LAPORAN BIOFARMASETIKA Hub. Formulasi THDP Laju Disolusi
LAPORAN BIOFARMASETIKA Hub. Formulasi THDP Laju Disolusi
LAPORAN BIOFARMASETIKA Hub. Formulasi THDP Laju Disolusi
Kelompok 2
Syari Sekar Suryandari
17101105037
III. Percobaan
1. Alat dan Bahan
a. Alat
- Aquades
- Tablet parasetamol generik dan paten
b. Bahan
- Disolution tester
- Spektrofotometer UV-Vis
- Pipet ukur, labu ukur, pipet volume dan alat gelas lainnya.
2. Prosedur Kerja
a. Pembuatan Baku Induk 1000 ppm
1) Ditimbang baku parasetamol sebanyak 100 mg.
2) Dimasukkan ke dalam labu ukur 100 Ml.
3) Ditambahkan dengan aquades sebanyak 50 mL, lalu diaduk sampai
larut.
4) Ditambah dengan aquades sampai tanda batas, lalu dikocok sampai
homogen
b. Pembuatan Baku Seri 10; 15; 20; 25; dan 30 ppm
1) Dipipet 0,1 mL; 0,15 mL; 0,2 mL; 0,25 mL dan 0,3 mL dari baku seri
1000 ppm.
2) Dimasukkan masing-masing ke dalam labu ukur 100 mL.
3) Ditambahkan dengan aquades sampai tanda batas, lalu dikocok hingga
homogen.
c. Pembuatan Kurva Kalibrasi Baku
1) Dipipet larutan baku seri 10; 15; 20; 25; dan 30 ppm ke dalam kuvet.
2) Diukur absorbansi baku seri pada panjang gelombang maksimum.
d. Uji Disolusi Tablet
1) Bak mantel (tempat wadah disolusi) dimasukkan, diisi dengan air dan
diatur pada suhu 37 ± 0,5 ℃.
2) Isi keranjang/labu disolusi dengan media disolusi (aquades). Volume
larutan disolusi, yaitu 900 mL.
3) Dimasukkan tablet ke dalam keranjang/labu bila suhu telah mencapai
37oC.
4) Dinyalakan/atur pengaduk pada kecepatan 100 rpm.
5) Diambil media disolusi secukupnya dengan pipet volume pada menit
ke 5; 10 dan 15. Media disolusi dicukupkan kembali hingga
volumenya 900 mL pada tiap pengambilan.
6) Ditentukan kadar dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis
pada panjang gelombang (λ) 243 nm. Dibandingkan dengan kurva
kalibrasi dan dilakukan perhitungan kadar.
Absorbansi
0.5
y = 0.0087x + 0.1694
0.4
R² = 0.8855
Axis Title
0.3
0.2 Absorbansi
0
0 10 20 30 40
Axis Title
308.751,3 𝑚𝑐𝑔
=
1000
= 308,751 𝑚𝑔
308,751 𝑚𝑔
% Terdisolusi = x 100% = 61,750%
500 𝑚𝑔
3) Menit ke-15
𝑦 = 𝑏𝑥 + 𝑎
𝑦−𝑎
𝑥=
𝑏
1,793 − 0,1694
𝑥=
0,0087
𝑥 = 186,620 𝑚𝑐𝑔/𝑚𝑙
𝑚𝑐𝑔
Terdisolusi dalam 900 ml = 900 𝑚𝑙 x 186,620 𝑚𝑙
167.958,620 𝑚𝑐𝑔
=
1000
= 167,959 𝑚𝑔
167,959 𝑚𝑔
% Terdisolusi = x 100% = 33,591%
500 𝑚𝑔
VI. Saran
Pada saat praktikum dilakukan, banyak alat-alat gelas yang kurang dan tidak
lengkap sehingga praktikum berjalan dengan waktu yang lama. Untuk itu disarankan
agar dapat menambah alat-alat laboratorium seperti labu ukur, piper tetes, dan tabung
reaksi agar praktikum dapat berjalan dengan baik.
VII. Daftar Pustaka
Banakar, Umesh V. 1991. Pharmaceutical Dissolution Testing. Marcell Dekker, Inc.
United State America.
Bandelin, F.J. 1990. Compressed Tablets by Wet Granulation. Marcel Dekker, Inc.
New York.
Ditjen POM. 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Departemen Kesehatan RI.
Jakarta
Peck, G.E., Baley, G.J., McCurdy, V.E., and Banker, G.S. 1989. Tablet Formulation
and Design. Marcel Dekker, Inc. New York.