SNLK - Laporan Keuangan Per 31 Dec 2020
SNLK - Laporan Keuangan Per 31 Dec 2020
SNLK - Laporan Keuangan Per 31 Dec 2020
Hal / Page
Catatan/
Notes 2020 2019
ASET ASSETS
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes are an integral
terpisahkan dari laporan keuangan part of these financial statements
1
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Catatan/
Notes 2020 2019
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA
PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 14 676.135.410 1.589.268.371 Third party
Utang pajak 26 634.665.438 512.332.040 Taxes payable
Utang lain-lain Other payables
Pihak ketiga 15 395.963.621 645.589.760 Third party
Uang muka terima Advances received
Pihak berelasi 16 446.875.000 - Related party
Pihak ketiga 16 1.281.291.632 867.332.661 Third party
Akrual 17 313.100.530 540.662.240 Accruals
Liabilitas sewa 12 4.111.072 25.175.476 Lease liabilities
LIABILITAS JANGKA
PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES
Liabilitas pajak tangguhan 26 8.665.386.135 - Deferred tax liabilities
Liabilitas sewa 12 41.824.733.519 81.386.749 Lease liabilities
Liabilitas imbalan kerja Employee benefit
karyawan 18 1.503.843.190 2.665.915.699 obligations
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Capital stock - par value of
Rp 100 (2020) dan Rp 100 (2020) and
Rp 5.000.000 (2019) per saham Rp 5,000,000 (2019) per share
Modal dasar Authorized capital
1.200.000.000 saham (2020) 1,200,000,000 shares (2020)
dan 10.000 saham (2019) and 10,000 shares (2019)
Ditempatkan dan
disetor penuh Issued and fully paid
300.000.000 saham (2020) 300,000,000 shares (2020)
dan 6.000 saham (2019) 19 30.000.000.000 30.000.000.000 and 6,000 shares (2019)
Tambahan modal disetor 20 18.675.575.000 18.675.575.000 Additional paid-in capital
Surplus revaluasi aset tetap 21 74.991.042.063 71.410.117.877 Surplus of revaluation of fixed assets
Saldo laba 22 18.557.071.703 2.289.919.997 Retained earnings
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes are an integral
terpisahkan dari laporan keuangan part of these financial statements
2
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Catatan/
Notes 2020 2019
Manfaat (beban) pajak penghasilan 26 (10.089.201.948) 1.049.603.008 Income tax benefit (expense)
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 16.297.918.989 (1.245.059.111) PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes are an integral
terpisahkan dari laporan keuangan part of these financial statements
3
PT SUNTER LAKESIDE HOTELTbk
Saldo 31 Desember 2018 30.000.000.000 18.675.575.000 71.410.117.877 3.541.590.680 123.627.283.557 Balance as at December 31, 2018
Saldo 31 Desember 2019 30.000.000.000 18.675.575.000 71.410.117.877 2.289.919.997 122.375.612.874 Balance as at December 31, 2019
Saldo 31 Desember 2020 30.000.000.000 18.675.575.000 74.991.042.063 18.557.071.703 142.223.688.766 Balance as at December 31, 2020
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes are an integral
terpisahkan dari laporan keuangan part of these financial statements
4
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Catatan/
Notes 2020 2019
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes are an integral
terpisahkan dari laporan keuangan part of these financial statements
5
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
1. UMUM 1. GENERAL
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk (Entitas) PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk (the Entity) was
didirikan sebagai perseroan terbatas pada tahun 1991 di incorporated as a limited liability entity in 1991 in Jakarta,
Jakarta, Indonesia, dengan akta No. 32 tanggal Indonesia, by deed No. 32 dated November 15, 1991 of Notary
15 November 1991 dibuat di hadapan Notaris Tjoek Tjoek Ratriawan, S.H., Public Notary and was legalized by the
Ratriawan, S.H., dan telah mendapat pengesahan dari Minister of Justice of the Republic of Indonesia with Decision
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Letter No. C2-3836.HT.01.01.TH'92 dated May 9, 1992, and
Keputusan No. C2-3836.HT.01.01.TH'92 tanggal 9 Mei was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia
1992, serta telah diumumkan dalam Berita Negara No. 5069 Supplement No. 81 dated October 9, 1992.
Republik Indonesia No. 5069 Tambahan No.81 tanggal
9 Oktober 1992.
Anggaran dasar Entitas telah mengalami beberapa kali The Entity's articles of incorporation have been amended several
perubahan, terakhir antara lain mengenai perubahan times, the latest amendment regarding the change of the status of
status Entitas menjadi Perusahaan Terbuka, the Entity to a Public Company, increase in authorized capital,
peningkatan modal dasar, pemecahan nilai nominal stock split, changes in the composition of the members of the
saham, perubahan susunan anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners and Directors as stated by deed No.4
dan anggota Direksi yang dinyatakan dengan akta No.4 dated November 12, 2020 of Notary Rahayu Ningsih, S.H. The
tanggal 12 November 2020 dari Notaris Rahayu changes of the status, authorized capital, and share nominal of
Ningsih, S.H. Perubahan status, modal dasar, dan the Entity have been approved by the Minister of Law and
nominal saham Entitas yang telah mendapat persetujuan Human Rights of the Republic of Indonesia by Decision Letter
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik No.AHU-0075955.AH.01.02.Tahun 2020 dated November 12,
Indonesia dalam Surat Keputusan No.AHU- 2020. While the change in the composition of the Board of
0075955.AH.01.02.Tahun 2020 tanggal 12 November Commissioners and Directors of the Entity has been reported to
2020. Sedangkan perubahan susunan Dewan Komisaris the Minister of Law and Human Rights of the Republic of
dan Direksi Entitas telah dilaporkan ke Menteri Hukum Indonesia and has been responded by letter No.AHU-AH.01.03-
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan telah 0406996 dated November 12, 2020.
mendapat jawaban dengan surat No.AHU-AH.01.03-
0406996 tanggal 12 November 2020.
Maksud dan tujuan didirikannya Entitas berdasarkan The purpose and objective of the establishment of the Entity
anggaran dasar terakhir dan izin usaha Entitas adalah based on latest articles of incorporation and business licenses of
bergerak dalam bidang hotel bintang empat dan kegiatan- the Entity are operate four stars hotel and its other supporting
kegiatan penunjang lainnya. activities.
Kegiatan utama Entitas adalah usaha perhotelan dengan The main activity of the Entity is running hotel business under
nama Sunlake Hotel beserta kegiatan penunjang hotel the name Sunlake Hotel along with hotel supporting activities
dan berkedudukan di Jalan Danau Permai Raya Blok and is domiciled at Jalan Danau Permai Raya Blok C 1,
C 1, Sunter, Jakarta, dan memulai kegiatan Sunter, Jakarta, and started its commercial activities on
komersialnya pada 1 November 1995. Entitas Induk November 1, 1995. The ultimate shareholder of the Entity is
terakhir Entitas adalah Unilink Ventures Inc yang Unilink Ventures Inc, which is established and domiciled in the
didirikan dan berdomisili di British Virgin Island. British Virgin Island.
6
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Pada tanggal 18 Maret 2021, Entitas memperoleh On March 18, 2021, the Entity obtained an effective statement
pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan Kepala from the Chief Executive of Capital Market Supervision of
Eksekutif Pengawas Pasar Modal dalam surat No. S- Financial Services Authority in letter No. S-43/D.04/2021 in
43/D.04/2021 sesuai dengan pernyataan Emiten accordance with the Issuer's statement dated March 10, 2021
tanggal 10 Maret 2021 dan pernyataan pendaftaran and a registration statement with the Financial Services
kepada Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan Authority (OJK) to conduct an initial public offering of
penawaran umum perdana sebanyak 150.000.000 saham 150,000,000 shares with a nominal value of Rp 100 (full
dengan nilai nominal Rp 100 (Rupiah penuh) per saham Rupiah) per share to the public through the Indonesia Stock
kepada masyarakat melalui Bursa Efek Indonesia Exchange with an initial offering price of Rp 150 (full amount)
dengan harga penawaran perdana sebesar Rp 150 per share for a total of Rp 22,500,000,000. All issued and paid-
(Rupiah penuh) per saham dengan total keseluruhan up shares of the Entity have been listed on the Indonesia Stock
Rp 22.500.000.000. Seluruh saham ditempatkan dan Exchange.
disetor Entitas telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.
c. Komisaris, Direksi dan Komite Audit c. Commissioners, Directors and Audit Committee
Susunan pengurus Entitas adalah sebagai berikut : The Entity's management are as follows :
2020 2019
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama Surjo Luhur Hidajat Surjo Luhur Hidajat President Commissioner
Komisaris Nicholas Thomas Jason Hidajat Commissioner
Pelliccione
Komisaris - Pamela Hidajat Commissioner
Komisaris independen Ricardo Suhendra - Independent Commissioner
Wirjawan
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 Entitas As at December 31, 2020 and 2019, the Entity had 139 and 268
memiliki masing-masing 139 dan 268 karyawan tetap permanent employees, respectively (unaudited).
(tidak diaudit).
Laporan keuangan Entitas telah diselesaikan dan The financial statements of the Entity completed and authorized
disetujui oleh Direksi pada tanggal 11 Mei 2021. by the Board of Directors on May 11, 2021.
7
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Laporan keuangan Entitas telah disusun dan disajikan The Entity's financial statements have been prepared and
sesuai dengan SAK di Indonesia yang meliputi presented in accordance with Indonesian SAK which include,
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (''PSAK'') dan the Statements of Financial Accounting Standards (''PSAK'')
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (''ISAK'') and Interpretation of Financial Accounting Standards
yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi (''ISAK'') issued by Financial Accounting Standards Board of
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Dewan the Indonesian Institute of Accountants and Sharia Accounting
Standar Akuntansi Syariah Ikatan Akuntan Indonesia Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants and
serta peraturan regulator Pasar Modal dan peraturan Capital Market regulatory and the related Financial Service
terkait yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan Authority's (''OJK'') regulation particularly Rules No. VIII.G.7
(''OJK''), khususnya Peraturan No. VIII.G.7 tentang in ''Financial Statements Presentation and Disclosures for
''Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Issuers and Public Companies''.
Emiten atau Perusahaan Publik''.
Laporan keuangan disusun sesuai dengan Standar The financial statements have been prepared according to
Akuntansi Keuangan di Indonesia yang dilaporkan Indonesian Financial Accounting Standards and reported in
dalam mata uang rupiah dan disusun berdasarkan nilai rupiah currency and have been prepared using historical cost,
historis, kecuali beberapa akun tertentu yang except for certain accounts using other measurement as described
menggunakan pengukuran lain sebagaimana diuraikan in the accounting policies for the respective accounts. The
dalam kebijakan akuntansi untuk akun yang financial statements have been prepared using accrual basis,
bersangkutan. Laporan keuangan disusun dengan dasar except statement of cash flows.
akrual, kecuali laporan arus kas.
Laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan The financial statements have been presented in accordance with
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 1, the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) 1,
"Penyajian Laporan Keuangan" dan Amandemen "Presentation of Financial Statements" and Amendments to
PSAK 1, "Penyajian Laporan Keuangan tentang judul PSAK 1, "Presentation of Financial Statements on the title of
laporan keuangan" dan "Penyajian Laporan Keuangan financial statements" and "Presentation of Financial Statements
tentang Definisi Material". on Material Definitions".
Entitas menerapkan PSAK 2, "Laporan Arus Kas". The entity applies PSAK 2, "Statement of Cash Flows".
Laporan arus kas disusun dengan metode langsung, dan The statements of cash flows are prepared using the direct
menyajikan perubahan dalam kas dan setara kas dari method, presenting the changes in cash and cash equivalents
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. from operating, investing and financing activities.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar The preparation of financial statements in accordance with
Akuntansi di Indonesia mengharuskan penggunaan Indonesian Accounting Standards requires the use of estimates
estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan and assumptions. It also requires management to make
manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses judgements in the process of applying the Entity's accounting
penerapan kebijakan akuntansi Entitas. Area yang policies. Areas that are complex or require a higher level of
kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang judgement or areas where assumptions and estimates could have
lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat a significant impact on the financial statements are disclosed in
berdampak signifikan terhadap laporan keuangan Note 3.
diungkapkan di Catatan 3.
8
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntan Financial Accounting Standard Board of Indonesian Institute of
Indonesia (DSAK-IAI) telah mengeluarkan dan Accountant (DSAK-IAI) has issued and revised several
melakukan revisi atas beberapa Pernyataan Standar Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and
Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Interpretation on Financial Accounting Standards (ISAK)
Akuntansi Keuangan (ISAK) dan yang berlaku efektif which have been effective as at January 1, 2020 as follows :
pada tanggal 1 Januari 2020 sebagai berikut :
Pencabutan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan The withdrawal of the Statement of Financial Accounting
(PPSAK) yang berlaku untuk periode laporan keuangan Standards (PPSAK) which are applicable for financial
yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020 statements covering periods beginning on or after January 1,
adalah sebagai berikut : 2020 as follows :
- PPSAK 13 : Pencabutan PSAK 45: Pelaporan - PPSAK 13 : Revocation of PSAK 45: Non-profit Entity
Keuangan Entitas Nirlaba. Financial Reporting.
Entitas telah menerapkan PSAK 1, PSAK 71, PSAK 72 The Entity has applied PSAK 1, PSAK 71, PSAK 72 and
dan PSAK 73. PSAK 73.
9
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Kas dan setara kas merupakan kas, bank dan deposito Cash and cash equivalents represent cash on hand, in bank and
yang jangka waktunya tidak melebihi tiga bulan dan time deposits which are not longer than three months and are
tidak dijaminkan pada pihak ketiga, serta tidak dibatasi not pledged as collateral to third parties, and are not restricted in
penggunaannya. their use.
Entitas mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan The Entity recognizes a financial asset or a financial liability in
dalam laporan posisi keuangan, jika dan hanya jika, the statement of financial position when, and only when, it
Entitas menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada becomes a party to the contractual provisions of the instrument.
kontrak instrumen tersebut. Pada saat pengakuan awal At initial recognition, the Entity measures all financial assets
aset keuangan atau liabilitas keuangan, Entitas and financial liabilities at its fair value. In the case of a financial
mengukur pada nilai wajarnya. Dalam hal aset asset or financial liability not at fair value through profit or loss,
keuangan atau liabilitas keuangan tidak diukur pada fair value plus or minus with the transaction costs that are
nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut directly attributable to the acquisition or issue of the financial
ditambah atau dikurang dengan biaya transaksi yang asset or financial liability.
dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan
atau penerbitan aset keuangan atau liabilitas keuangan
tersebut.
Biaya transaksi yang dikeluarkan sehubungan dengan Transaction costs incurred on acquisition of a financial asset
perolehan aset keuangan dan penerbitan liabilitas and issue of a financial liability classified at fair value through
keuangan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui profit or loss are expensed immediately.
laba rugi dibebankan segera.
Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan Classification and measurement of financial assets are based
didasarkan pada model bisnis dan arus kas on a business model and contractual cash flows. The Entity
kontraktual. Entitas menilai apakah arus kas aset assesses whether the financial instrument cash flows
keuangan tersebut semata-mata dari pembayaran represent solely payments of principal and interest (SPPI).
pokok dan bunga (solely payments of principal and
interest - SPPI).
Aset keuangan diklasifikasikan dalam tiga kategori Financial assets are classified into the three categories as
sebagai berikut : follows :
(1) Aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan (1) Financial assets measured at amortized costs
diamortisasi
Aset keuangan diukur pada biaya perolehan Financial assets are measured at amortized costs if these
diamortisasi ketika kedua kondisi berikut conditions are met :
terpenuhi :
a. Aset keuangan dikelola dalam model bisnis a. The objective of business model to hold the financial
yang bertujuan untuk memiliki aset keuangan assets is only to collect contractual cash flows; and
dalam rangka mendapatkan arus kas
kontraktual saja; dan
b. Persyaratan kontraktual dari aset keuangan b. The contractual cash flows of the financial asset give
tersebut memberikan hak pada tanggal tertentu right to payments on specified dates that are solely
atas arus kas yang semata dari pembayaran payments of principal and interest (SPPI) on the
pokok dan bunga (SPPI) dari jumlah pokok principal amount outstanding.
terutang.
10
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Aset keuangan ini diukur pada jumlah yang The financial asset is measured at the amount recognized
diakui pada awal pengakuan dikurangi dengan at initial recognition minus principal repayments, plus or
pembayaran pokok, kemudian dikurangi atau minus the cumulative amortization of any difference
ditambah dengan jumlah amortisasi kumulatif between that initial amount and the maturity amount,
atas perbedaan jumlah pengakuan awal dengan and any loss allowance.
jumlah pada saat jatuh tempo, dan penurunan
nilainya.
Pendapatan keuangan dihitung dengan metode Interest income is calculated using the effective interest
menggunakan suku bunga efektif dan diakui di rate method and is recognized in profit or loss. Changes
laba rugi. Perubahan pada nilai wajar diakui di in fair value are recognized in profit and loss when the
laba rugi ketika aset dihentikan atau asset is derecognized or reclassified.
direklasifikasi.
Aset keuangan yang diklasifikasikan menjadi aset Financial assets classified to amortized cost may be sold
keuangan yang diukur pada biaya perolehan where there is an increase in credit risk. Disposals for
diamortisasi dapat dijual ketika terdapat other reasons are permitted but such sales should be
peningkatan risiko kredit. Penghentian untuk insignificant in value or infrequent in nature.
alasan lain diperbolehkan namun jumlah
penjualan tersebut harus tidak signifikan
jumlahnya atau tidak sering.
(2) Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar (2) Financial assets measured at fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain (FVTOCI) comprehensive income (FVTOCI)
Aset keuangan diukur pada FVTOCI jika kedua The financial assets are measured at FVTOCI if these
kondisi berikut terpenuhi : conditions are met :
a. Aset keuangan dikelola dalam model bisnis a. The objective of business model to hold the financial
yang tujuannya akan terpenuhi dengan assets is to collect contractual cash flows and to sell
mendapatkan arus kas kontraktual dan the assets; and
menjual aset keuangan; dan
b. Persyaratan kontraktual dari aset keuangan b. The contractual cash flows of the financial asset give
tersebut memberikan hak pada tanggal tertentu right to payments on specified dates that are solely
atas arus kas yang semata dari pembayaran payments of principal and interest (SPPI) on the
pokok dan bunga (SPPI) dari jumlah pokok principal amount outstanding.
terutang.
Aset keuangan tersebut diukur sebesar nilai wajar, The financial assets are measured at fair value. The
di mana keuntungan atau kerugian diakui dalam changes in fair value are recognized initially in other
penghasilan komprehensif lain, kecuali untuk comprehensive income (OCI), except for impairment
kerugian akibat penurunan nilai dan keuntungan gains and losses, and a portion of foreign exchange gains
atau kerugian akibat perubahan kurs, diakui pada and losses, are recognized in profit or loss. When the
laba rugi. Ketika aset keuangan tersebut asset is derecognized or reclassified, changes in fair value
dihentikan pengakuannya atau direklasifikasi, previously recognized in other comprehensive income and
keuntungan atau kerugian kumulatif yang accumulated in equity are reclassified from equity to
sebelumnya diakui dalam penghasilan profit and loss as a reclassification adjustment.
komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke
laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.
