1 PB
1 PB
1 PB
ABSTRACT
Expansive soil on the Surakarta - Gemolong - Geyer road is one of the problems in the maintenance of the road. Damage occurs almost
every year so that a road repair solution that is strong and comfortable for the driver is needed. The use of roads with rigid pavement is one
of the solutions applied to the Jalan Surakarta - Gemolong – Geyer. This study aims to assess the functional condition of the road based
on the Present Serviceability Index (PSI) on the rigid pavement sections and predict a decrease in service life on the Surakarta - Gemolong
- Geyer Boundaries. In this study an analysis of the functional condition of the road with the Present Serviceability Index (PSI) method.
Present Serviceability Index (PSI) values are obtained from correlation with International Roughness Index (IRI) values. Data on
International Roughness Index (IRI) values were obtained from the Dinas Bina Marga Jawa Tengah. As for the prediction of decreasing
the service life of the road using the AASHTO 1993’s method, this method uses daily traffic data from the same data source. Based on
the analysis of road functional conditions, the average value of the Present Serviceability Index (PSI) on the Surakarta - Gemolong - Geyer
STA 16 + 000 - STA 17 + 000 is 1.07 or in the "Poor" category. While the analysis results for the prediction of decreasing the service
life of the road show in 2019 or in the second year, the remaining service life of the road is 97% and the service life will end in the 5th year.
Keywords: PSI, IRI, Remaining of Service Life
ABSTRAK
Tanah ekspansif pada ruas jalan Surakarta – Gemolong – Geyer menjadi salah satu masalah dalam perawatan jalan
tersebut. Kerusakan hampir terjadi setiap tahun sehingga dibutuhkan solusi perbaikan jalan yang kuat dan nyaman
bagi pengemudi. Penggunaan jalan dengan perkerasan kaku menjadi salah satu solusi yang diterapkan pada ruas Jalan
Surakarta – Gemolong - Geyer. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kondisi fungsional jalan berdasarkan Present
Serviceability Index (PSI) pada ruas perkerasan kaku dan memprediksi penurunan umur layan pada Ruas Jalan Surakarta
– Gemolong – Geyer Batas Kabupaten Grobogan. Pada penelitian ini dilakukan analisis kondisi fungsional jalan
dengan metode Present Serviceability Index (PSI). Nilai Present Serviceability Index (PSI) didapatkan dari korelasi dengan nilai
International Roughness Index (IRI). Data nilai International Roughness Index (IRI) didapatkan dari Dinas Bina Marga Jawa
Tengah. Sedangkan untuk prediksi penurunan umur layan jalan menggunakan metode AASHTO 1993, metode ini
menggunakan data lalu lintas harian dari sumber data yang sama. Berdasarkan analisis kondisi fungsional jalan didapat
rata – rata nilai Present Serviceability Index (PSI) pada ruas Jalan Surakarta – Gemolong – Geyer STA 16+000 – STA
17+000 sebesar 1,07 atau masuk dalam kategori “Kurang”. Sedangkan hasil analisis untuk prediksi penurunan umur
layan jalan menunjukan pada tahun 2019 atau pada tahun ke-2, sisa umur layan jalan sebesar 97% dan umur layan akan
berakhir pada tahun ke-5.
Kata kunci: PSI, IRI, Sisa Umur Layan
PENDAHULUAN
e-Jurnal MATRIKS TEKNIK SIPIL/Juni 2020/228
Salah satu jalan provinsi di Jawa Tengah ialah jalan Surakarta - Gemolong – Geyer. Pergerakan lalu lintas
yang sangat tinggi yang melewati ruas jalan ini serta jenis tanah ekspansif menjadi tantangan dalam
pemeliharaan jalan tersebut. Sehingga dibutuhkan analisis untuk mengetahui penurunan umur layan dan
kondisi fungsional Ruas Jalan Surakarta – Gemolong Geyer.
TINJAUAN PUSTAKA
Santosa (2012), dalam penelitiannya mengevaluasi dampak beban overloading terhadap umur rencana
perkerasan. Ruas jalan yang diteliti ialah jalan Ruas Jalan Simp Lago – Sorek Km 77 sampai dengan 78 serta
jalan yang diteliti ialah jalan dengan perkerasan kaku. Penelitian ini mendapatkan kelebihan beban kendaraan
senilai 17,98% melebihi beban gandar maksimum. Dengan umur rencana 20 tahun dan penelitian dilakukan
pada tahun ke-8 didapatkan penurunan umur layan dengan 3 skenario dengan masing-masing hasil sisa
umur perkerasan yaitu 80,69 % untuk scenario pertama, 84,62% untuk scenario kedua, dan 54,75% untuk
scenario ketiga
Nugraheni (2018), dalam penelitiannya menganalisis kondisi fungsional jalan dengan metode PSI dan RCI
serta prediksi sisa umur dari jalan tersebut. Ruas jalan yang diteliti ialah jalan batas Kota Wates – Milir, serta
untuk jenis perkerasan jalannya ialah perkerasan lentur. Hasil yang didapat peneliti menunjukan kondisi
fungsional jalan dengan rata – rata nilai IRI ialah 4,2 dan untuk nilai PSI ialah 1,79. Selain itu, untuk
presentase sisa umur perkerasan pada tahun 2017 adalah sebesar 14,35% dan umur perkerasan diprediksi
mencapai ESAL rencana pada tahun ke 6 yaitu pada tahun 2018.
LANDASAN TEORI
Kinerja Perkerasan Jalan
Kinerja perkerasan meliputi beberapa faktor diantaranya keamanan, wujud perkerasan (structural pavement)
dan fungsi (functional performance) yang dapat dinyatakan dengan Indeks Permukaan (IP) atau Present
Serviceability Index (PSI) dan International Roughness Index (IRI).
METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode analisis data kuantitatif. Data
yang digunakan untuk penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu nilai IRI dan data lalu lintas harian
yang didapat oleh Bina Marga Jawa Tengah. Analisis kondisi fungsional jalan menggunakan metode PSI
sedangkan untuk mengetahui sisa umur perkerasan menggunakan data lalu lintas harian yang dianalisis
dengan metode AASHTO 1993 dengan tambahan data Vehicle Damage Factor dan data pertumbuhan lalu
lintas.
Saran
1) Sebaiknya data LHR untuk perhitungan penurunan umur layan dari beberapa tahun agar mendapat
pertumbuhan lalu lintas yang lebih akurat
2) Sebaiknya terdapat data jembatan timbang agar nilai VDF bisa didapatkan dengan lebih akurat
e-Jurnal MATRIKS TEKNIK SIPIL/Juni 2020/234
REFERENSI
AASHTO, (1993), Guide for Design of Pavement Structures, Washington DC.
Apriyadi, F., & Fauziah, M. (2018). Pengaruh Beban Berlebih Kendaraan Berat terhadap Umur Rencana Perkerasan
Kaku pada Jalan Diponegoro, Cilacap. Seminar Nasional Teknik Sipil 2018.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga. (2017). Manual
Perkerasan Jalan. Jakarta
NCHRP. (2001). Rehabilitation Strategies for Highway Pavements. TRB-NRC, Washington
Nugraheni, N. A., Setyawan, A., & Suryoto, S. (2018). Analisis Kondisi Fungsional Jalan dengan Metode PSI dan
RCI serta Prediksi Sisa Umur Perkerasan Jalan Studi Kasus: Jalan Batas Kota Wates-Milir. Matriks Teknik
Sipil, 6(1)
Sukirman, S. (1999). Dasar-dasar Perencanaan Geometrik Jalan. Bandung. Nova