7.gagal Tumbuh
7.gagal Tumbuh
7.gagal Tumbuh
Objectives
Mengetahui definisi dan kriteria pasien dg failure to thrive (FTT) atau gagal tumbuh Mengetahui penyebab atau patofisiologi failure to thrive (FTT) atau gagal tumbuh Mengetahui cara mencegah atau merujuk pasien dg failure to thrive (FTT) atau gagal tumbuh
2
Definition
Failure to thrive mula-mula pd awal th.1900 dipakai utk menguraikan:
keadaan malnutrisi1 dan keadaan depresi pd bayi2
Rate of growth
Depressed rate of weight gain
< 20 g/d from 0-3 months of age < 15 g/d from 3-6 months of age
(Height)
normal
(Head circumference)
Etiology(1)
Faktor-faktor penyebab gagal tumbuh pada bayi dan anak, meliputi:
Penyakit medis yg serius/berat Disfungsi interaksi antara anak dan pengasuhnya Kemiskinan Misinformasi orangtua Child abuse
Etiology(2)
Mayoritas kasus penyebabnya bukan penyakit organik; tapi gagal tumbuh sering karena problem psikososial
Apakah penyebabnya penyakit primer organik atau psikososial anak akan mengalami malnutrisi dg konsekuensi fisik dan psikologik berisiko long-term physical and psycho-developmental squelae.
Abnormal bands
10
11
F2 :
F3 :
F4 :
13
Pathologic
Sociologic
Ability to shop for food Ability to prepare food Financial status Low socioeconomic Impaired activities of daily living skills
Psychologic
Depression Anxiety Loneliness
Grief Dysphoria
CHF = congestive heart disease; COPD = chronic obstructive pulmonary disease; ESRD = end stage renal disease
14
15
Diagnosis(1)
Bila anak pertumbuhannya buruk fokuskan pada:
Identifikasi gejala dan peny. yg mendasari. Tingkat beratnya malnutrisi. Penting mencari tanda-tanda spt. kekerasan fisik (physical abuse) / terlantar/tidak diinginkan atau tingkah-laku yg menyimpang
Interaksi orangtua-anak
Perhatikan waktu anak makan cara ini utk mengidentifikasi tingkah-laku spesifik atau masalah interaksi selama makan.
16
17
Distended abdomen
18
Diagnosis Diagnosis(2)
Perkembangan Psychomotor:
Bila anak gagal tumbuh psikososial berat manifestasi bermacam-macam dari hyperalert, perhatiannya berlebihan sampai menolak kontak mata dan apathetic withdrawal.
Beberapa anak manifes perkembangan terhambat, terutama pada area bahasa dan tingkah-laku adaptif sosial tergantung pada stimulasi lingkungan.
19
20
Diagnosis(3)
Pemeriksaan laboratorium:
Tergantung riwayat penyakit, pem. fisik, data pertumbuhan, dan peny. organik.
Studi laboratorium utk menentukan status nutrisi dan masalah anemia defisiensi besi. Pemeriksaan Lab.: darah lengkap, serum elektrolit, serum kreatinin, total protein/albumin, urinalysis, kultur urine, and bone age (bila tinggi badan juga buruk).
21
Management(1)
Evaluasi dan tatalaksana secara obat-jalan.
Gagal tumbuh psikososial perlu MRS bila berisiko tinggi, mengalami kekerasan fisik / terlantar, malnutrisi berat atau scr medis tidak stabil, atau tatalaksana obatjalan mengalami kegagagalan. Tatalaksana gagal tumbuh psikososial bersifat individu tergantung kebutuhan spesifik anak dan keluarga.
22
Management(2)
Rehabilitasi nutrisional difokuskan pd upaya mengoreksi:
Interaksi anak-orangtua Misinformasi orangtua Tuntunan makanan spesifik Kebutuhan psikososial keluarga.
Summary
24
25