11
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
(3) Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar (3) Financial assets measured at fair value through profit or
melalui laba rugi (FVTPL) loss (FVTPL)
Aset keuangan yang diukur pada FVTPL adalah Financial assets measured at FVTPL are those which do
aset keuangan yang tidak memenuhi kriteria not meet both criteria for neither amortized costs nor
untuk diukur pada biaya perolehan diamortisasi FVTOCI.
atau untuk diukur FVTOCI.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang After initial recognition, FVTPL financial assets are
diukur pada FVTPL diukur pada nilai wajarnya. measured at fair value. The changes in fair value are
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari recognized in profit or loss.
perubahan nilai wajar aset keuangan diakui dalam
laba rugi.
Aset keuangan berupa derivatif dan investasi pada Financial assets in form of derivatives and investment in
instrumen ekuitas tidak memenuhi kriteria untuk equity instrument are not eligible to meet both criteria for
diukur pada biaya perolehan diamortisasi atau amortized costs or fair value through other comprehensive
kriteria untuk diukur pada FVTOCI, sehingga income FVTOCI. Hence, these are measured at fair value
diukur pada FVTPL. Namun demikian, Entitas through profit or loss FVTPL. Nonetheless, the Entity
dapat menetapkan pilihan yang tidak dapat may irrevocably designate an investment in an equity
dibatalkan saat pengakuan awal atas investasi instrument which is not held for trading in any time soon
pada instrumen ekuitas yang bukan untuk as FVTOCI. This designation result in gains and losses
diperjualbelikan dalam waktu dekat (held for to be presented in other comprehensive income, except for
trading) untuk diukur pada FVTOCI. Penetapan dividend income on a qualifying investment which is
ini menyebabkan semua keuntungan atau recognized in profit or loss. Cumulative gains or losses
kerugian disajikan di penghasilan komprehensif previously recognized in other comprehensive income are
lain, kecuali pendapatan dividen tetap diakui di directly reclassified to retained earnings, not through
laba rugi. Keuntungan atau kerugian kumulatif profit or loss.
yang sebelumnya diakui dalam penghasilan
komprehensif lain direklasifikasi langsung ke
saldo laba tidak melalui laba rugi.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam dua Financial liabilities are classified into the two categories as
kategori sebagai berikut : follows :
(1) Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar (1) Financial liabilities at fair value through profit or loss
melalui laba rugi (FVTPL) (FVTPL)
Liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL Financial liabilities at FVTPL are financial liabilities
adalah liabilitas keuangan yang dimiliki untuk held for trading or upon initial recognition it is
diperdagangkan atau yang pada saat pengakuan designated as at fair value through profit or loss.
awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai Financial liabilities classified as held for trading if it is
wajar melalui laba rugi. Liabilitas keuangan acquired or incurred principally for the purpose of selling
diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan and repurchasing it in the near term, or it is a part of a
jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan portfolio of identified financial instruments that are
dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, managed together and for which there is evidence of a
atau bagian dari portofolio instrumen keuangan recent actual pattern of short-term profit taking, or it is a
tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti derivative, except for a derivative that is a designated and
mengenai pola ambil untung dalam jangka effective hedging instrument.
pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif,
kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif
sebagai instrumen lindung nilai.
12
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan yang After initial recognition, financial liabilities at FVTPL
diukur pada FVTPL diukur pada nilai wajarnya. are measured at its fair value. Gains or losses arising
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari from a change in the fair value are recognized in profit or
perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi. loss.
Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan Financial liabilities that are not classified as financial
sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada liabilities at FVTPL are classified in this category and
FVTPL dikelompokan dalam kategori ini dan are measured at amortized cost using the effective interest
diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan rate method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
e.3.Metode suku bunga efektif e.3. The effective interest rate method
Metode suku bunga efektif adalah metode yang The effective interest rate method is a method of calculating
digunakan untuk menghitung biaya perolehan the amortized cost of a financial asset or a financial liability
diamortisasi dari aset atau liabilitas keuangan (atau (or group of financial assets or financial liabilities) and of
kelompok aset atau liabilitas keuangan) dan metode allocating method the interest income or interest expense over
untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban the relevant period.
bunga selama periode yang relevan.
Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara The effective interest rate is the rate that exactly discount the
tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau estimated future cash payments or receipts through the
penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur expected life of the financial instrument or, when
dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, appropriate, a shorter period to the net carrying amount of
digunakan periode yang lebih singkat untuk the financial asset or financial liability.
memperoleh jumlah tercatat neto dari aset keuangan
atau liabilitas keuangan.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus Financial assets and liabilities are offset each other and the
dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi net amount reported in the statements of financial position if,
keuangan jika, dan hanya jika, Entitas saat ini and only if, there is a currently enforceable right to offset the
memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk recognized amounts and there is intention to settle on a net
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah basis, or to realize the asset and settle the liability
diakui tersebut; dan berniat untuk menyelesaikan simultaneously.
secara neto atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Entitas mengakui kerugian kredit ekspektasian (ECL) The Entity recognize an allowance for expected credit losses
untuk semua aset keuangan Entitas yang diukur pada (ECL) for all the Entity's assets measured at amortized cost.
biaya perolehan diamortisasi. ECL didasarkan pada ECLs are based on the difference between the contractual
perbedaan antara arus kas kontraktual sesuai dengan cash flows due in accordance with the contract and all the
kontrak dan semua arus kas yang diharapkan akan cash flows that the Entity expects to receive, discounted at an
diterima Entitas, didiskontokan pada perkiraan approximation of the original effective interest rate.
tingkat bunga efektif awal.
13
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
ECL diakui dalam tiga tahap (general model ) untuk ECLs are recognized in three stages (general model) for
penurunan nilai berdasarkan perubahan kualitas impairment based on changes in credit quality since initial
kredit sejak pengakuan awal. Untuk eksposur kredit recognition. For credit exposures for which there has not been
di mana tidak terdapat peningkatan risiko kredit yang a significant increase in credit risk since initial recognition,
signifikan sejak pengakuan awal, ECL ditentukan ECLs are provided for credit losses that result from default
untuk kerugian kredit yang dihasilkan dari peristiwa events that are possible within the next 12 months (12-
gagal bayar yang mungkin terjadi dalam 12 bulan ke months ECL). For those credit exposures for which there has
depan (ECL 12 bulan). Untuk eksposur kredit di been a significant increase in credit risk since initial
mana terdapat peningkatan risiko kredit yang recognition, a loss allowance is required for credit losses
signifikan sejak pengakuan awal, penyisihan expected over the remaining life of the exposure, irrespective
kerugian diperlukan untuk kerugian kredit yang of the timing of the default (lifetime ECL). For financial
diharapkan selama sisa waktu eksposur risiko kredit, assets that have objective evidence of impairment, lifetime
terlepas dari waktu peristiwa gagal bayar (ECL ECL is calculated at the net carrying amount (net of credit
sepanjang umur). Untuk aset keuangan yang terdapat allowance).
bukti obyektif penurunan nilai, ECL sepanjang umur
dihitung pada nilai tercatat bersih (setelah dikurangi
penyisihan kredit).
Ketika menentukan apakah risiko kredit suatu aset When determining whether the credit risk of a financial asset
keuangan telah meningkat secara signifikan sejak has increased significantly since initial recognition and when
pengakuan awal dan ketika mengestimasi ECL, estimating ECLs, the Entity compares the risk of a default
Entitas membandingkan risiko gagal bayar yang occurring on the financial assets as at the reporting date with
terjadi pada aset keuangan pada tanggal pelaporan the risk of a default occurring on the financial assets as at the
dengan risiko gagal bayar yang terjadi pada aset date of initial recognition and considers supportable and
keuangan pada tanggal pengakuan awal dan reasonable information, that is available without undue cost
mempertimbangkan informasi yang mendukung dan or effort, that is indicative of significant increases in credit
relevan, yang tersedia tanpa biaya atau upaya yang risk since initial recognition. This includes both quantitative
berlebihan, yang merupakan indikasi peningkatan and qualitative information and analysis, based on the
risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal. Entity's historical experience and informed credit assessment
Ini mencakup informasi dan analisis kuantitatif dan and including forward-looking information.
kualitatif, berdasarkan pengalaman historis Entitas
dan informasi penilaian kredit dan termasuk
informasi forward-looking.
Entitas menerapkan pendekatan yang The Entity applied a simplified approach to measure such
disederhanakan untuk mengukur kerugian kredit expected credit loss for trade receivables and contract assets
ekspektasian tersebut terhadap piutang usaha dan without significant financing component.
aset kontrak tanpa komponen pendanaan yang
signifikan.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk Fair value is the price that would be received to sell an asset
menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar or paid to transfer a liability in an orderly transaction
untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi between market participants at the measurement date.
teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan diestimasi The fair value of financial assets and financial liabilities
untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau must be estimated for recognition and measurement or for
untuk keperluan pengungkapan. disclosure purposes.
14
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Nilai wajar dikategorikan dalam level yang berbeda Fair values are categorized into different levels in a fair value
dalam suatu hirarki nilai wajar berdasarkan pada hierarchy based on the degree to which the inputs to the
apakah input suatu pengukuran dapat diobservasi measurement are observable and the significance of the
dan signifikansi input terhadap keseluruhan inputs to the fair value measurement in its entirety:
pengukuran nilai wajar:
Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, When measuring the fair value of an asset or a liability, the
Entitas sedapat mungkin menggunakan data pasar Entity uses market observable data to the extent possible. If
yang dapat diobservasi. Apabila nilai wajar aset atau the fair value of an asset or a liability is not directly
liabilitas tidak dapat diobservasi secara langsung, observable, the Entity uses valuation techniques that
Entitas menggunakan teknik penilaian yang sesuai appropriate in the circumstances and maximizes the use of
dengan keadaannya dan memaksimalkan relevant observable inputs and minimizes the use of
penggunaan input yang dapat diobservasi yang unobservable inputs.
relevan dan meminimalkan penggunaan input yang
tidak dapat diobservasi.
Aset keuangan (atau bagian dari kelompok aset Financial assets (or, where applicable, a part of a
keuangan serupa) dihentikan pengakuannya jika : financial asset or part of a entity similar financial assets)
is derecognized when :
a. Hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari a. The rights to receive cash flows from the asset have
aset keuangan tersebut berakhir; expired;
b. Entitas tetap memiliki hak untuk menerima b. The Entity retains the right to receive cash flows from
arus kas dari aset keuangan tersebut, namun the asset, but has assumed a contractual obligation to
juga menanggung liabilitas kontraktual untuk pay them in full without material delay to a third
membayar kepada pihak ketiga atas arus kas party under a "pass-through" arrangement; or
yang diterima tersebut secara penuh tanpa
adanya penundaan yang signifikan
berdasarkan suatu kesepakatan; atau
15
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
c. Entitas telah mentransfer haknya untuk c. The Entity has transferred its rights to receive cash
menerima arus kas dari aset keuangan dan (i) flows from the asset and either (i) has transferred
telah mentransfer secara substansial seluruh substantially all the risks and rewards of the asset, or
risiko dan manfaat atas aset keuangan, atau (ii) (ii) has neither transferred nor retained substantially
secara substansial tidak mentransfer atau tidak all the risks and rewards of the asset, but has
memiliki seluruh risiko dan manfaat atas aset transferred control of the asset.
keuangan, namun telah mentransfer
pengendalian atas aset keuangan tersebut.
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya A financial liability is derecognized when the obligation
jika liabilitas keuangan tersebut berakhir, under the liability is discharged, cancelled or has expired.
dibatalkan atau telah kadaluarsa.
Entitas melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi An entity enters into transactions with related parties as defined
sebagaimana didefinisikan pada Pernyataan Standar in the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK)
Akuntansi Keuangan (PSAK) No.7 "Pengungkapan No.7 "Related Party Disclosures".
Pihak-Pihak Berelasi".
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait A related party is a person or entity that is related to the
dengan entitas pelapor: reporting entity:
1. Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai 1. A person or immediate family member is related to the
relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut : reporting entity if that person:
i. Memiliki pengendalian atau pengendalian i. Has control or joint control over the reporting entity;
bersama atas entitas pelapor;
ii. Memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; ii Has significant influence over the reporting entity; or
atau
iii. Merupakan personil manajemen kunci Entitas iii. Is a member of the key management personnel of the
pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor. reporting entity or of the parent entity of the reporting
entity.
2. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika 2. An entity is related to the reporting entity if it meets one of
memenuhi salah satu hal berikut : the following:
i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari i. The entity and the reporting entity are members of the
kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, same business group (meaning that the parent entity,
entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling subsidiary, and subsequent subsidiaries are related to
berelasi dengan entitas lainnya); each other);
ii. Suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura ii. One entity is an associate or joint venture of the other
bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi entity (or an associated entity or joint venture that is a
atau ventura bersama yang merupakan anggota member of a business group, of which the other entity is a
suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain member);
tersebut adalah anggotanya);
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama iii. Both entities are joint venture for the same third party;
dari pihak ketiga yang sama;
iv. Suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas iv. One entity is a joint venture of a third entity and the
ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi other entity is an associate of the third entity;
dari entitas ketiga;
16
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
v. Entitas tersebut adalah suatu program pascakerja v. The entity is a post-employment plan for employee
untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor benefits of either the reporting entity or an entity related
atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. to the reporting entity. If the reporting entity is such a
Jika entitas pelapor adalah entitas yang plan, the sponsoring entity is also related to the reporting
menyelenggarakan program tersebut, maka entity;
entitas sponsor juga berelasi dengan entitas
pelapor;
vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan vi. An entity that is controlled or jointly controlled by a
bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam person identified in number (1);
angka (1);
vii. Orang yang diidentifikasi dalam angka (1) (i) vii. The person identified in (1) (i) has significant influence
memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau over the Entity or is a member of the key management
merupakan personil manajemen kunci entitas personnel of the entity (or the parent entity of the entity).
(atau entitas induk dari entitas).
Semua transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak- All significant transactions and balances with related parties are
pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan disclosed in the relevant notes to the financial statements.
keuangan yang relevan.
Piutang usaha dan piutang lain-lain pada awalnya diakui Trade and other receivables are recognized initially at fair value
nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan and subsequently measured at amortized cost using the effective
diamortisasi dengan menggunakan metode bunga interest method, except where the effect of discounting is
efektif, kecuali efek diskontonya tidak material, setelah immaterial, less allowance for impairment.
dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai.
Cadangan kerugian penurunan nilai dibentuk pada saat Allowance is established when there is objective evidence that the
terdapat bukti obyektif bahwa saldo piutang tidak dapat outstanding amounts can not be collected. The impaired
ditagih. Piutang yang mengalami penurunan nilai receivables are written-off during the period in which they are
dihapusbukukan pada saat piutang tersebut dipastikan determined to be not collectible.
tidak tertagih.
h. PERSEDIAAN h. INVENTORIES
Persediaan diakui pada nilai terendah antara harga Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value.
perolehan dan nilai realisasi neto. Nilai realisasi neto Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary
adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha biasa course of business less estimated costs of completion and
dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya estimated costs necessary to make the sale.
yang diperlukan untuk melakukan penjualan.
Persediaan terdiri dari perlengkapan, makanan dan Inventories consist of supplies, food and beverage. The method
minuman. Metode yang dipakai untuk menentukan used to determine cost is the first-in first-out method.
biaya adalah metode masuk pertama keluar pertama.
Penyisihan untuk persediaan usang dan tidak terpakai A provision for obsolete and unused or slow-moving inventories
atau tidak laris ditentukan berdasarkan estimasi is determined on the basis of estimated future usage or sale of
penggunaan atau penjualan masing-masing jenis inventory items.
persediaan pada masa mendatang.
17
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Aset tetap pada saat perolehan diakui sebesar harga Fixed assets are stated at cost at the time of acquisition, except
perolehan, kecuali bangunan, inventaris dan for buildings, inventory and hotel equipment and vehicles which
perlengkapan operasi hotel serta kendaraan yang acquired before September 30, 2020, which have been revaluated
diperoleh sebelum 30 September 2020 telah dinilai by independent appraisers and are presented after deducting the
kembali oleh penilai independen dan disajikan setelah accumulated depreciation and impairment, if any.
dikurangi akumulasi penyusutan serta akumulasi rugi
penurunan nilai, jika ada.
Pada tahun 2015, aset tetap pada saat perolehan diakui In 2015, fixed assets when acquired is recognized at cost, except
sebesar harga perolehan, kecuali bangunan, inventaris for buildings, inventory and hotel operating equipment and
dan perlengkapan operasi hotel serta kendaraan yang vehicles acquired before December 31, 2015 which have been
diperoleh sebelum 31 Desember 2015 telah dinilai revalued by an independent appraiser and presented net of
kembali oleh penilai independen dan disajikan setelah accumulated depreciation and accumulated impairment losses, if
dikurangi akumulasi penyusutan serta akumulasi rugi any.
penurunan nilai, jika ada.
Penyusutan dihitung dengan metode garis lurus Depreciation is computed using the straight-line method over
berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis, kecuali the estimated useful lives, except land is not depreciated, of the
tanah tidak disusutkan, dari aset tetap bersangkutan relevant assets as follows :
sebagai berikut :
Bangunan 5 % Buildings
Inventaris dan perlengkapan operasi hotel 12,5 % Inventory and hotel operating supplies
Kendaraan 12,5 % Vehicles
Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui sebagai Subsequent costs are included in carrying amount or recognized
bagian nilai tercatat aset atau sebagai aset yang terpisah, as a separate asset, as appropriate, only when it is probable that
sebagaimana mestinya, hanya jika kemungkinan besar future economic benefits associated with the asset will flow to the
Entitas mendapat manfaat ekonomis di masa depan Entity and the acquisition cost of the asset can be measured
berkenaan dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset reliably. The carrying amount of the replaced part is
dapat diukur dengan andal. Nilai tercatat komponen derecognized. All other repairs and maintenance are charged to
yang diganti tidak lagi diakui. Biaya perbaikan dan the profit or loss during the period in which they are incurred.
pemeliharaan dibebankan ke dalam laba rugi selama
periode di mana biaya-biaya tersebut terjadi.
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying
maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya values and the related accumulated depreciation are eliminated
dikeluarkan dari laporan keuangan, serta keuntungan from the financial statements, and the resulting gains or losses
atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laba rugi. are recognized in profit or loss.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan mesin The accumulated costs of the construction of buildings and the
dikapitalisasi sebagai aset dalam konstruksi. Biaya installation of machinery are capitalized as assets under
tersebut direklasifikasi ke aset tetap pada saat konstruksi construction. These costs are reclassified to fixed assets when the
atau pemasangan selesai. Penyusutan mulai dibebankan construction or installation is completed. Depreciation is charged
pada saat aset tersebut siap digunakan. at the date when assets are ready for use.
