meja dan papan keyboard. Sehingga, sudut yang terbentuk pada sikut adalah sebesar sekitar 90 hingga 110 derajat. Hal ini dapat meminimalisir rasa sakit saat mengetik terlalu lama

Kata kunci: Ergonomis, Work from Home, WFH, produktivitas, kesehatan