Selisih penilaian kembali aset tetap dalam ekuitas Surplus of revaluation of fixed assets in equity is recorded
dipindahkan langsung ke saldo laba pada saat aset directly to retained earnings when the asset is derecognized,
tersebut dihentikan pengakuannya, meliputi which includes both the transfer and the difference in
pemindahan sekaligus selisih penilaian kembali pada revaluation on the termination or disposal of the asset.
saat penghentian atau pelepasan aset tersebut.
18
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Sesuai PSAK 16 dan Peraturan No. VIII.G.7, Entitas In accordance with PSAK 16 and Regulation No. VIII.G.7, the
melakukan revaluasi setiap tahun (secara teratur) jika Entity shall conduct a revaluation every year (regularly) if there
terdapat perubahan signifikan/ material atas nilai wajar is a significant / material change in the fair value of the
aset yang direvaluasi, dan jika perubahannya tidak revalued asset and if the change is not significant (PSAK 16 par
signifikan (PSAK 16 par 34) maka Entitas 34), the entity is allowed to carry out a revaluation every three
diperkenankan melakukan revaluasi setiap tiga atau lima or five years.
tahun sekali.
j. SEWA j. LEASES
Pada tanggal permulaan kontrak, Entitas menilai At the inception of a contract, the Entity assesses whether the
apakah kontrak merupakan, atau mengandung, sewa. contract is, or contains, a lease. A contract is or contains a lease
Suatu kontrak merupakan atau mengandung sewa jika if the contract conveys the right to control the use of an identified
kontrak tersebut memberikan hak untuk mengendalikan assets for a period of time in exchange for consideration.
penggunaan aset identifikasian selama suatu jangka
waktu untuk dipertukarkan dengan imbalan.
Untuk menilai apakah kontrak memberikan hak untuk To assess whether a contract conveys the right to control the use
mengendalikan penggunaan aset identifikasian, Entitas of an identified asset, the Entity shall assesses whether :
harus menilai apakah :
- Entitas memiliki hak untuk mendapatkan secara - The Entity has the right to obtain substantially all the
subtansial seluruh manfaat ekonomi dari penggunaan economic benefits from use of the asset throughout the period
aset identifikasian; dan of use; and
- Entitas memiliki hak untuk mengarahkan - The Entity has the right to direct the use of the asset. The
penggunaan aset identifikasian. Entitas memiliki hak Entity has this right when it has the decision-making rights
ini ketika Entitas memiliki hak untuk pengambilan that are the most relevant to changing how and for what
keputusan yang relevan tentang bagaimana dan purpose the asset is used are predetermined and:
untuk tujuan apa aset digunakan telah ditentukan
sebelumnya dan :
1. Entitas memiliki hak untuk mengoperasikan aset; 1. The Entity has the right to operate the asset;
2. Entitas telah mendesain aset dengan cara 2. The Entity has designed the asset in a way that
menetapkan sebelumnya bagaimana dan untuk predetermined how and for what purpose it will be used.
tujuan apa aset akan digunakan selama periode
penggunaan.
Pada tanggal insepsi atau pada saat penilaian kembali At inception or on reassessment of a contract that contains a
suatu kontrak yang mengandung suatu komponen sewa, lease component, the Entity allocates consideration in the
Entitas mengalokasikan imbalan dalam kontrak ke contract to each lease component on the basis of their relative
masing-masing komponen sewa berdasarkan harga stand-alone prices.
tersendiri relatif dari komponen sewa.
Pembayaran sewa yang termasuk dalam pengukuran Lease payments included in the measurement of the lease
liabilitas sewa meliputi : liability comprise the following :
- Pembayaran tetap, termasuk pembayaran tetap - Fixed payments, including in-substance fixed payments;
secara-substansi;
- Pembayaran sewa variabel yang bergantung pada - Variable lease payments that depend on an index or a rate,
suatu indeks atau suku bunga, yang pada awalnya initially measured using the index or rate as at the
diukur dengan menggunakan indeks atau suku bunga commencement date;
pada tanggal permulaan;
- Jumlah yang diperkirakan akan dibayarkan dalam - Amounts expected to be payable under a residual value
jaminan nilai residual; dan guarantee; and
19
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
- Harga eksekusi opsi beli di mana Entitas cukup pasti - The exercise price under a purchase option that the Entity is
untuk mengeksekusi opsi tersebut, pembayaran sewa reasonably certain to exercise, lease payments in an optional
dalam periode perpanjangan opsional jika Entitas renewal period if the Entity is reasonably certain to exercise
cukup pasti untuk mengeksekusi opsi perpanjangan, an extension option, and penalties for early termination of a
dan penalti untuk penghentian dini dari sewa kecuali lease unless the Entity is reasonably certain not to terminate
jika Entitas cukup pasti untuk tidak mengakhiri lebih early.
dini.
Entitas mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa pada The Entity recognizes a right-of-use asset and a lease liability at
tanggal dimulainya sewa. Aset hak-guna awalnya diukur the lease commencement date. The right-of-use asset is initially
pada biaya perolehan, yang terdiri dari jumlah measured at cost, which comprises the initial amount of the lease
pengukuran awal dari liabilitas sewa disesuaikan dengan liability adjusted for any lease payments made at or before the
pembayaran sewa yang dilakukan pada atau sebelum commencement date, plus any initial direct costs incurred and
tanggal permulaan, ditambah dengan biaya langsung an estimate of costs to dismantle and remove the underlying
awal yang dikeluarkan, dan estimasi biaya untuk asset or to restore the underlying asset or the site on which it is
membongkar dan memindahkan aset pendasar atau located, less any lease incentives received.
untuk merestorasi aset pendasar atau tempat di mana
aset berada, dikurangi insentif sewa yang diterima.
Aset hak-guna kemudian disusutkan menggunakan The right-of-use asset is subsequently depreciated using the
metode garis lurus dari tanggal permulaan hingga straight-line method from the commencement date to the earlier
tanggal yang lebih awal antara akhir umur manfaat aset of either the end of the useful life of the right-of-use asset or the
hak-guna atau akhir masa sewa. end of the lease term.
Liabilitas sewa diukur pada nilai kini pembayaran sewa The lease liability is initially measured at the present value of
yang belum dibayar pada tanggal permulaan, the lease payments that are not paid at the commencement date,
didiskontokan dengan menggunakan suku bunga discounted using the interest rate implicit in the lease or, if that
implisit dalam sewa atau jika suku bunga tersebut tidak rate cannot be readily determined, using incremental borrowing
dapat ditentukan, maka menggunakan suku bunga rate. Generally, the Entity uses its incremental borrowing rate as
pinjaman inkremental. Pada umumnya, Entitas the discount rate.
menggunakan suku bunga pinjaman inkremental
sebagai tingkat diskonto.
Sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai rendah Non-current lease and low value assets lease
Entitas memilih untuk tidak mengakui aset hak-guna The Entity has chosen not to recognize right-of-use assets and
dan liabilitas sewa untuk sewa jangka-pendek yang lease liabilities for short-term leases that have a lease term of 12
memiliki masa sewa 12 bulan atau kurang dan sewa atas months or less and leases of low-value assets. The Entity
aset bernilai-rendah. Entitas mengakui pembayaran recognises the lease payments associated with these leases as an
sewa terkait dengan sewa ini sebagai beban dengan expense on a straight-line basis over the lease term.
dasar garis-lurus selama masa sewa.
Properti investasi pada saat perolehan diakui sebesar Investment property when acquired are recognized at cost, except
harga perolehan, kecuali yang diperoleh sebelum those acquired before September 30, 2020 have been revaluated
30 September 2020 telah dinilai kembali penilai by an independent appraiser and are presented after deducting
independen dan disajikan setelah dikurangi akumulasi the accumulated depreciation and accumulated impairment
penyusutan serta akumulasi rugi penurunan nilai, jika losses, if any.
ada.
20
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Properti investasi merupakan tanah atau bangunan yang Investment property represents land or buildings that are held
dimiliki untuk sewa operasi atau kenaikan nilai, dan for operating leases or capital appreciation purpose, rather than
tidak digunakan maupun dijual dalam kegiatan operasi. for use or for sale in ordinary course of business. Investment
Properti investasi juga termasuk properti yang masih property also includes property that is still constructed or
dalam proses konstruksi atau pembangunan untuk developed for future use as investment property.
penggunaan di masa yang akan datang sebagai properti
investasi.
Properti investasi dicatat sebesar nilai wajar yang Investment property is stated at fair value, which reflects market
mencerminkan kondisi pasar yang ditentukan oleh conditions determined by the independent appraiser. Investment
penilai independen. Properti investasi dalam property in progress is measured at cost until its fair value can be
penyelesaian diukur sebesar biaya perolehan sampai measured reliably or construction is completed, whichever is
nilai wajarnya dapat diukur secara andal atau proses earlier. Changes in fair value are recorded in profit or loss.
konstruksi selesai, mana yang lebih awal. Perubahan
dalam nilai wajar dicatat pada laba rugi.
Penyusutan properti investasi dihitung dengan metode Depreciation of investment property is computed using the
garis lurus berdasarkan taksiran manfaat ekonomis aset straight-line method based on the estimated economic benefits of
tetap bersangkutan. Persentase penyusutan properti the fixed assets. The depreciation percentage for investment
investasi per tahun adalah sebagai berikut : property per year is as follows:
Bangunan 5% Buildings
Sesuai Peraturan No. VIII.G.7 bahwa aset yang In accordance with Regulation No. VIII.G.7 that assets which
mengalami perubahan nilai wajar secara signifikan dan experience significant and fluctuating changes in fair value must
fluktuatif wajib direvaluasi secara tahunan, sedangkan be revalued annually, while assets that do not experience
aset yang tidak mengalami perubahan nilai wajar secara significant changes in fair value must be revalued at least every 3
signifikan wajib direvaluasi paling kurang setiap 3 (tiga) (three) years. In accordance with PSAK 13, the Entity can
tahun. Sesuai PSAK 13 bahwa Entitas dapat memilih choose whether the fair value model or cost model for all
apakah model nilai wajar atau model biaya untuk investment properties and gains or losses arising from changes in
seluruh properti investasi dan keuntungan atau kerugian the fair value of investment property are recognized in profit or
yang timbul dari perubahan nilai wajar properti investasi loss in the period in which they occur.
diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya.
Pada setiap akhir periode pelaporan tahunan. Entitas At each ending annual reporting period. The Entity assesses
menelaah apakah terdapat indikasi suatu aset whether there is an indication that an asset may be impaired. If
mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi any such indication exists or when an annual impairment
tersebut atau apa saat uji tahunan penurunan nilai aset testing for an asset is required, the Entity makes an estimate of
perlu dilakukan, maka Entitas membuat estimasi jumlah the asset's recoverable amount.
terpulihkan aset tersebut.
Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai If the carrying amount of an asset exceeds its recoverable
terpulihkannya, maka aset tersebut dinyatakan amount, the asset is considered impaired and impairment losses
mengalami penurunan nilai dan rugi penurunan nilai are recognized in profit or loss. In assessing the value in use, the
diakui dalam laba rugi. Dalam menghitung nilai pakai, estimated net future cash flows are discounted to their present
estimasi arus kas masa depan bersih didiskontokan ke value using a pre-tax discount rate that reflects current market
nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto assessments of the time value of money and the risks specific to
sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini the asset.
dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset.
21
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Penelaahan dilakukan pada akhir setiap periode An assessment is made at each ending annual reporting period
pelaporan tahunan untuk mengetahui apakah terdapat as to whether there is any indication that the previously
indikasi bahwa rugi penurunan nilai aset yang telah recognized impairment losses for an asset may no longer exist or
diakui dalam periode sebelumnya mungkin tidak ada may have decreased. If such indication exist, recoverable amount
lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi is estimated. A previously recognized impairment loss of an asset
dimaksud ditemukan, maka Entitas mengestimasi is reversed in profit or loss to the extend at the carrying amount
jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan of the asset does not exceed its recoverable amount nor exceed the
nilai yang diakui dalam periode sebelumnya akan carrying amount that would have been determined, net of
dipulihkan apabila nilai tercatat aset tidak melebihi depreciation, had no impairment loss been recognized for the
jumlah terpulihkannya maupun nilai tercatat, neto asset in prior years. After such reversal, the depreciation charge
setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi on the said asset is adjusted in future periods to allocate the
penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut asset's revised carrying amount, less any residual value, on a
pada tahun-tahun sebelumnya. Setelah pemulihan systematic basis over its remaining useful life.
tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode
mendatang untuk mengalokasikan nilai tercatat aset
yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang
sistematis selama sisa umur manfaatnya.
Utang usaha pada awalnya diakui nilai wajar dan Trade payables are recognized initially at fair value and
selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi subsequently measured at amortized cost using the effective
dengan menggunakan metode bunga efektif. interest rate method.
n. PROVISI n. PROVISIONS
Entitas mengakui provisi apabila memiliki liabilitas kini Provision are recognized when the Entity has a present
(baik secara hukum maupun konstruktif) sebagai akibat obligation (legal or constructive) as a result of past events, when
peristiwa masa lalu apabila besar kemungkinan it is probable that an outflow of resources embodying economic
penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan arus benefits will be required to settle the obligation and a reliable
keluar sumber daya dan dapat diestimasi dengan andal. estimate as to the amount of the obligation can be made.
Provisi tidak diakui untuk kerugian operasi masa depan. Provisions are not recognized for future operating losses.
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang Short-term employee benefits are recognized at the time payable
kepada karyawan. Imbalan kerja jangka pendek to employees. Short-term employee benefits include wages,
termasuk upah, gaji, bonus dan insentif. salaries, bonus and incentive.
Entitas diharuskan menyediakan program pensiun Entities are required to provide pension plans with a minimum
dengan minimal jumlah imbalan tertentu sesuai dengan amount of benefits in accordance with applicable law and
Undang-undang dan peraturan yang berlaku yang regulation which is defined benefit obligation. If the pension
merupakan liabilitas imbalan pasti. Jika imbalan benefits are higher than the amounts under the Entity's pension
pensiun tersebut lebih tinggi daripada jumlah imbalan plan, the difference is presented as part of the pension benefit
berdasarkan program pensiun Entitas, selisih tersebut obligations.
disajikan sebagai bagian dari liabilitas imbalan pensiun.
22
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Kewajiban imbalan kerja yang diakui pada laporan Employee benefit obligations recognized in the statement of
posisi keuangan sehubungan dengan imbalan pensiun financial position related to pension plan represent present value
merupakan nilai kini liabilitas imbalan akhir periode of defined benefit plan at the date of statement of financial
pelaporan tahunan. Liabilitas imbalan pensiun dihitung position. The pension plan liability is computed by the
oleh aktuaris independen dengan menggunakan Metode independent actuary using the Projected Unit Credit Method.
Projected Unit Credit .
Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan The present value of defined benefit obligations are is stated by
mendiskontokan estimasi arus kas masa depan dengan discounting of future estimate cash flows using the interest rate
menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah jangka of long-term government bond at each ending annual reporting
panjang pada akhir periode pelaporan tahunan dalam period in Rupiah currency, equal to currency by which the
mata uang Rupiah, sesuai dengan mata uang dengan benefits will be paid and having the same period with those
apa imbalan tersebut akan dibayarkan, dan yang pension plan obligations.
memiliki jangka waktu yang sama dengan imbalan
pensiun yang bersangkutan.
Biaya jasa lalu diakui secara langsung di laba rugi. Past service cost are directly recognized in profit or loss.
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari Actuarial gains or losses derived from adjustments and changes
penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi in actuarial assumptions are all directly recognized in other
aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui comprehensive income at the date of occurrance.
penghasilan komprehensif lainnya pada saat terjadinya.
Pengakuan pendapatan harus memenuhi 5 langkah Revenue recognition have to fulfill 5 steps of assessment:
analisa sebagai berikut:
1. Identifikasi kontrak dengan pelanggan. 1. Identify contract(s) with a customer.
2. Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam kontrak. 2. Identify the performance obligations in the contract.
Kewajiban pelaksanaan merupakan janji-janji dalam Performance obligations are promises in a contract to
kontrak untuk menyerahkan barang/jasa yang transfer to a customer goods/services that are distinct.
memiliki karakteristik berbeda ke pelanggan.
3. Penetapan harga transaksi. Harga transaksi 3. Determine the transaction price. Transaction price is the
merupakan jumlah imbalan yang berhak diperoleh amount of consideration to which an entity expects to be
suatu entitas sebagai kompensasi atas diserahkannya entitled in exchange for transferring promised goods/services
barang/jasa yang dijanjikan ke pelanggan. Jika to a customer. If the consideration promised in a contract
imbalan yang dijanjikan di kontrak mengandung includes a variable amount, the Entity estimates the amount
suatu jumlah yang bersifat variabel, maka Entitas of consideration to which it expects to be entitled in exchange
membuat estimasi jumlah imbalan tersebut sebesar for transferring the promised goods/services to a customer.
jumlah yang diharapkan berhak diterima atas
diserahkannya barang/ jasa yang dijanjikan ke
pelanggan.
4. Alokasi harga transaksi ke setiap kewajiban 4. Allocate the transaction price to each performance obligation
pelaksanaan dengan menggunakan dasar harga jual on the basis of the relative stand-alone selling prices of each
berdiri sendiri relatif dari setiap barang/ jasa berbeda distinct goods/services promised in the contract. Where these
yang dijanjikan di kontrak. Ketika tidak dapat are not directly observable, the relative stand-alone selling
diamati secara langsung, harga jual berdiri sendiri price are estimated based on expected cost plus margin.
relatif diperkirakan berdasarkan biaya yang
diharapkan ditambah marjin.
5. Pengakuan pendapatan ketika kewajiban 5. Recognize revenue when performance obligation is satisfied
pelaksanaan telah dipenuhi dengan menyerahkan by transferring a promised goods/services to a customer
barang/ jasa yang dijanjikan ke pelanggan (ketika (which is when the customer obtains control of that
pelanggan telah memiliki kendali atas barang/ jasa goods/services).
tersebut).
Beban diakui pada saat terjadinya atau sesuai dengan Expenses are recognized when incurred on an accrual basis.
masa manfaatnya (metode akrual).
23
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Pos-pos dalam laporan keuangan diukur dengan Items included in the financial statements of the Entity are
menggunakan mata uang yang sesuai dengan measured using the currency of the primary economic
lingkungan ekonomi utama di mana Entitas beroperasi environment in which the Entity operates ("the functional
("mata uang fungsional"). currency").
Laporan keuangan disajikan dalam Rupiah yang The financial statements are presented in Rupiah which is the
merupakan mata uang fungsional Entitas. functional currency of the Entity.
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Foreign currency transactions are translated into Rupiah using
mata uang rupiah dengan menggunakan kurs yang the exchange rate prevailing at the date of transactions.
berlaku pada tanggal transaksi. Aset dan liabilitas Monetary assets and liabilities in foreign currency are translated
moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam into Rupiah using the exchange rate prevailing at the end of
mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang reporting period.
berlaku pada akhir periode pelaporan.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari Foreign exchange gains and losses resulting from the settlement
penyelesaian transaksi dalam mata uang asing dan dari of such transactions and from the translation at period-end
penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang exchange rates of monetary assets and liabilities denominated in
asing diakui di dalam laba rugi. foreign currencies are recognized in profit or loss.
Kurs yang digunakan oleh Entitas sebagai acuan adalah The exchange rates used by the Entity is the rate issued by Bank
kurs yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada tanggal Indonesia at the reporting date as follows (full Rupiah
pelaporan sebagai berikut (nilai Rupiah penuh) : amount) :
2020 2019
Dolar Amerika Serikat (USD) 14.105 13.901 United States Dollar (USD)
Keuntungan atau kerugian karena penyesuaian kurs The gain or loss due to exchange rate adjustments at the
pada tanggal laporan posisi keuangan dibukukan pada statement of financial position date is recorded in the current
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain year's statement of profit or loss and other comprehensive
tahun berjalan. income.
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak The income tax expense comprises current and deferred tax. Tax
tangguhan. Pajak tersebut diakui dalam laba rugi, is recognized in the profit or loss, except to the extent that it
kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau relates to items recognized directly in equity or in other
kejadian yang langsung diakui dalam ekuitas atau dalam comprehensive income. In this case, the tax is also recognized
penghasilan komprehensif lain. Dalam hal ini, pajak directly in equity or in other comprehensive income, respectively.
tersebut masing-masing diakui dalam ekuitas atau
penghasilan komprehensif lain.
Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan The current income tax is calculated using tax rates that have
menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir been enacted at the end of the reporting period.
periode pelaporan.
24
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Pajak penghasilan tangguhan diakui untuk semua Deferred income tax is recognized for all temporary differences
perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak atas arising between the tax bases of assets and liabilities and their
aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya. Pajak carrying amounts. Deferred income tax is measured at the tax
penghasilan tangguhan diukur menggunakan tarif pajak rates that have been enacted or substantially enacted as at
yang telah berlaku atau secara substantif berlaku pada reporting date and are expected to be applied when the related
tanggal pelaporan dan yang diharapkan akan diterapkan deferred income tax asset is realized or the deferred income tax
pada saat aset pajak tangguhan yang bersangkutan liability is settled.
direalisasi atau pada saat liabilitas pajak tangguhan
diselesaikan.
Aset pajak penghasilan tangguhan diakui apabila besar Deferred income tax assets are recognized to the extent that it is
kemungkinan bahwa laba kena pajak pada masa probable that future taxable profits will be available against
mendatang akan memadai untuk mengkompensasi which the temporary differences can be utilized.
perbedaan temporer yang menimbulkan aset pajak
tangguhan tersebut.
Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi laba Earnings (loss) per share is calculated by dividing net income
(rugi) tahun berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang (loss) for the year by the weighted average number of ordinary
saham biasa yang beredar pada tahun yang shares outstanding during the year.
bersangkutan.
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten Operating segments are reported in a manner consistent with the
dengan pelaporan internal yang diberikan kepada internal reporting provided to the chief operating decision-maker.
pengambil keputusan operasi utama. Pengambil The chief operating decision-maker, who is responsible for
keputusan operasi utama, yang bertanggung jawab allocating resources and assessing performance of the operating
mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segments, has been identified as the Directors.
segmen operasi adalah Direksi.
Estimasi dan pertimbangan dibuat dan dievaluasi Estimates and judgements are made and evaluated based on
berdasarkan data historis dan ekspektasi kondisi masa historical data and expectations of future conditions. Actual results
mendatang. Hasil aktual dapat berbeda dengan jumlah yang may differ from these estimates. The estimates and assumptions that
diestimasi. Estimasi dan asumsi yang memiliki pengaruh have a significant impact on the carrying amount of assets and
signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas liabilities are disclosed below.
diungkapkan di bawah ini.
Entitas menelaah portofolio piutang usaha untuk The Entity reviews its trade receivables portfolios to assess
mengevaluasi kerugian penurunan nilai setiap tanggal impairment at each reporting date. The Entity determines the
pelaporan. Entitas menentukan kerugian penurunan nilai impairment losses of trade receivables by considering significant
piutang usaha dengan mempertimbangkan beberapa faktor, financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will
yaitu kesulitan keuangan yang signifikan dari debitur, enter brankruptcy, financial reorganisation and default or
kemungkinan debitur mengalami pailit, reorganisasi delinquency in payment. An allowance for impairment is made
keuangan yang dilakukan oleh debitur, serta wanprestasi based on the estimated irrecoverable amount determined by reference
atau tunggakan pembayaran. Penyisihan penurunan nilai to past default experience.
dibuat berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat
terpulihkan yang ditentukan dari rekam jejak tunggakan
masa lalu.
25
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Nilai tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each
pelaporan dan diturunkan apabila terdapat kemungkinan reporting date and reduced to the extent that it is no longer probable
bahwa jumlah laba fiskal pada masa mendatang kemungkinan that sufficient future taxable profit will be available to allow all of part
tidak memadai untuk mengkompensasi seluruh bagian dari aset of the deferred income tax assets to be utilized. However, if there is no
pajak tangguhan. Namun, jika tidak terdapat keyakinan bahwa assurance that the Entity will generate sufficient future taxable profit
Entitas akan menghasilkan laba fiskal yang memadai untuk to allow all or part of deferred tax assets can be utilized, the assets are
mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan, not recognized in the statement of financial position.
aset tersebut tidak diakui di laporan posisi keuangan.
Nilai kini liabilitas imbalan kerja tergantung pada beberapa The present value of the employee benefit obligations depends on a
faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial dan number of factors that are determined on an actuarial basis using a
menggunakan asumsi termasuk tingkat diskonto dan tingkat number of assumptions including the discount rate and expected
kenaikan gaji yang diharapkan. Perubahan asumsi ini akan salary increment rate. Any changes in these assumptions will impact
mempengaruhi nilai tercatat liabilitas imbalan kerja. the carrying amount of employee benefit obligations.
Entitas menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada akhir The Entity determines the appropriate discount rate at the end of
setiap periode pelaporan dengan menggunakan tingkat suku each reporting period using interest rate that should be used to
bunga yang harus digunakan untuk menentukan nilai kini arus determine the present value of estimated future cash outflow expected
kas keluar masa depan estimasian yang diharapkan untuk to be required to settle the pension obligations.
menyelesaikan kewajiban pensiun.
Untuk tingkat kenaikan gaji masa datang, Entitas For the rate of future salary increases, the Entity collects all historical
mengumpulkan data historis mengenai perubahan gaji dasar data relating to changes in base salaries and adjusts it for future
karyawan dan menyesuaikannya dengan perencanaan bisnis business plans.
masa datang.
Asumsi-asumsi penting lainnya sebagian ditentukan Other key assumptions are in part based on the current market
berdasarkan kondisi pasar saat ini. conditions.
Entitas akan menyesuaikan beban penyusutan dan amortisasi The Entity will revise the depreciation and amortisation charge where
jika masa manfaatnya berbeda dari estimasi sebelumnya. useful lives are different to those previously estimated. The Entity will
Entitas akan menghapusbukukan atau melakukan penurunan write off write down technically obsolete or non-strategic assets that
nilai atas aset yang secara teknis telah usang atau aset non- have been abandoned or sold.
strategis yang dihentikan penggunaannya atau dijual.
26
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
Deposito yang ditempatkan pada PT Bank Sinarmas Tbk Time deposits placed in PT Bank Sinarmas Tbk which earns interest
dengan tingkat bunga sebesar 5,75% per tahun (2020) jatuh at the rate of 5.75% per annum (2020) will be due in January 2021
tempo pada bulan Januari tahun 2021 dan 6,25% - 7,5% per and 6.25% - 7.5% per annum (2019) were due in January and
tahun (2019) jatuh tempo pada bulan Januari dan Maret tahun March 2020.
2020.
Deposito yang ditempatkan pada PT Bank OCBC NISP Tbk Time deposits placed in PT Bank OCBC NISP Tbk which earns
dengan tingkat bunga sebesar 3,8% per tahun (2020) jatuh interest at the rate of 3.8% per annum (2020) will be due in January
tempo pada bulan Januari tahun 2021 dan 6,4% per tahun 2021 and 6.4% per annum (2019) were due in January 2020.
(2019) jatuh tempo pada bulan Januari tahun 2020.
2020 2019
Deposito yang ditempatkan pada PT Bank OCBC NISP Tbk Time deposit placed in PT Bank OCBC NISP Tbk which earned
dengan tingkat bunga sebesar 6,4% per tahun (2019) jatuh interest at the rate of 6.4% per annum (2019) were due in January
tempo pada bulan Januari 2020 dan telah dicairkan. 2020 and already withdrawn.
Deposito pada PT Bank OCBC NISP Tbk sebesar Time deposits placed in PT Bank OCBC NISP Tbk amounting to
Rp 2.000.000.000 digunakan sebagai jaminan pinjaman. Rp 2,000,000,000 are used as loan collateral.
27
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
Seluruh piutang usaha Entitas adalah dalam Rupiah. Piutang All of the Entity's trade receivables represent in Rupiah currency.
kartu kredit merupakan tagihan pada tamu hotel yang Credit card receivables represent bill to hotel guests who used credit
menggunakan kartu kredit. cards.
2020 2019
Seluruh piutang usaha tidak dikenakan jaminan dan bunga. All trade receivables are not subject to collateral and interest.
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing- Based on a review of the account status of the individual debtor at
masing debitur pada akhir periode dan dengan the end of the period and taking into account the credit history, the
mempertimbangkan sejarah kredit, manajemen Entitas management of the Entity believes that all receivables will be
berkeyakinan bahwa seluruh piutang akan dapat tertagih, collectible, hence no allowance for impairment losses on the
sehingga tidak membentuk cadangan kerugian penurunan receivables was provided. There are no collateralized receivables.
nilai piutang. Tidak terdapat piutang yang dijaminkan.
2020 2019
Pihak berelasi (Catatan 27) 730.726.421 6.872.772.161 Related party (Note 27)
Pihak ketiga Third party
Asuransi 22.024.955 - Insurance
Bunga deposito 9.165.041 - Interest on time deposit
Lain-lain 190.217 - Others
31.380.213 -
Jumlah 762.106.634 6.872.772.161 Total
28
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Piutang asuransi merupakan biaya asuransi karyawan yang Insurance receivables represent employee insurance costs of employee
dibayarkan terlebih dahulu oleh Entitas. Karyawan that are paid in advance by the Entity. The employee will repay
bersangkutan akan mulai melakukan pembayaran pada tahun starting in 2021.
2021.
Bunga deposito merupakan pendapatan bunga deposito Deposit interest represents accrued interest income from PT Bank
PT Bank Sinarmas Tbk dan PT Bank OCBC NISP Tbk yang Sinarmas Tbk and PT Bank OCBC NISP Tbk until December 31,
sampai dengan 31 Desember 2020 yang akan diterima. 2020 which will be received.
2020 2019
Seluruh piutang lain-lain tidak dikenakan bunga dan tanpa All other receivables are non interest-bearing and unsecured.
jaminan
Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang Management also believes that there are no risk concentrated
terkonsentrasi secara signifikan atas piutang lain-lain. significantly of other receivables.
Piutang lain-lain yang telah jatuh tempo merupakan piutang Other receivables that are past due represent due from related party of
pihak berelasi atas karyawan kunci operasional yang akan key operational employees which will be paid by deducting salaries
dilunasi dengan cara pemotongan gaji dan tunjangan and employee benefits, therefore no allowance for impairment losses
karyawan, sehingga tidak ada pencadangan kerugian provided on other receivables because the management believes that all
penurunan nilai atas piutang lain-lain karena manajemen other receivables are collectible.
berpendapat seluruh piutang lain-lain tersebut dapat ditagih.
Tidak ada piutang lain-lain yang dijaminkan pada tanggal- There are no other receivables that are pledged as collateral at the
tanggal pelaporan. reporting dates.
8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES
2020 2019
Persediaan perlengkapan merupakan persediaan perlengkapan Supplies represent hotel amenities that are consumables, such as
amenitis hotel yang habis dipakai seperti tisu, sabun, shampo, tissue, soap, shampoo, conditioner and others.
kondisioner dan lain-lain.
Berdasarkan hasil pengkajian ulang keadaan fisik persediaan Based on the results of a review of the physical condition of the
pada 31 Desember 2020 dan 2019, manajemen Entitas inventories as at December 31, 2020 and 2019, the management of
berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan dapat terpulihkan the Entity believed that the carrying value of inventories is fully
seluruhnya sehingga tidak diperlukan penyisihan untuk recoverable so that no provision is required for impairment in
penurunan nilai persediaan. Tidak terdapat persediaan yang inventory value. There is no collateralized inventory.
dijaminkan.
29
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
2020 2019
Biaya jasa penunjang penawaran perdana saham (IPO) 1.453.032.000 - Initial Public Offering (IPO) support service fee
Biaya jasa teknikal advisor 200.000.000 - Technical advisor services fee
Asuransi 22.638.058 71.467.209 Insurance
Lain-lain 10.618.990 - Others
Jumlah 1.686.289.048 71.467.209 Total
Biaya jasa penunjang IPO adalah biaya atas persiapan Entitas IPO support service fee are cost incurred for the preparation of the Entity
dalam rangka penawaran saham kepada masyarakat. for offering shares to the public.
Biaya jasa teknikal advisor merupakan fee untuk konsultan yang Technical advisor service fee are fee for consultants appointed to assist
ditunjuk untuk membantu manajemen dalam rangka efisiensi management in the term of operational and cost efficiency.
operasional dan biaya.
Biaya asuransi adalah biaya atas asuransi untuk aset tetap Insurance cost is the cost of insurance for the fixed assets of the building
bangunan beserta isinya dan kendaraan. and its contents and the vehicle.
2020
Surplus revaluasi
aset tetap/
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Surplus of revaluation Saldo akhir/
Beginning balance Additions Deductions Reclassification of fixed assets Ending balance
Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Pemilikan Direct
langsung ownership
Bangunan 16.415.192.690 3.875.459.905 - - (19.482.565.093) 808.087.502 Buildings
Inventory
Inventaris dan and hotel
perlengkapan operating
operasi hotel 15.313.627.590 1.494.461.713 - - (16.572.696.329) 235.392.974 supplies
Kendaraan 459.614.583 97.565.624 102.125.000 - (442.961.458) 12.093.749 Vehicles
32.188.434.863 5.467.487.242 102.125.000 - (36.498.222.880) 1.055.574.225
Sewa pembiayaan Financial lease
Kendaraan 127.737.501 - - (127.737.501) * - - Vehicles
32.316.172.364 5.467.487.242 102.125.000 (127.737.501) (36.498.222.880) 1.055.574.225
Nilai buku bersih 72.688.645.150 71.510.425.775 Net book value
30
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
* Transaksi tersebut merupakan dampak penerapan PSAK 73 * This transaction resulted from the application of PSAK 73 there for it
sehingga direklasifikasi pada tanggal 1 Januari 2020 ke aset was reclassified on January 1, 2020, to rights-of-use assets (Note 12).
hak-guna (Catatan 12).
2019
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Deductions Ending balance
Aset dalam konstruksi merupakan pembayaran dari desain Assets under construction represent payment for design drawings for
gambar untuk rencana perluasan ballroom. Pembayaran ballroom expansion plan. The payment is 100% of the total contract.
tersebut merupakan persentase pembayaran 100 % dari total In accordance with PSAK 16, advances for making drawings of
kontrak. Sesuai dengan PSAK 16, uang muka pembuatan ballroom expansion are recorded and recognized as assets under
gambar perluasan ballroom tersebut dicatat dan diakui sebagai construction. In 2020, the expansion plan was canceled and was
aset dalam konstruksi. Pada tahun 2020, rencana perluasan charged as expense in current year.
tersebut dibatalkan dan dibebankan sebagai biaya di tahun
berjalan.
Pada tahun 2020, Entitas membeli PABX dari Indosat dan In 2020, the Entity purchased PABX from Indosat and canopy for
kanopi untuk perlengkapan operasi hotel serta menjual 2 buah hotel operating equipment and sold 2 Isuzu Panther cars which were
mobil Isuzu Panther tahun perolehan 2006 dan 2007. acquired in 2006 and 2007 .
Pada tahun 2019, Entitas merenovasi ruang restoran dan ruang In 2019, the Entity renovated its restaurant and dressing room in
ganti untuk kolam renang, membeli karpet, pompa dan mesin swimming pool, purchased carpets, pumps and dishwashers for hotel
pencuci piring untuk perlengkapan operasi hotel. operating equipment.
Pada tahun 2020, Entitas menjual aset tetap dengan total biaya In 2020, the Entity sold its fixed assets with a total cost, accumulated
perolehan, akumulasi penyusutan dan nilai buku masing- depreciation and book value of Rp 172,000,000, Rp 102,125,000 and
masing sebesar Rp 172.000.000, Rp 102.125.000, dan Rp 69,875,000, respectively, with a selling price of Rp 69,875,000.
Rp 69.875.000, dengan harga jual sebesar Rp.69.875.000.
31
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Beban penyusutan dibebankan pada laporan laba rugi dan Depreciation expense are charged to the statement of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain berjumlah Rp 5.467.487.242 other comprehensive income amounting to Rp 5,467,487,242 and Rp
dan Rp 5.956.040.249, masing-masing untuk tahun 2020 dan 5,956,040,249 for 2020 and 2019, respectively.
2019.
Pada 30 September 2020, Entitas melakukan penilaian On September 30, 2020, the Entity revaluated all its fixed assets, that
kembali aset/revaluasi terhadap seluruh aset tetap yaitu are buildings, inventory and hotel operating supplies, and vehicles.
bangunan, inventaris dan perlengkapan operasi hotel, serta The assessment was carried out by the Public Appraisal Service Firm
kendaraan. Penilaian tersebut dilakukan oleh Kantor Jasa (KJPP) Suwendho Rinaldy and Partners with report
Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy dan Rekan dengan No.00016/2.0059-02/PI/05/0242/1/I/2021 dated January 21,
laporan No. 00016/2.0059-02/PI/05/0242/1/I/2021 tanggal 2021 with the assessment date as at September 30, 2020 which was
21 Januari 2021 dengan tanggal penilaian 30 September 2020 carried out in order to prepare the financial statements (Note 21).
yang dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan penyusunan
laporan keuangan (Catatan 21).
Berikut adalah nilai buku, nilai pasar dan surplus revaluasi The following is the book value, market value and surplus of
aset tetap atas penilaian kembali aset tetap pada 31 Desember revaluation of fixed assets over the revaluation of fixed assets on
2020 : December 31, 2020 :
Surplus revaluasi
aset tetap/
Nilai buku/ Nilai pasar/ Surplus of revaluation
Book value Market value of fixed assets
Surplus revaluasi aset tetap tersebut telah dicatat sebagai Surplus of revaluation of fixed assets was recorded as gain in other
keuntungan pada penghasilan komprehensif lain di periode comprehensive income for the period December 31, 2020.
berjalan 31 Desember 2020.
Berikut adalah nilai buku, nilai pasar dan surplus revaluasi The following is the book value, market value and surplus of
aset tetap atas penilaian kembali aset tetap pada tahun 2015 : revaluation of fixed assets over the revaluation of fixed assets in
2015 :
Surplus revaluasi
aset tetap/
Nilai buku/ Nilai pasar/ Surplus of revaluation
Book value Market value of fixed assets
Surplus revaluasi aset tetap tersebut setelah dikurangi pajak Surplus of revaluation of fixed assets after deducting the final tax of
final Rp 2.208.560.347 sehingga menjadi Rp 71.410.117.877 Rp 2,208,560,347 become to Rp 71,410,117,877 which was recorded
telah dicatat sebagai surplus revaluasi aset tetap di komponen as surplus of revaluation of fixed asset in the equity component.
ekuitas.
32
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Aset tetap telah diasuransikan kepada PT Asuransi Central Fixed assets are insured with PT Asuransi Central Asia,
Asia, PT Asuransi Sinar Mas dan PT KSK Insurance PT Asuransi Sinar Mas and PT KSK Insurance Indonesia to
Indonesia terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko anticipate the risk of possible less from fire, theft and other risks with
lainnya dengan total pertanggungan masing-masing sebesar a total coverage of USD 23,175,115 and Rp 1,087,600,000 (2020),
USD 23.175.115 dan Rp 1.087.600.000 (2020), serta and USD 23,175,115 and Rp 957,600,000 (2019), respectively.
USD 23.175.115 dan Rp 957.600.000 (2019).
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan asuransi Management believes that the insurance coverage is adequate to cover
cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas possible losses from the risks.
risiko yang mungkin dialami.
Berdasarkan penelaahan aset tetap secara individu pada akhir Based on the review of individual fixed assets at the end of the year,
tahun, manajemen berpendapat bahwa tidak diperlukan management believes that no provision for impairment of fixed assets
penyisihan penurunan nilai aset tetap. is required.
Tidak ada aset tetap yang dijaminkan pada tanggal-tanggal There are no fixed assets pledged as collateral at the reporting dates.
pelaporan.
2020
Saldo awal/ Penambahan/ Surplus revaluasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Addition Surplus of revaluation Ending balance
2019
Saldo awal/ Penambahan/ Surplus revaluasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Addition Surplus of revaluation Ending balance
Properti investasi merupakan tanah dan bangunan yang Investment property are land and buildings located on Jl. HOS
terletak di Jl. HOS Cokroaminoto, Jakarta dengan luas Cokroaminoto, Jakarta with an area of 945 m ² which is used for
945 m² yang digunakan untuk disewakan. lease.
33
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Berdasarkan perjanjian kerjasama bagi hasil tanggal 1 Agustus Based on the cooperation agreement dated August 1, 2020, the
2020, Entitas melakukan kerjasama dengan pihak berelasi Entity entered into cooperation with a related party PT Dirga Surya
PT Dirga Surya sebagai pengelola tanah tersebut untuk as the manager of the land to be leased to a third party. The land
disewakan kepada pihak ketiga. Tanah dan bangunan tersebut and buildings are earmarked for offices. The land and buildings
diperuntukkan untuk kantor. Tanah dan bangunan telah have been handed over to the lessee on November 1, 2020 and the
diserahkan ke penyewa pada tanggal 1 November 2020 dan Entity has received the first year's profit sharing payment on
Entitas telah menerima pembayaran bagi hasil tahun pertama December 10, 2020.
tanggal 10 Desember 2020.
Beban penyusutan dibebankan pada laporan laba rugi dan Depreciation expense is charged to the statements of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain berjumlah Rp 66.110.884 dan other comprehensive income amounting to Rp 66,110,884 and
Rp 65.364.513 masing-masing untuk tahun 2020 dan 2019. Rp 65,364,513 for 2020 and 2019, respectively.
Pada 30 September 2020, Entitas melakukan penilaian On September 30, 2020, the Entity conducted an asset revaluation/
kembali aset/revaluasi terhadap seluruh properti investasi revaluation of all investment property, consisting of land and
yaitu tanah dan bangunan. Penilaian tersebut dilakukan oleh buildings. The assessment was carried out by the Public Appraisal
Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy dan Service Firm (KJPP) Suwendho Rinaldy and Partners with report
Rekan dengan laporan No.00017/2.0059- No.00017/2.0059-02/PI/05/0242/1/I/2021 dated January 21,
02/PI/05/0242/1/I/2021 tanggal 21 Januari 2021 dengan 2021 with the date of the assessment as at September 30, 2020 which
tanggal penilaian 30 September 2020 yang dilaksanakan untuk was carried out in order to prepare the financial statements
memenuhi kebutuhan penyusunan laporan keuangan (Note 21).
(Catatan 21).
Berikut nilai buku, nilai pasar dan surplus revaluasi properti The following is the book value, market value and surplus of
investasi atas penilaian kembali properti investasi pada revaluation of investment property for the revaluation of investment
31 Desember 2020 : property as at December 31, 2020 :
Keuntungan atas
surplus revaluasi
properti investasi/
Gain of surplus of
Nilai buku/ Nilai pasar/ revaluation of
Book value Market value investment property
Surplus revaluasi properti investasi tersebut telah dicatat Surplus of revaluation of investment property was recorded as gain
sebagai keuntungan pada laba rugi tahun 2020. in profit or loss for the year 2020.
Pada 31 Desember 2020 dan 2019 bangunan telah As at December 31, 2020 and 2019 the building was insured with
diasuransikan kepada PT Asuransi Sinar Mas terhadap risiko PT Asuransi Sinar Mas to anticipate the risk of possible loss from
kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan total fire, theft and other risks with a total coverage of Rp 20,000,000,000.
pertanggungan sebesar Rp 20.000.000.000. Manajemen Management believes that the insurance coverage is adequate to
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk protect the entity against possible losses.
melindungi Entitas terhadap kemungkinan kerugian tersebut.
12. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA 12. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE LIABILITIES
Rekonsiliasi kelompok-kelompok utama aset hak-guna dan The reconciliation of right-of-use assets and lease liabilities by major
liabilitas sewa adalah sebagai berikut : classifications was as follows :
34
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020
Saldo awal/ Penambahan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Reclassification Ending balance
Tanah Land
Berdasarkan perjanjian sewa menyewa dengan pihak berelasi Based on the lease agreement with a related party PT First National
PT First National Cooling Industry (pihak berelasi) tanggal Cooling Industry (related party) dated November 1, 2020, the Entity
1 November 2020, Entitas menyewa tanah di Sunter, Jakarta leases land in Sunter, Jakarta which is used for hotel buildings.
yang dipakai untuk bangunan hotel.
Perjanjian sewa menyewa tersebut berlaku 5 tahun sejak The lease agreement is valid for 5 years from January 1, 2021 to
tanggal 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2025 December 31, 2025 with a value of Rp 23,889,065,000.
dengan nilai sebesar Rp 23.889.065.000. Perjanjian tersebut The agreement can be extended for the next 5 years from January 1,
dapat diperpanjang 5 tahun berikutnya sejak tanggal 1 Januari 2026 to December 31, 2030 with a value of Rp 31,403,427,000.
2026 sampai dengan 31 Desember 2030 dengan nilai sebesar
Rp 31.403.427.000.
Berdasarkan Laporan Penilaian Sewa Pasar di Jl. Danau Based on the Laporan Penilaian Sewa Pasar (Market Lease
Permai Timur I Blok C-1, Jakarta No. 00386/2.0059- Appraisal Report) on Jl. Danau Permai Timur I Blok C-1, Jakarta
02/PI/03/0242/1/X/2020 tanggal 15 Oktober 2020 oleh No. 00386/2.0059-02/PI/ 03/0242/1/X/2020 dated October 15,
Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy dan 2020 by the Public Appraisal Service Firm (KJPP) Suwendho
Rekan, penilaian kembali aset dengan pendekatan pasar dan Rinaldy and Partners, revaluation of assets used a market approach
pendekatan pendapatan, yang selanjutnya indikasi nilai yang and an income approach, which is then an indication of the value
diperoleh dari tiap-tiap pendekatan tersebut direkonsiliasi obtained from each of these approaches are reconciled by weighting to
dengan melakukan pembobotan untuk memperoleh obtain a conclusion on the market lease value of the leased asset.
kesimpulan nilai sewa pasar aset sewa.
Berdasarkan Surat Pernyataan Bersama tanggal 10 Desember Based on the Surat Pernyataan Bersama (Joint Statement Letter)
2020 antara Entitas dengan pihak berelasi PT First National dated December 10, 2020 between the Entity and a related party
Cooling Industry (pihak berelasi), kedua belah pihak sepakat PT First National Cooling Industry (related party), both parties
dan memastikan untuk memperpanjang jangka waktu sewa agreed and ensured to extend the lease term after the lease agreement
setelah perjanjian sewa selesai, di mana nilai atau harga sewa was completed, in which the new lease value or price would be
baru akan disesuaikan atau diatur kembali dalam adjusted or re-arranged in the extension/ addendum of the lease
perpanjangan/addendum perjanjian sewa tersebut. agreement.
Dengan diterapkan PSAK 73 : Sewa, sesuai Catatan 2c, maka Due to the application of PSAK 73 : Leases in accordance with
Entitas mulai mengakui aset hak-guna pada tanggal Note 2c, the Entity begins to recognize the right-of-use assets at the
permulaan sewa sebagaimana dijelaskan di Catatan 2j. inception date of the lease as described in Note 2j. As a result, the
Sebagai dampaknya Entitas mengakui aset hak-guna sebesar Entity recognized right-of-used assets amounting to
Rp 45.805.563.519 dan liabilitas sewa sebesar Rp 45,805,563,519 and a lease liability amounting to
Rp 45.805.563.519 (termasuk jangka pendek Rp 45,805,563,519 (including short-term Rp 4,055,150,000) on
Rp 4.055.150.000) pada tanggal 23 Desember 2020 sesuai December 23, 2020 according to the lease payment date.
tanggal pembayaran sewa.
35
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Adapun syarat kondisi atas perjanjian tersebut adalah sebagai The terms and conditions for the agreement are as follows :
berikut :
1. Perjanjian sewa berlaku mulai tanggal 1 Januari 2021 1. The lease agreement is valid from January 1, 2021 to December
sampai dengan 31 Desember 2025 dan dapat diperpanjang 31, 2025 and can be extended for the next 5 years from
untuk jangka waktu 5 tahun yang akan datang terhitung January 1, 2026 to December 31, 2030.
mulai 1 Januari 2026 sampai dengan 31 Desember 2030.
2. Apabila ingin memperpanjang perjanjian ini maka Entitas 2. If there is a wish to extend this agreement, the Entity must
wajib memberitahukan secara tertulis selambat-lambatnya notify in writing no later than 90 days before the term of this
90 hari sebelum jangka waktu perjanjian ini berakhir. agreement ends.
3. Perjanjian ini tidak berakhir walaupun terjadi peralihan 3. This agreement will not end even though there is a transfer to a
kepada pihak ketiga. third parties.
4. Entitas diberikan prioritas utama untuk membeli jika 4. The Entity is given priority to purchase if the land is to be sold
tanah tersebut di kemudian hari akan dijual. in the future.
5. Nilai sewa telah ditetapkan sebesar Rp 23.889.065.000 5. The rental value has been fixed at Rp 23,889,065,000 excluding
belum termasuk PPN untuk 5 tahun pertama dan sebesar VAT for the first 5 years and Rp 31,403,427,000 excluding
Rp 31.403.427.000 belum termasuk PPN untuk 5 tahun VAT for the next 5 years.
kedua.
6. Pembayaran sewa dilakukan setiap tanggal 23 Desember 6. Rental payments are made every December 23 each year and
tiap tahunnya dan bukti transfer berlaku sebagai tanda transfer slip is valid as a valid receipt as long as the money has
terima yang sah selama uang tersebut telah diterima/ been received/ recorded in the account of PT First National
tercatat dalam rekening PT First National Cooling Cooling Industry.
Industry.
7. Entitas membayar PPN dan memotong pajak penghasilan 7. The Entity pays VAT and deducts final income tax on rental
final atas penghasilan sewa. income.
8. Pajak-pajak lain yang timbul akibat perjanjian ini dibayar 8. Other taxes arising from this agreement are paid by the
oleh masing-masing pihak. respective parties.
9. Entitas menanggung segala macam iuran, pungutan, 9. The Entity bear all kinds of fees, levies, permits, bills for
perizinan, rekening listrik, air, telepon, gas, keamanan, electricity, water, telephone, gas, security, cleanliness, land and
kebersihan, pajak bumi dan bangunan dan iuran wajib building taxes and other mandatory fees.
lainnya.
10. Entitas wajib menyerahkan uang jaminan sebesar 10. The Entity is required to provide a security deposit of
Rp 2.000.000.000 pada saat penanda-tanganan perjanjian Rp 2,000,000,000 at the time of the signing of this agreement,
ini, dan wajib dikembalikan kepada Entitas pada saat and must be returned to the Entity upon the termination of this
perjanjian ini berakhir. agreement.
11. PT First National Cooling Industry menjamin tidak ada 11. PT First National Cooling Industry guarantees no interference
gangguan dan tuntutan dari pihak ketiga. and demands from third party.
12. Entitas menanggung asuransi atas obyek sewa tersebut. 12. The Entity shall insure the object of lease.
36
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
13. Entitas dilarang mengalihkan hak sewa kepada pihak 13. The Entity are prohibited from transferring lease rights to any
manapun. party.
14. Entitas dilarang menggunakan tanah menyimpang dari 14. The Entity are prohibited from using land deviating from those
yang ditentukan dalam perjanjian. stipulated in the agreement.
Kendaraan Vehicles
Pada tanggal 1 Januari 2020, Entitas melakukan reklasifikasi 2 On January 1, 2020, the Entity reclassified 2 units of Toyota
unit mobil Toyota Avanza dari aset tetap sewa pembiayaan ke Avanza cars from fixed assets under financial leases to right-of-use
aset hak-guna yang merupakan hasil implementasi PSAK 73 : assets as a result of the implementation of PSAK 73 : Leases.
Sewa.
2020 2019
2020 2019
Beberapa transaksi sewa kendaraan mengandung opsi Several vehicle lease transactions contain renewal options which the
perpanjangan yang dapat diambil oleh Entitas sebelum masa Entity may take before the end of the irrevocable contract. The
berakhirnya kontrak yang tidak dapat dibatalkan. Opsi renewal options can only be taken by the Entity. The Entity shall
perpanjangan yang dimiliki hanya dapat diambil oleh Entitas. evaluate at the commencement of the lease term whether it is
Entitas mengevaluasi pada awal dimulainya masa sewa probable that extension options will be taken. The Entity re-
apakah besar kemungkinan akan diambilnya opsi evaluates this option when there are significant events or significant
perpanjangan. Entitas mengevaluasi kembali penentuan ini changes in circumstances within the control of the Entity.
apabila ada peristiwa signifikan atau ada perubahan keadaan
signifikan di dalam kendali Entitas.
Liabilitas sewa kendaraan merupakan utang kepada PT Orix The vehicles lease liability represents obligations to PT Orix
Indonesia Finance atas pembiayaan 2 unit mobil Toyota Indonesia Finance for the financing of 2 units of Toyota Avanza cars
Avanza tahun 2017 untuk periode Mei 2017 s.d April 2021 in 2017 for the period May 2017 to April 2021 with an interest rate
dengan bunga sebesar 4,2% per tahun flat dengan hak opsi of 4.2% per annum flat with an option right of Rp 74,320,000.
Rp 74.320.000.
37
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
2019 - - 2019
2020 - 25.175.476 2020
2021 7.066.749 7.066.749 2021
Jaminan sewa pembiayaan merupakan hak opsi untuk Finance lease collateral is an option right to purchase assets under
membeli aset sewa pembiayaan pada akhir masa sewa finance leases at the end of the finance lease term.
pembiayaan.
2020 2019
Jaminan PLN merupakan jaminan atas pemasangan Security deposit to PLN is guaranteed for the installation of
instalasi listrik ke PT PLN (Persero). electricity to PT PLN (Persero).
Jaminan sewa pembiayaan merupakan jaminan atas Security deposits to lease are deposits for financing lease
transaksi sewa pembiayaan 2 unit mobil (2020 dan 2019). transactions for 2 units of cars (2020 and 2019).
Jaminan ke PT First National Cooling Industry (pihak The security deposit to PT First National Cooling Industry
berelasi) merupakan jaminan atas transaksi sewa tanah (related party) is deposit for the land lease transaction of
seluas 23.115 m2 di Jalan Danau Permai Raya, Tanjung 23,115 m ² on Jalan Danau Permai Raya, Tanjung Priok, Sunter
Priok, Sunter Jaya, Jakarta Utara. Jaya, North Jakarta.
2020 2019
38
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
Seluruh utang usaha Entitas adalah dalam Rupiah. All of the Entity's trade payables are in Rupiah.
Seluruh utang usaha tidak dikenakan jaminan dan bunga. All trade payables are not subject to collateral and interest.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, tidak ada As at December 31, 2020 and 2019, there is no guarantee
jaminan yang diberikan oleh Entitas atas utang usaha. provided by the Entity for trade payables.
Realisasi pembayaran utang usaha > 90 hari sampai Payment realization of trade payables > 90 days up to the
dengan tanggal pelaporan telah dilunasi sebesar reporting date amounting to Rp 4,314,512 has been paid.
Rp 4.314.512.
2020 2019
Utang deposit merupakan deposit tamu untuk acara di The deposit payable is a guest deposit for events at the hotel.
hotel.
Utang jaminan sewa merupakan uang jaminan sewa yang Lease deposit payable is deposit paid by the tenants to the hotel as
dibayarkan oleh penyewa kepada hotel sebagai security security deposit.
deposit.
Utang kepada PT Teknologi Investasi Properti merupakan The payable to PT Teknologi Investasi Properti represents payable
utang atas kerjasama penyewaan ruangan yang tidak due to room leasing agreement which was not continued. The
dilanjutkan dan sisa kewajiban telah diselesaikan sebelum remaining obligations have been settled before the end of the year
akhir tahun 2020. 2020.
2020 2019
39
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Seluruh utang lain-lain Entitas adalah dalam Rupiah. All of the Entity's trade payables are in Rupiah.
Seluruh utang lain-lain tidak dikenakan jaminan dan bunga. All trade payables are not subject to collateral and interest.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, tidak ada As at December 31, 2020 and 2019, there is no interest or
bunga dan jaminan yang diberikan oleh Entitas atas utang guarantee provided by the Entity for other payables.
lain-lain.
2020 2019
Uang muka merupakan penerimaan pembayaran di muka Advances received represents advances received of prepayments for
atas penggunaan fasilitas yang disediakan oleh hotel. the use of facilities provided by the hotel.
Uang muka terima dari PT Sri Murugan Indonesia The advances received from PT Sri Murugan Indonesia represents
merupakan penerimaan pembayaran di muka atas the receipt of prepayments for the use of the hotel space for Indian
penggunaan ruangan untuk usaha restoran India selama restaurant activities for 1 year starting in 2021.
1 tahun dimulai di tahun 2021.
Uang muka terima dari Kementerian Pendidikan dan The advances received from the Ministry of Education and
Kebudayaan Republik Indonesia merupakan penerimaan Culture of the Republic of Indonesia represents the receipt of
pembayaran di muka atas penggunaan ruang meeting dan prepayments for the use of meeting rooms and the provision of food
penyediaan makanan dan minuman. and beverages.
Uang muka terima atas BCA KCU Sunter wilayah IX The advances received from BCA KCU Sunter area IX represents
merupakan penerimaan pembayaran di muka atas the receipt of prepayments for the use of the meeting rooms and the
penggunaan ruang meeting dan penyediaan makanan dan provision of food and beverages.
minuman.
2020 2019
40
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Cadangan penggantian aset tetap merupakan persentase The fixed asset replacement provision is a certain percentage of the
tertentu dari service charge yang diterima dari konsumen. service charge received from the customer. At the end of the year the
Pada akhir tahun Entitas akan mengevaluasi penggunaan entity will evaluate the use of these provisions and those which are
cadangan tersebut dan cadangan yang tidak digunakan not utilized will be distributed to employees.
akan dibagikan ke karyawan.
Lain-lain merupakan fee transaksi dari pemesanan online Others are transaction fees from online orders that have only been
yang baru dilunasi di bulan berikutnya. paid in subsequent month.
Liabilitas imbalan kerja karyawan dihitung berdasarkan Employee benefits liabilities are calculated based on Law No. 13 of
Undang-Undang No.13 tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003, 2003 dated March 25, 2003 concerning employment, which among
mengenai ketenagakerjaan, yang antara lain mengatur other things regulates the return of severance pay and rewards for
kembali uang pesangon dan uang penghargaan masa kerja years of service and compensation for rights that should be received
dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima by employees in the event of termination of employment.
karyawan dalam hal terjadi pemutusan hubungan kerja.
Liabilitas imbalan kerja karyawan dan beban imbalan kerja Liabilities for employee benefits and employee benefits expenses as
karyawan per 31 Desember 2020 dan 2019 dihitung oleh at December 31, 2020 and 2019 were calculated by the
aktuaris independen PT Konsul Penata Manfaat Sejahtera, independent actuary PT Konsul Penata Manfaat Sejahtera, whose
yang laporannya masing-masing report No. 02977/IV/KPMS/2021/RPT dated April 20, 2021
No. 02977/IV/KPMS/2021/RPT tanggal 20 April 2021 dan and 02679/X/KPMS/2020/RPT dated October 19, 2020,
02679/X/KPMS/2020/RPT tanggal 19 Oktober 2020. respectively. The actuary used the Projected Unit Credit method
Aktuaris menggunakan metode Projected Unit Credit untuk for employee benefits.
imbalan kerja karyawan.
Asumsi utama yang digunakan oleh aktuaris independen The main assumptions used by independent actuaries are as
adalah sebagai berikut : follows:
2020 2019
Jumlah liabilitas imbalan kerja karyawan di laporan posisi The amount of liabilities for employee benefits in the statement of
keuangan ditentukan sebagai berikut : financial position is determined as follows:
2020 2019
Nilai kini liabilitas imbalan pasti 1.503.843.190 2.665.915.699 Present value of obligations
Nilai wajar aset program - - Fair value of plan assets
Status pendanaan - kekurangan 1.503.843.190 2.665.915.699 Funding status - disadvantages
Efek pembatasan aset - - Effect of asset limitation
Liabilitas imbalan pasti neto 1.503.843.190 2.665.915.699 Net defined benefit obligations
41
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Beban imbalan kerja karyawan yang diakui di laba rugi The employee benefits that are recognized in profit or loss are as
adalah sebagai berikut: follows:
2020 2019
Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja karyawan yang Remeasurement of the employee benefit obligations recognized in
diakui di penghasilan komprehensif lain adalah sebagai other comprehensive income are as follows:
berikut :
2020 2019
Mutasi liabilitas yang diakui pada laporan posisi keuangan The movements of liabilities recognized in the statement of
adalah sebagai berikut : financial position are as follows:
2020 2019
Pada tanggal 31 Desember 2020, perubahan terhadap salah As at December 31, 2020, a change in one actuary assumption,
satu asumsi aktuaris, dengan anggapan asumsi yang lain assuming the other assumptions are constant, will have an impact
konstan, akan berdampak kepada liabilitas imbalan kerja on employee benefits liabilities as shown in the table below:
karyawan seperti pada tabel di bawah :
Kenaikan/ Penurunan/
Increase 1% Decrease 1 %
Meskipun analisa di atas tidak mempertimbangkan distribusi Although the above analysis does not consider the distribution of
arus kas seperti yang direncanakan, angka di atas cash flows as planned, the figures above show the sensitivity of this
menunjukkan sensitivitas dari asumsi tersebut. assumption.
42
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Modal dasar Entitas semula berjumlah Rp 50.000.000.000, The previous authorized capital of the Entity is Rp 50,000,000,000,
terbagi atas 10.000 saham dengan nilai nominal Rp 5.000.000 divided into 10,000 shares with a nominal value of Rp 5,000,000 per
per saham, ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 6.000 share, issued and fully paid-up of 6,000 shares amounting to
saham sebesar Rp 30.000.000.000 sebagaimana dinyatakan Rp 30,000,000,000 as stated in deed No.2 dated August 1, 2019 of
dengan akta No.2 tanggal 1 Agustus 2019 dari Notaris Dani Notary Dani Ratih S.H., S.E., M.Kn., which has been reported to the
Ratih S.H., S.E., M.Kn., yang telah dilaporkan ke Menteri Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan telah has received an answer by letter No.AHU-AH.01.03-0316122 dated
mendapat jawaban dengan surat No.AHU-AH.01.03-0316122 August 19, 2019.
tanggal 19 Agustus 2019.
Berdasarkan akta No. 4 tanggal 12 November 2020 dari Notaris Based on deed No. 4 dated November 12, 2020 of Notary Rahayu
Rahayu Ningsih, S.H., yang telah dilaporkan ke Menteri Ningsih, S.H., which has been reported to the Minister of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan telah Human Rights of the Republic of Indonesia and has been approved by
mendapat persetujuan dengan surat keputusan No AHU- decision letter No AHU-0075955-AH-01.02 year 2020 dated
0075955-AH-01.02 Tahun 2020 tanggal 12 November 2020, November 12, 2020, the authorized capital has been changed to
modal dasar Entitas berubah menjadi berjumlah Rp 120,000,000,000, divided into 1,200,000,000 shares with a
Rp 120.000.000.000, terbagi atas 1.200.000.000 saham dengan nominal value of Rp 100 per share, issued and paid up of 25% or
nominal Rp 100 per saham, ditempatkan dan disetor sebesar 300,000,000 shares amounting to Rp 30,000,000,000.
25% atau 300.000.000 saham sejumlah Rp 30.000.000.000.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, modal dasar yang As at December 31, 2020 and 2019, the issued and paid-in capital are
ditempatkan dan disetor penuh terdiri dari : as follows :
43
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Berdasarkan akta No. 4 dari Notaris Rahayu Ningsih, S.H., Based on deed No. 4 of Notary Rahayu Ningsih, S.H., which is a
yang merupakan kelanjutan dari Rapat Umum Para Pemegang continuation of the Entity's Extraordinary General Meeting of
Saham Luar Biasa Entitas tanggal 9 November 2020 Shareholders dated November 9, 2020 as stated in Deed No. 2 from the
sebagaimana dinyatakan dalam Akta No. 2 dari notaris yang same notary, the Board of Directors has been given the power of
sama, maka Direksi yang telah diberikan kuasa untuk : attorney to:
1. Menyetujui rencana Entitas untuk melakukan penawaran 1. Approve the Entity's plan to conduct a public offering of the
umum saham-saham perdana Entitas kepada masyarakat Entity's initial shares to the public (“Public Offering”) and list
(“Penawaran Umum”) dan mencatatkan saham-saham these shares on the Indonesia Stock Exchange and change the
tersebut pada Bursa Efek Indonesia serta mengubah status entity's status from a Private Company to a Public Company.
Entitas dari Perusahaan Tertutup menjadi Perusahaan
Terbuka.
2. Menyetujui peningkatan modal dasar dari 2. Approve an increase in authorized capital from Rp 50,000,000,000
Rp 50.000.000.000 menjadi Rp 120.000.000.000. to Rp 120,000,000,000. To approve to conduct a stock split from
Menyetujui melakukan pemecahan nilai nominal saham Rp 5,000,000 to Rp 100.
(stock split ) dari sebesar Rp 5.000.000 menjadi sebesar
Rp 100.
3. Menyetujui untuk mengeluarkan saham dalam 3. Approve to issue shares in a savings/ portfolio and offer/ sell new
simpanan/portepel dan menawarkan/menjual saham baru shares to be issued from the portfolio through a Public Offering to
yang akan dikeluarkan dari portepel tersebut melalui the public in a maximum amount of 150,000,000 new shares with
Penawaran Umum kepada masyarakat dalam jumlah a nominal value of each share of Rp 100, with due observance of
sebanyak-banyaknya 150.000.000 saham baru dengan nilai the prevailing regulations including the regulations of the capital
nominal masing-masing saham sebesar Rp 100, dengan market and the Indonesia Stock Exchange.
memperhatikan peraturan yang berlaku termasuk peraturan
pasar modal dan Bursa Efek Indonesia.
4. Menyetujui ini untuk mencatatkan seluruh saham Entitas, 4. Approve this to list all of the Entity's shares, after the Public
setelah dilaksanakannya Penawaran Umum atas saham- Offering of shares offered and sold to the public through the Capital
saham yang ditawarkan dan dijual kepada masyarakat Market, as well as shares owned by shareholders (other than public
melalui Pasar Modal, serta saham-saham yang dimiliki oleh shareholders) on the Indonesia Stock Exchange, and agree to
pemegang saham (selain pemegang saham masyarakat) register Entity's shares in Collective Custody in accordance with
pada Bursa Efek Indonesia, serta menyetujui untuk the regulations of Indonesian Central Securities Depository.
mendaftarkan saham-saham Entitas dalam Penitipan
Kolektif sesuai dengan Peraturan Kustodian Sentral Efek
Indonesia.
5. Memberikan kuasa kepada Direksi Entitas, dengan hak 5. Authorize the Entity's Board of Directors, with substitution rights,
substitusi, untuk melakukan semua tindakan yang to take all necessary actions in connection with the Public Offering,
diperlukan sehubungan dengan Penawaran Umum, including:
termasuk :
- Membuat dan menandatangani Perjanjian Penjaminan - Prepare and sign an Underwriting Agreement, Public Offering
Emisi Efek, Perjanjian Pengelolaan Administrasi Saham Share Administration Management Agreement,
Penawaran Umum,
- Mencatatkan saham-saham Entitas yang telah - List the Entity's shares that have been issued and fully paid in
dikeluarkan dan disetor penuh pada Bursa Efek the Indonesian Stock Exchange,
Indonesia, - Register shares in Collective Custody in accordance with the
- Mendaftarkan saham-saham dalam Penitipan Kolektif regulations of Indonesian Central Securities Depository.
sesuai dengan Peraturan Kustodian Sentral Efek
Indonesia.
Sedangkan perubahan di tahun 2019 didasarkan akta No.2 While the changes in 2019 were based on deed No.2 dated August 1,
tanggal 1 Agustus 2019 dari Notaris Dani Ratih S.H., S.E., 2019 of Notary Dani Ratih S.H., S.E., M.Kn., the Entity changed the
M.Kn., Entitas mengubah susunan pemegang saham sebagai shareholder composition as follows:
berikut :
1. Memberikan persetujuan kepada Tn. Surjo Luhur Hidajat 1. To give approval to Mr. Surjo Luhur Hidajat as the owner of 440
sebagai pemilik 440 lembar saham Entitas atau sebesar shares of the Entity or amounting to Rp 2,200,000,000 to entirely
Rp 2.200.000.000 untuk dihibahkan seluruhnya kepada be granted to Mr. Leonard Hidayat.
Tn. Leonard Hidayat.
44
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2. Mengesahkan pembagian saham Entitas sebanyak 660 2. To approve the distribution of the Entity's shares total 660
lembar saham milik almarhum Tn. Luhur Wibowo Hidajat shares owned by the late Mr. Luhur Wibowo Hidajat, who died
yang meninggal di Singapura dengan pembagian sebagai in Singapore, to be divided as follows:
berikut :
- Sebanyak 396 lembar saham kepada Ny. Cheng Wai Ming. - A total of 396 shares to Mrs. Cheng Wai Ming.
- Sebanyak 66 lembar saham kepada Nn. Isabel Hidajat. - A total of 66 shares to Ms. Isabel Hidajat.
- Sebanyak 66 lembar saham kepada Tn. Alexander Hidajat. - A total of 66 shares to Mr. Alexander Hidajat.
- Sebanyak 66 lembar saham kepada Nn. Elaine Hidajat. - A total of 66 shares to Ms. Elaine Hidajat.
- Sebanyak 66 lembar saham kepada Tn. Jason Hidajat. - A total of 66 shares to Mr. Jason Hidajat.
Pada tanggal 14 November 2016, Entitas telah menyampaikan On November 14, 2016, the Entity has submitted a Statement of
Surat Pernyataan Harta untuk Pengampunan Pajak (Surat Assets for Tax Amnesty (Statement Letter) as stipulated in Law
Pernyataan) sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No.11 of 2016 to the Jakarta Tax Service Office and has received a
No.11 Tahun 2016 kepada Kantor Pelayanan Pajak Jakarta Tax Amnesty Certificate No. KET-50151/PP/WPJ.05/2016 dated
dan telah mendapat Surat Keterangan Pengampunan Pajak November 21, 2016. In accordance with PSAK 70, adjustments and
No. KET-50151/PP/WPJ.05/2016 tertanggal 21 November remeasurement of the tax amnesty assets are recorded and recognized
2016. Sesuai dengan PSAK 70, penyesuaian dan pengukuran as additional paid-in capital (Note 26E).
kembali atas aset pengampunan pajak tersebut dicatat dan
diakui sebagai tambahan modal disetor (Catatan 26E).
Tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2020 dan Additional paid-in capital at of December 31, 2020 and 2019
2019 sebesar Rp 18.675.575.000 sesuai dengan Surat amounted Rp 18,675,575,000 in accordance with the Tax Amnesty
Keterangan Pengampunan Pajak. Lokasi tanah dan bangunan Certificate. Location land and buildings at Jl. HOS Cokroaminoto,
terletak di Jl. HOS Cokroaminoto, Jakarta. Jakarta.
Perhitungan uang tebusan adalah sebagai berikut : Calculation of the compensation pay was as follows :
Harta Assets
Bangunan kantor 18.675.575.000 Building office
Uang tebusan 3% 560.267.250 Compensation pay 3%
Uang tebusan telah dibayarkan pada tanggal 3 November 2016 The amnesty tax was paid on November 3, 2016 and was recorded
dan telah dibukukan sebagai beban di laba rugi tahun 2016 as an expense in 2016 profit and loss amounting to
sebesar Rp 560.267.250. Rp 560,267,250.
21. SURPLUS REVALUASI ASET TETAP 21. SURPLUS OF REVALUATION OF FIXED ASSET
Pada tahun 2015, Entitas melakukan penilaian kembali In 2015, the Entity carried out an asset revaluation/ revaluation of
aset/revaluasi terhadap seluruh aset tetap yaitu bangunan, all fixed assets, consisting of building, inventory and hotel and
inventaris dan peralatan operasi hotel dan kendaraan yang vehicle operating equipment acquired before December 31, 2015
diperoleh sebelum tanggal 31 Desember 2015 berdasarkan based on the Minister of Finance Regulation
Peraturan Menteri Keuangan No. 191/PMK.10/2015 tanggal No. 191/PMK.10/2015 dated October 15, 2015, Regulation
15 Oktober 2015, Peraturan No. VIII G7, Peraturan No. VIII No. VIII G7, Regulation No. VIII C4 and PSAK 16. The
C4 dan PSAK 16. Penilaian kembali tersebut telah disetujui revaluation was approved by the Director General of Taxes with the
oleh Direktur Jenderal Pajak dengan Surat Keputusan Decision Letter of the Director General of Taxes No. KEP-
Direktur Jendral Pajak No.KEP-687/WPJ.05/2016 tanggal 687/WPJ.05/2016 dated February 4, 2016. The assessment was
4 Februari 2016. Penilaian tersebut dilakukan oleh penilai carried out by an independent appraiser from the Public Appraisal
independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Felix Sutandar Service Firm (KJPP) Felix Sutandar and Partners with report
dan Rekan dengan dengan laporan No. FSR/PV- No. FSR/PV-FS/120783/2015 dated December 3, 2015.
FS/120783/2015 tanggal 3 Desember 2015.
45
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Tujuan penilaian sesuai dengan surat kesepakatan penugasan The objective of the appraisal in accordance with the engagement
yang telah disetujui oleh Entitas dengan KJPP Felix Sutandar agreement letter that has been approved by the Entity with KJPP
dan Rekan adalah untuk mengungkapkan pendapat atas nilai Felix Sutandar and Partners is to express an opinion on the fair
wajar dari aset-aset tersebut, yang akan digunakan oleh value of these assets, which will be used by the Entity for financial
Entitas untuk laporan keuangan dalam rangka revaluasi aset. statements in the context of asset revaluation.
Penilaian kembali aset bangunan dan inventaris dan Revaluation of building assets and inventory and hotel operating
perlengkapan operasional hotel menggunakan pendekatan supplies used cost approach.
biaya.
Penilaian kembali aset kendaraan menggunakan pendekatan Revaluation of vehicle assets used market approach.
pasar.
Dalam penilaian ini digunakan dasar penilaian nilai wajar. This valuation adopts the basis of fair value valuation. Market value
Nilai pasar didefinisikan sebagai estimasi sejumlah uang yang is defined as the estimated amount of money that can be obtained
dapat diperoleh dari hasil penukaran suatu aset atau liabilitas from the exchange of an asset or liability on the valuation date,
pada tanggal penilaian, antara pembeli yang berminat between an interested buyer and an interested seller, in a non-
membeli dengan penjual yang berminat menjual, dalam suatu binding transaction, in which the marketing is fair, in which both
transaksi bebas ikatan, yang pemasarannya dilakukan secara parties are each acts on the basis of their own understanding,
layak, di mana kedua pihak masing-masing bertindak atas prudently and without coercion. Fair value is the estimated price
dasar pemahaman yang dimilikinya, kehati-hatian dan tanpa that would be received from a sale of an asset or paid for the transfer
paksaan. Nilai wajar adalah estimasi harga yang akan of a liability in an orderly transaction among market participants at
diterima dari penjualan aset atau dibayarkan untuk transfer the measurement date. This assessment is guided by the Appraiser's
liabilitas dalam transaksi yang teratur diantara pelaku pasar Code of Ethics (KEPI) and the Indonesian Assessment Standards
pada tanggal pengukuran. Penilaian ini berpedoman pada (SPI) issued by the Indonesian Appraisal Professional Society
Kode Etik Penilai (KEPI) dan Standar Penilaian Indonesia (MAPPI).
(SPI) yang dikeluarkan oleh Masyarakat Profesi Penilai
Indonesia (MAPPI).
Berikut adalah nilai buku, nilai pasar dan surplus revaluasi The following is the book value, market value and surplus of
aset tetap atas penilaian kembali aset tetap pada tahun 2015: revaluation of fixed asset over the revaluation of fixed assets in 2015 :
Surplus revaluasi
aset tetap/
Nilai buku/ Nilai pasar/ Surplus of revaluation
Book value Market value of fixed asset
Surplus revaluasi aset tetap tersebut telah dicatat sebagai Surplus of revaluation of fixed assets was recorded as a surplus of
surplus revaluasi aset tetap di komponen ekuitas sebesar revaluation of fixed assets in the equity component amounting to
Rp 71.410.117.877. Rp 71,410,117,877.
Bangunan-bangunan yang termasuk dalam penilaian ini The buildings included in this assessment are located on Jl. Danau
terletak di Jl. Danau Permai Raya Blok C-1, Jakarta yang Permai Raya Blok C-1, Jakarta which consist of 12 buildings, with
terdiri dari 12 buah bangunan, dengan luas bangunan a total building area of approximately 20,964 m ². These buildings
keseluruhan kurang lebih 20.964 m². Bangunan-bangunan consist of the Sunlake Hotel building (1993), the Sunlake Hotel
tersebut terdiri dari bangunan Sunlake Hotel (1993), building (1997), guard post I, guard post II, guard post III,
bangunan Sunlake Hotel (1997), pos jaga I, pos jaga II, pos generator house, changing house for women, changing house for
jaga III, rumah genset, rumah ganti pakaian wanita, rumah men, Kiddo Hall building, fitness building, swimming pool guard
ganti pakaian pria, gedung Kiddo Hall, gedung fitness, pos post and driver rest area.
jaga kolam renang dan tempat istirahat sopir.
46
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Inventaris dan perlengkapan operasional hotel yang termasuk Inventory and hotel operating supplies included in the assessment
dalam penilaian terdiri dari jaringan air bersih dan air panas, consisted of clean water and hot water networks, air conditioners,
pendingin ruangan, lift, jaringan hydrant, pembangkit tenaga elevators, hydrant networks, power plants and electric power grids.
listrik dan jaringan tenaga listrik. Pada saat penilaian, At the time of valuation, the inventory and hotel operating supplies
inventaris dan perlengkapan operasional hotel tersebut berada were at the Sunlake Hotel, located at Jl.Danau Permai Raya Blok C-
di Sunlake Hotel, terletak di Jl.Danau Permai Raya Blok C-1, 1, Jakarta.
Jakarta.
Kendaraan yang termasuk dalam penilaian ini adalah 7 unit The vehicles included in this assessment are 7 units of four-wheeled
kendaraan roda empat. Pada saat penilaian, kendaraan vehicles. At the time of the appraisal, the vehicles were at the
tersebut berada di Sunlake Hotel, terletak di Jl. Danau Permai Sunlake Hotel, located at Jl. Danau Permai Raya Blok C-1,
Raya Blok C-1, Jakarta. Jakarta.
PSAK 16 paragraf 34, Peraturan No. VIII.G.7 angka 27 huruf Paragraph 34 of PSAK 16, Regulation No. VIII.G.7 number 27
c, dan Peraturan No. VIII.C.4 mengharuskan Entitas untuk letter c, and Regulation No. VIII.C.4 requires the Entity to carry
melakukan revaluasi setiap tahun (secara teratur) jika terdapat out a revaluation every year (regularly) if there is a significant/
perubahan signifikan/ material atas nilai wajar aset yang material change in the fair value of the revalued asset, and if the
direvaluasi, dan jika perubahannya tidak signifikan (PSAK 16 change is not significant (PSAK 16 par 34) then the entity is
par 34) maka Entitas diperkenankan melakukan revaluasi allowed to carry out a revaluation once every three or five years.
setiap tiga atau lima tahun sekali. Dengan demikian, Entitas Accordingly, the Entity will carry out revaluations based on these
akan melaksanakan revaluasi berdasarkan ketentuan- terms on a regular basis.
ketentuan tersebut secara teratur.
Pada 30 September 2020, Entitas melakukan penilaian On September 30, 2020, the Entity carried out asset revaluation/
kembali aset/revaluasi terhadap seluruh aset tetap yaitu revaluation of all fixed assets, consisting of buildings, inventory and
bangunan, inventaris dan perlengkapan operasi hotel, serta hotel operating supplies, and vehicles. The assessment was carried
kendaraan. Penilaian tersebut dilakukan oleh Kantor Jasa out by the Public Appraisal Service Office (KJPP) Suwendho
Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy dan Rekan dengan Rinaldy and Partners with report No.00016/2.0059-
laporan No.00016/2.0059-02/PI/05/0242/1/I/2021 tanggal 02/PI/05/0242/1/I/2021 dated January 21, 2021 with an
21 Januari 2021 dengan tanggal penilaian 30 September 2020 assessment date of September 30, 2020 which was carried out for
yang dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan penyusunan preparation of financial reports.
laporan keuangan.
Penilaian kembali aset menggunakan pendekatan pendapatan Asset revaluation adopts a revenue approach and cost approach,
dan pendekatan biaya, yang kemudian direkonsiliasi dengan which is then reconciled using a weighted average (for buildings,
menggunakan rata-rata tertimbang (untuk bangunan, inventory and hotel operating supplies) and a market data approach
inventaris dan perlengkapan operasi) dan pendekatan data for vehicles.
pasar untuk kendaraan.
Berikut adalah nilai buku, nilai pasar dan surplus revaluasi The following are the book value, market value and surplus of
aset tetap atas penilaian kembali aset tetap pada 31 Desember revaluation of fixed assets over the revaluation of fixed assets on
2020 : December 31, 2020 :
Surplus revaluasi
aset tetap/
Nilai buku/ Nilai pasar/ Surplus of revaluation
Book value Market value of fixed asset
47
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Surplus revaluasi aset tetap tersebut telah dicatat sebagai Surplus of revaluation of fixed assets was recorded as gain in other
keuntungan pada penghasilan komprehensif lain di tahun comprehensive income in current year.
berjalan.
Mutasi surplus revaluasi aset tetap adalah sebagai berikut : Movements in surplus of revaluation of fixed assets are as follows:
2020 2019
Pada 30 September 2020, Entitas melakukan penilaian On September 30, 2020, the Entity conducted an asset revaluation/
kembali aset/revaluasi terhadap seluruh properti investasi revaluation of all investment property, consisting of land and
yaitu tanah dan bangunan. Penilaian tersebut dilakukan oleh buildings. The assessment was carried out by the Public Appraisal
Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy dan Service Firm (KJPP) Suwendho Rinaldy and Partners with report
Rekan dengan laporan No.00017/2.0059- No.00017/2.0059-02/PI/05/0242/1/I/2021 dated January 21,
02/PI/05/0242/1/I/2021 tanggal 21 Januari 2021 dengan 2021 with an assessment date of September 30, 2020 which was
tanggal penilaian 30 September 2020 yang dilaksanakan carried for preparation of financial reports.
untuk memenuhi kebutuhan penyusunan laporan keuangan.
Obyek yang dinilai dalam penilaian ini adalah Obyek The object to be assessed in this appraisal is the Object of the
Penilaian, yaitu properti atas nama Entitas yang berupa Appraisal, which is property under the name of the Entity in the
kantor dengan luas tanah 945 m² dan bangunan 592,63 m² form of an office with land area 945 m² and building area 592.63 m²
yang terletak di Jl. HOS Cokroaminoto No. 26, Jakarta. located on Jl. HOS Cokroaminoto No. 26, Jakarta.
Obyek penilaian merupakan aset non operasional dari The object of the appraisal is a non-operational asset of the Entity
Entitas yang merupakan aset investasi. Berdasarkan which is an investment asset. Based on Rule VIII.C.4, operational
Peraturan VIII.C.4, aset operasional didefinisikan sebagai assets are defined as “assets that are used in the operations of the
“aset yang digunakan dalam operasional Entitas yang Entity that are used on an ongoing basis” (Rule VIII.C.4-1.a.9),
digunakan secara berkelanjutan” (Peraturan VIII.C.4–1.a.9), while non-operating assets are defined as “assets that are separated
sedangkan aset non operasional didefinisikan sebagai “aset from the entity's operations and consists of assets that will be used in
yang terpisahkan dari operasional Entitas dan terdiri atas aset the future (reserve assets), surplus assets, or investment assets ”(Rule
yang akan dipakai pada masa yang akan datang (reserve asset), VIII.C.4–1.a.10).
Aset Surplus, atau Aset Investasi” (Peraturan
VIII.C.4–1.a.10).
Berikut nilai buku, nilai pasar dan surplus revaluasi properti The following is the book value, market value and surplus of
investasi atas penilaian kembali properti investasi pada revaluation of investment property for the revaluation of investment
31 Desember 2020. property as at December 31, 2020.
Keuntungan atas
surplus revaluasi
properti investasi/
Gain of surplus of
Nilai buku/ Nilai pasar/ revaluation of
Book value Market value investment property
48
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Surplus revaluasi properti investasi tersebut telah dicatat Surplus of revaluation of investment property was recorded as gain
sebagai keuntungan pada laba rugi tahun 2020. in profit or loss for the year 2020.
2020 2019
2020 2019
Tidak ada penjualan ke pihak berelasi untuk periode yang There were no sales to related party for the period ended
berakhir 31 Desember 2020 dan 2019. December 31, 2020 and 2019.
Tidak ada pendapatan dari pelanggan pihak ketiga yang No revenue from third party customers exceeds 10% of total net
melebihi 10% dari total pendapatan bersih. revenue.
Kegiatan penunjang hotel merupakan pendapatan dari Hotel support activities include revenue from swimming pools,
kolam renang, sewa lapangan tenis, keanggotaan fitness tennis court rental, fitness center membership, laundry, lobby center
center, laundry, lobby center dan business center. and business center.
2020 2019
Beban penagihan kartu kredit merupakan fee atas Credit card billing charges represent fees for the use of customer's
penggunaan kartu kredit pelanggan. Setiap bank penerbit credit card. Every credit card issuing bank pays/ settles bills, the
kartu kredit membayar/ melunasi tagihan, maka Entitas Entity will be charged a fee, the percentage varies depending on the
akan dikenakan fee yang persentasenya bervariasi tergantung credit card issuing bank.
dari bank penerbit kartu kredit.
49
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
2020 2019
Pajak penghasilan pasal 4 (2) 406.115.000 2.373.895 Income tax article 4 (2)
Pajak pembangunan 1 207.790.247 461.247.290 Local development tax
Pajak penghasilan pasal 23 8.850.779 3.221.658 Income tax article 23
Pajak penghasilan pasal 21 8.098.248 26.705.372 Income tax article 21
Pajak pertambahan nilai 3.811.164 18.783.825 Value added tax
Jumlah 634.665.438 512.332.040 Total
Utang pajak Entitas merupakan utang pajak penghasilan The Entity's taxes payable represent income tax article 4 (2),
pasal 4 ayat 2, pajak pembangunan 1, utang pajak local development tax, income tax article 23, income tax article
penghasilan pasal 23, utang pajak penghasilan pasal 21, 21, value added tax that have been paid in the subsequent
utang pajak pertambahan nilai keluaran yang telah month.
dilunasi pada bulan berikutnya.
50
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Manfaat (beban) pajak untuk tahun 2020 dan 2019 Tax benefit (expense) for the years 2020 and 2019 are as
adalah : follows :
2020 2019
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan The reconciliation between profit (loss) before income tax as
yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan presented in the statement of profit or loss and other
komprehensif lain dan laba (rugi) fiskal untuk tahun- comprehensive income and taxable income (loss) for the years
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019 ended December 31, 2020 and 2019 are as follows:
adalah sebagai berikut :
2020 2019
Laba (rugi) sebelum pajak 26.387.120.937 (2.294.662.119) Profit (loss) before income tax
Koreksi beda tetap : Adjustments for permanent differences :
Beban pajak 850.645.710 505.076.250 Tax expense
Beban sumbangan 14.450.000 53.728.400 Donations expense
Beban pengobatan 25.402.196 10.601.294 Medical expense
Musik dan hiburan 4.040.000 4.009.380 Music and entertainment
Pendapatan sewa dan Rental income and
service charge (425.858.948) (1.010.361.730) service charge
Pendapatan bunga (994.170.844) (1.466.803.496) Interest income
(525.491.886) (1.903.749.902)
Koreksi beda temporer : Adjustments for temporary differences:
Revaluasi properti investasi (38.776.436.008) - Revaluation of investment property
Penyusutan aset tetap (380.962.844) 46.681.405 Depreciation of fixed assets
Penyusutan aset hak-guna 23.614.376 34.270.470 Depreciation of right-of-use assets
Penyusutan properti investasi 66.110.884 65.364.513 Depreciation of investment property
Cadangan penggantian aset Provision of asset
tetap 38.510.015 - replacement
Liabilitas sewa (28.131.153) (71.093.768) Lease liabilities
Imbalan kerja karyawan (1.201.517.743) 336.060.715 Employee benefits
(40.258.812.473) 411.283.335
Rugi fiskal (14.397.183.422) - Fiscal loss
Rugi fiskal 2019 (3.787.128.686) (3.787.128.686) Fiscal loss 2019
Rugi fiskal 2018 (3.388.524.153) (3.388.524.153) Fiscal loss 2018
Rugi fiskal 2017 (5.877.287.687) (5.877.287.687) Fiscal loss 2017
Rugi fiskal 2016 (12.146.895.734) (12.146.895.734) Fiscal loss 2016
Pajak penghasilan badan untuk tahun 2020 dan 2019 No income tax provided for the years 2020 and 2019, since the
tidak disisihkan karena hasil usaha menunjukkan negatif. taxable income was negative.
Rekonsiliasi antara manfaat (beban) pajak dengan hasil The reconciliation between tax benefit (expense) and the
perkalian laba (rugi) akuntansi sebelum pajak dengan theoretical tax amount on the Entity's profit (loss) before tax for
tarif yang berlaku untuk tahun 2020 dan 2019 adalah : 2020 and 2019 are as follows :
51
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
Laba (rugi) kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi dasar dalam Profit (loss) subject to reconciliation tax becomes the basis for filling
pengisian SPT Tahunan PPh Badan. out the Annual Corporate Income Tax Return.
Dibebankan ke
penghasilan
Dibebankan ke komprehensif lain/
laba rugi/ Charged to
Charge to other comprehensive Penyesuaian/
2019 profit (loss) income Adjustment 2020
* Reklasifikasi dari pajak tangguhan atas perolehan dan * Reclassification of deferred tax on the acquisition and depreciation
penyusutan kendaraan sewa pembiayaan. of leased vehicles.
Dikreditkan ke
Penghasilan
Dikreditkan ke komprehensif lain/
laba rugi/ Charged to
Credit to other comprehensive
2018 profit (loss) income 2019
Perolehan kendaraan
sewa pembiayaan (161.903.750) - - (161.903.750) Acquisition of leases vehicles
Aset tetap 46.608.295 11.670.351 - 58.278.646 Fixed assets
Penyusutan sewa
pembiayaan - 8.567.618 - 8.567.618 Depreciation of leases asset
Properti investasi 35.405.779 16.341.129 - 51.746.908 Investment property
Liabilitas sewa 25.833.998 (17.773.442) - 8.060.556 Lease liabillities
Imbalan kerja
karyawan 580.259.891 84.015.180 2.203.858 666.478.929 Employee benefits
Rugi fiskal 847.131.039 946.782.172 - 1.793.913.211 Fiscal losses
Jumlah neto 1.373.335.252 1.049.603.008 2.203.858 2.425.142.118 Net total
52
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
D. Administrasi D. Administration
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Entitas According to tax regulations in Indonesia, the Entity pays and
menyetorkan dan melaporkan pajak-pajaknya reports its taxes based on self-assessment system. Tax office can
berdasarkan sistem self-assesment. Fiskus dapat make adjustments for those taxes within 5 years starting the
melakukan koreksi dan menetapkan pajak-pajak Entitas taxes are liable.
tersebut dalam waktu 5 tahun sejak saat terutangnya
pajak.
Berkaitan dengan diberlakukannya Peraturan Menteri In connection with the enactment of Minister of Finance
Keuangan Nomor 118/PMK.03/2016 tentang Regulation Number 118/PMK.03/2016 concerning
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 Implementation of Law Number 11 of 2016 concerning Tax
tentang Pengampunan Pajak sebagaimana telah diubah Amnesty as amended by Regulation of the Minister of Finance
dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor Number 141/PMK.03/2016 and Regulation of the
141/PMK.03/2016 dan Peraturan Direktorat Jenderal Directorate General of Taxes Number PER-18/PJ/2016
Pajak Nomor PER-18/PJ/2016 tentang Pengembalian concerning Refund of Overpayment of Redemption Money in
Kelebihan Pembayaran Uang Tebusan dalam Rangka the Framework of Tax Amnesty, the Entity shall carried out
Pengampunan Pajak, Entitas melakukan pengampunan tax amnesty in 2016.
pajak pada 2016.
Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak Based on the Tax Amnesty Certificate issued by the Minister
diterbitkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia of Finance of the Republic of Indonesia No. KET-
No. KET-50151/PP/WPJ.05/2016 tertanggal 50151/PP/WPJ.05/2016 dated November 21, 2016, the
21 November 2016, aset Entitas yang dilaporkan assets of the Entity that were reported in regard with tax
sehubungan dengan pengampunan pajak adalah berupa amnesty were in the form of buildings amounting to
bangunan senilai Rp 18.675.575.000. Rp 18,675,575,000.
Sesuai dengan PSAK 70, penyesuaian dan pengukuran In accordance with PSAK 70, the adjustment and
kembali atas aset program pengampunan pajak tersebut remeasurement of the assets of the tax amnesty plan is recorded
dicatat dan diakui sebagai tambahan modal disetor and recognized as additional paid-in capital (Note 20).
(Catatan 20).
Pada tahun 2020, Entitas menerima Surat Ketetapan In 2020, the entity received the following tax assessment
Pajak sebagai berikut : letters:
Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah On March 31, 2020, the Indonesian Government promulgated
mengundangkan Peraturan Pemerintah Pengganti a Government Regulation in Lieu of Law No.1 Year 2020
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2020 ("Perppu No.1 (“Perppu No.1 2020”) related to the Government’s Financial
2020") tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Policy and Financial System Stability to Cope with the
Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) Pandemic. The Law was
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Peraturan ini effective immediately since the date of promulgation.
mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
53
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Peraturan ini menetapkan tarif tunggal untuk pajak This regulation sets a single rate for corporate income tax which
penghasilan Entitas yang berlaku efektif pada tahun pajak is effective in the fiscal years 2020 and 2021, which is 22% and
2020 dan 2021 yaitu sebesar 22% dan mulai tahun 2022 starting in 2022 to be 20%.
menjadi sebesar 20%.
Aset dan kewajiban pajak tangguhan per 31 Desember Deferred tax assets and liabilities as at December 31, 2020 have
2020 telah dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang been calculated using to be applied tax rates at the time they
akan berlaku pada saat realisasi. realize.
Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah Balances and transactions with related party are as follows :
sebagai berikut :
2020 2019
54
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Kompensasi kepada personil manajemen kunci berjumlah Compensation for key management personnel amounts to
Rp 900.000.000 (2020) dan Rp 270.000.000 (2019). Rp 900,000,000 (2020) and Rp 270,000,000 (2019).
Transaksi pihak berelasi dilakukan dengan ketentuan yang Transactions with related parties are carried out on terms
setara dengan yang berlaku dalam transaksi yang wajar. equivalent to those applicable to fair transactions.
28. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 28. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing Monetary assets and liabilities in foreign currencies (translated to
(disajikan dalam ekuivalen US Dolar) sebagai berikut : US Dollar) are as follows :
2020 2019
Ekuivalen Rp/ Ekuivalen Rp/
USD Equivalent Rp USD Equivalent Rp
Aset Asset
Bank - - 10.850 150.821.819 Bank
Entitas memiliki saldo bank di PT Bank Central Asia Tbk The Entity has bank balances in PT Bank Central Asia Tbk in
dalam mata uang asing (USD) yang digunakan untuk foreign currency (USD) which are used for past transactions. The
transaksi di masa lalu. Rekening Entitas tersebut sekarang Entity's account is now inactive and closed on December 16,
sudah tidak aktif dan sudah ditutup pada tanggal 2020.
16 Desember 2020.
Segmen operasi yang dilaporkan sesuai dengan informasi The operating segment reported is in accordance with the
yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional information used by the operational decision maker in order to
dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai allocate resources and assess the performance of the operating
kinerja segmen operasi, Entitas saat ini melakukan segment, the Entity is currently engaged in hotel services,
kegiatan usaha jasa perhotelan, jasa akomodasi dan accommodation and support services and sports and recreation
penunjang dan jasa pusat olahraga dan rekreasi. center services.
55
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020
Akomodasi dan Pusat olahraga
penunjang/ dan rekreasi/
Accommodation Sports and Jumlah/
Hotel and support recreation center Total
2019
Akomodasi dan Pusat olahraga
penunjang/ dan rekreasi/
Accommodation Sports and Jumlah/
Hotel and support recreation center Total
56
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
30. LABA (RUGI) PER SAHAM - DASAR 30. BASIC EARNINGS (LOSS) PER SHARE
Laba (rugi) per saham dihitung berdasarkan PSAK 56 : Laba Earnings (loss) per share is calculated based on paragraph 10 of
Per Saham paragraf 10 dengan membagi laba (rugi) bersih PSAK 56: Earnings Per Share by dividing the net earnings (loss)
yang diatribusikan kepada pemegang saham biasa dengan attributable to ordinary shareholders by the weighted average number
jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada of ordinary shares outstanding during the year. Basic earnings (loss)
tahun bersangkutan. Laba (rugi) per saham dasar disajikan per share is presented for the purpose of presenting information on the
dengan tujuan menyajikan informasi laba (rugi) per saham Entity's earnings (loss) per share as a result of its performance during
Entitas sebagai hasil kinerja selama periode pelaporan. the reporting period.
2020 2019
Laba (rugi) bersih 16.297.918.989 (1.245.059.111) Profit (loss) for the year
Jumlah saham biasa yang Total ordinary
beredar 300.000.000 saham 6.000 saham shares outstanding
Laba (rugi) per saham - dasar 54 (207.510) Earnings (loss) per share - basic
Struktur permodalan utama Entitas berasal dari modal The capital structure of the Entity is originally derived from capital
saham. stock.
Tindakan yang dilakukan dalam mengelola permodalan In managing capital as a going concern, the Entity seeks to :
untuk menjaga kelangsungan Entitas adalah :
- Menjaga kecukupan finansial yang kuat sesuai dengan - Maintain sufficient financial strength in accordance with risk
risiko yang dihadapi untuk mendukung pertumbuhan appetite, to support new business growth and satisfy the
bisnis baru dan memenuhi persyaratan dari regulator dan requirements of the regulators and other stakeholders giving
pemangku kepentingan lainnya sehingga memberikan assurance of our financial strength to both our customers and
keyakinan kepada pelanggan dan pemegang saham shareholders;
terhadap kekuatan finansial Entitas;
- Mempertahankan fleksibilitas keuangan dengan menjaga - Retain financial flexibility by maintaining strong liquidity;
likuiditas yang kuat;
- Membagikan dividen dengan mempertimbangkan faktor - Declare dividends with reference to factors including growth in
pertumbuhan arus kas dan kinerja Entitas. cash flows and earnings.
Manajemen Entitas secara berkala melakukan reviu struktur The Entity's management periodically review the Entity's capital
permodalan Entitas. Sebagai bagian dari reviu ini, structure. As part of this review, management consider the cost of
manajemen mempertimbangkan biaya permodalan dan capital and related risks.
risiko yang berhubungan.
b. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan b. Financial risk management objectives and policies
Tujuan dari kebijakan manajemen risiko keuangan Entitas The Entity's overall financial risk management and policies seek to
secara keseluruhan adalah memastikan bahwa sumber daya ensure that adequate financial resources are available for operation
keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan and development of their business, while managing their exposure
pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko pasar to market risk (including foreign exchange risk and interest rate
(termasuk risiko mata uang asing dan risiko tingkat bunga), risk), credit risk and liquidity risk.
risiko kredit dan risiko likuiditas.
57
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Aktivitas Entitas terekspos terutama untuk risiko The Entity's activities are exposed primarily to the financial
keuangan atas perubahan nilai tukar mata uang asing dan risks of changes in foreign currency exchange rates and interest
suku bunga. rates.
Entitas terkena risiko mata uang asing sehubungan The Entity's exposed to the foreign currency risk in respect of
dengan eksposur mata uang asing. Fluktuasi yang its net foreign currency exposures. The volatility arising from
timbul dari perubahan kurs mata uang asing umumnya changes in foreign exchange rates are generally managed by
dikelola dengan cara mencocokkan liabilitas dengan matching liabilities with assets of the same currency, this
aset mata uang yang sama sehingga memastikan bahwa ensuring that any exposures to overseas currencies are
setiap eksposur terhadap mata uang asing luar negeri minimized.
diminimalkan.
Risiko yang timbul dari perubahan nilai tukar mata Risk arising from changes in the value of foreign currencies is
uang diminimalkan dengan menjaga cadangan dalam minimized by maintaining reserves in foreign currencies equal
mata uang asing sebesar liabilitas Entitas dalam mata to the amount of the Entity's liabilities in those currencies.
uang tersebut.
b. Manajemen risiko tingkat bunga dan risiko pasar b. Interest rate and other market risk management
lainnya
Entitas memiliki eksposur atas dampak perubahan The Entity has an exposure to changes in interest rates and
tingkat bunga dan risiko pasar lainnya sehubungan other market risk relating to the Entity's investment such as
dengan investasi Entitas seperti deposito dan efek time deposits and debt securities. To manage these risks, the
utang. Untuk mengelola risiko-risiko ini, Entitas Entity diversifies its investment portfolio and performs
mendiversifikasi portofolio investasi dan melaksanakan sensitivity analysis.
analisa sensitivitas.
Risiko kredit adalah risiko bahwa suatu pihak untuk suatu Credit risk is the risk that one party to a financial instrument
instrumen keuangan akan menyebabkan kerugian will cause financial loss to the other party by failing to discharge
finansial bagi pihak lain karena gagal untuk an obligation. The following policies and procedures are
melaksanakan kewajiban. Berikut ini adalah kebijakan maintained to mitigate the Entity's exposure to credit risk :
dan prosedur yang diterapkan untuk mengurangi eksposur
Entitas terhadap risiko kredit :
Kebijakan risiko kredit untuk keseluruhan Entitas A Entity-wide credit risk policy is maintained which defines
mendefinisikan apa yang merupakan risiko kredit bagi what constitutes credit risk for the Entity. Compliance with the
Entitas. Kepatuhan terhadap kebijakan tersebut dipantau policy is monitored and exposures and breaches are reported to
serta eksposur dan pelanggaran dilaporkan kepada the management.
manajemen.
58
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Risiko kredit dari aset keuangan terutama yang melekat The credit risk on financial assets is primarily attributable to its
pada piutang usaha dan piutang lain-lain umumnya trade receivables and other receivables, generally recorded it at its
dicatat pada nilai tercatat, yaitu setelah dikurangi carrying amount, which is net of any provisions. Net exposure
penyisihan. Batas bersih yang diperbolehkan ditetapkan limits are set for each counterparty or group of counterparties in
untuk setiap counterparty atau kelompok counterparty relation to cash deposits. Credit risk exposures are calculated
dalam hubungannya dengan deposito tunai. Eksposur regularly and compared with authorized credit limits before
risiko kredit dihitung secara teratur dan dibandingkan further transactions are undertaken with each counterparty.
dengan batas kredit resmi sebelum transaksi lebih lanjut
dilakukan dengan counterparty masing-masing.
Dalam mengelola risiko kredit, Entitas bertransaksi antara In managing credit risk, the Entity transacts with counterparty
Entitas dengan counterparty menurut panduan ketat yang under strict guidelines covering the limits and terms and does
meliputi batas-batas dan syarat dan tidak mengharapkan not expect such counterparty of strong credit rating to fail to
counterparty yang memiliki peringkat kredit yang kuat meet its obligations.
akan tidak dapat memenuhi kewajibannya.
Risiko kredit dalam hal piutang secara aktif dimonitor. Credit risk in respect of receivables is actively monitored. Strict
Kontrol ketat diselenggarakan atas eksposur counterparty . controls are maintained over counterparty exposures. Business is
Bisnis dilakukan dengan counterparty yang memiliki transacted with counterparty that have a strong credit rating
peringkat kredit yang kuat dan konsentrasi risiko and concentration of risk is avoided by adherence to
dihindari dengan batas kepatuhan terhadap batasan counterparty limits that are set each year by management and
counterparty yang ditetapkan setiap tahun oleh which are reviewed by management on a regular basis.
manajemen secara teratur.
Tabel berikut menggambarkan rincian eksposur The following table describes a breakdown of the Entity's
maksimum Entitas pada nilai tercatat tiap jenis aset maximum exposure to the carrying amount of each type of
keuangan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 : financial asset as at December 31, 2020 and 2019 :
2020
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo Telah jatuh
atau tidak mengalami tetapi belum mengalami tempo dan mengalami
penurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/
Neither past due Past due but not Past due and Jumlah/
nor impaired impaired impaired Total
2019
Belum jatuh tempo Telah jatuh tempo Telah jatuh
atau tidak mengalami tetapi belum mengalami tempo dan mengalami
penurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/
Neither past due Past due but not Past due and Jumlah/
nor impaired impaired impaired Total
59
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Entitas terus menerus memonitor arus kas aktual dan The Entity continuously monitors actual cash flows and matching
mencocokkan profil jatuh tempo aset dan liabilitas the maturity profiles of financial assets and liabilities.
keuangan.
Entitas memelihara kecukupan dana untuk membiayai The Entity maintains sufficient funds to finance its ongoing
kebutuhan modal kerja yang berkelangsungan. working capital requirements.
Sesuai dengan kebijakan likuiditas Entitas, persentase In accordance with the Entity's liquidity policy, a minimum
minimum dari jumlah kas dan bank selalu disediakan percentage of total cash and banks are held in deposits to ensure
untuk memastikan bahwa ada dana cair yang cukup that there are sufficient liquid funds available to meet investment
tersedia untuk memenuhi liabilitas dan investasi. Entitas and obligations. The Entity has a strong liquidity position.
memiliki posisi likuiditas yang kuat.
Tabel di bawah merupakan profil jatuh tempo liabilitas The following table shows the maturity profile of the Entity's
keuangan Entitas berdasarkan pembayaran kontraktual financial liabilities based on undiscounted contractual payments as
yang tidak terdiskonto pada tanggal 31 Desember 2020 at December 31, 2020 and 2019 :
dan 2019 :
2020
< 1 tahun ≥ 1 tahun Jumlah
2019
< 1 tahun ≥ 1 tahun Jumlah
32. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 32. FAIR VALUES OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan nilai wajar dari The following table presents the carrying value and fair value of each
masing-masing instrumen keuangan Entitas yang tercatat pada of the Entity's financial instruments recorded in the statement of
laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2020 dan financial position as at December 31, 2020 and 2019.
2019.
60
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
2020 2019
Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying amount Fair value Carrying amount Fair value
Biaya perolehan
diamortisasi (2020)
dan pinjaman yang Amortized costs (2020)
diberikan dan and loans and
piutang (2019) receivables (2019)
Kas dan setara Cash and cash
kas 17.891.581.151 17.891.581.151 25.439.166.272 25.439.166.272 equivalents
Deposito - - 2.000.000.000 2.000.000.000 Time deposits
Piutang usaha 143.557.615 143.557.615 489.220.167 489.220.167 Trade receivables
Piutang lain-lain 762.106.634 762.106.634 6.872.772.161 6.872.772.161 Other receivables
Jaminan 2.204.190.000 2.204.190.000 204.190.000 204.190.000 Security deposits
21.001.435.400 21.001.435.400 35.005.348.600 35.005.348.600
LIABILITAS FINANCIAL
KEUANGAN LIABILITIES
Biaya perolehan
diamortasasi At amortized costs
Utang usaha 676.135.410 676.135.410 1.589.268.371 1.589.268.371 Trade payables
Utang lain-lain 395.963.621 395.963.621 645.589.760 645.589.760 Other payables
Akrual 313.100.530 313.100.530 540.662.240 540.662.240 Accruals
1.385.199.561 1.385.199.561 2.775.520.371 2.775.520.371
Sejak awal tahun 2020, pandemi COVID-19 telah menyebar ke Since early 2020, the COVID-19 pandemic has spread across many
berbagai negara termasuk Indonesia, dan juga berimbas pada countries including Indonesia, and also affected the business and
bisnis dan kegiatan perekonomian Entitas di beberapa aspek. economic activities of the Entity to some extent.
Entitas telah mengevaluasi dampak potensial COVID-19 The Entity has evaluated the potential impact of COVID-19 to the
terhadap bisnis dan operasional Entitas, termasuk proyeksi Entity's business and operation, as well as the financial projection
finansial dan likuiditasnya. Berdasarkan evaluasi tersebut, and liquidity plan. Based on this, the Entity does not foresee any
Entitas tidak melihat adanya ketidakpastian material yang material uncertainty that may have significant adverse impact to the
dapat berdampak buruk secara signifikan terhadap bisnis dan Entity’s business and operation or may cast significant doubt on the
operasional Entitas atau menimbulkan keraguan signifikan Entity’s ability to continue as a going concern. The Entity
atas kemampuan Entitas untuk mempertahankan continuously monitors the development of the COVID-19 pandemic
kelangsungan usahanya. Entitas secara berkelanjutan and evaluates the impact.
memantau perkembangan pandemi COVID-19 dan
mengevaluasi dampaknya.
61
PT SUNTER LAKESIDE HOTEL Tbk
Pada tanggal 18 Maret 2021, Entitas memperoleh pernyataan On March 18, 2021, the Entity obtained an effective statement from
efektif dari Otoritas Jasa Keuangan Kepala Eksekutif the Chief Executive of Capital Market Supervisory Financial Services
Pengawas Pasar Modal dalam surat No. S-43/D.04/2021 Authority in letter No. S-43/D.04/2021 in accordance with the
sesuai dengan pernyataan Emiten tanggal 10 Maret 2021 dan Issuer's statement dated March 10, 2021 and a registration statement
pernyataan pendaftaran kepada Otoritas Jasa Keuangan with the Financial Services Authority (OJK) to conduct an initial
untuk melakukan penawaran umum perdana sebanyak public offering of 150,000,000 shares (33.33% from issued and fully
150.000.000 lembar saham (33,33% dari modal ditempatkan paid) with a nominal value of Rp 100 (full Rupiah) per share to the
dan disetor) dengan nilai nominal Rp 100 (Rupiah penuh) per public through the Indonesia Stock Exchange with an initial offering
saham kepada masyarakat melalui Bursa Efek Indonesia price of Rp 150 (full amount) per share for a total of
dengan harga penawaran perdana sebesar Rp 150 (Rupiah Rp 22,500,000,000. All issued and paid-up shares of the Entity have
penuh) per saham dengan total keseluruhan been listed on the Indonesia Stock Exchange.
Rp 22.500.000.000. Seluruh saham ditempatkan dan disetor
Entitas telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.
Susunan permodalan saham dan pemegang saham Entitas The capital composition of the Entity's shares and shareholders after
sesudah Penawaran Umum adalah sebagai berikut : the Public Offering is as follows :
35. STANDAR AKUNTANSI BARU YANG AKAN 35. NEW ACCOUNTING STANDARDS WHICH WILL BE
BERLAKU APPLICABLE
Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntan Financial Accounting Standard Board of Indonesian Institute of
Indonesia (DSAK-IAI) juga telah melakukan revisi atas Accountant (DSAK-IAI) has also revised of the following Statement
Pernyataan Standard Akuntansi Keuangan (PSAK) yang of Financial Accounting Standards (PSAK) which are applicable for
berlaku untuk periode laporan keuangan yang dimulai pada financial statements covering periods beginning on or after
atau setelah tanggal 1 Januari 2021 sebagai berikut : January 1, 2021 as follows :
- PSAK 22 (Amendemen) : Kombinasi Bisnis tentang - PSAK 22 (Amendment) : Business Combinations of Business
Definisi Bisnis. Definitions,
- PSAK 1 (Amandemen) : Penyajian Laporan Keuangan - PSAK 1 (Amendment) : Presentation of Financial Statements
tentang klasifikasi liabilitas sebagai jangka pendek atau regarding classification of liabilities as current or non-current
jangka panjang. liabilities.
Entitas sedang mengevaluasi dampak dari penerapan standar The Entity is evaluating the impact of the implementation of this
yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan. revised standards on the financial statements.
62