Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal ter... more Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal tersebut menunjukkan bahwa jenis identitas budaya nasional yang satu ini mampu bertahan hidup dan bahkan sanggup menjadi kode kultural yang patut diperhitungkan dalam komunitas nasional maupun internasional, meskipun terus menerus ditempa arus globalisasi yang membawa serta liberalisme ekonomi dan persaingan bebas. Modal utama yang memungkinkan pencapaian tersebut adalah daya lahan yang dimiliki seni kerajinan batik itu sendiri yang juga ditopang oleh peningkatan sumber daya manusia pendukungnya untuk terus berpacu dan beradaptasi dengan dinamika perubahan /aman, yang pada intinya berarti peningkatan etos kerja. Sedangkan daya tahan itu sendiri membuktikan bahwa seni kerajinan batik masih terus dibutuhkan. Menilik sejarahnya, seni kerajinan batik di negeri ini digolongkan dan dibedakan ke dalam dua jenis kelompok pembagian, Yang terutama didasarkan pada sifat ragam hias dan corak warnanya ditinjau dari sudut kelompok besar daerah pembuatan seni kerajinan batik. Pengelompokkan yang dibuat sejak zaman penjajahan Belanda dan nampaknya tetap berlaku hingga sekarang nu menentukan dua kelompok besar yang membedakan seni kerajinan batik yang satu dengan yang lainnva, yakni: 1. BATIK VORSTENLANDEN Batik Vorstenlanden adalah seni kerajinan batik yang terdapat di daerah kerajaan yang pada zaman penjajahan Belanda disebut Vorstenlanden, dan menunjuk pada dua daerah keraton-sentris yaitu Solo dan Yogya. Ragam hias pada batik Solo dan Yogya ini bersifat simbolis berlatarkan kebudayaan Hindu-Jawa, dengan warna-warna dominan, yaitu sogan, indigo (biru), hitam dan putih. 2. BATIK PESISIR Batik Pesisir adalah semua seni kerajinan batik yang berasal dari luar daerah Solo dan Yogya atau di luar daerah Vorstenlanden. Ragam hias pada Batik Pesisir ini lebih bersifat naturalistis dan banyak menunjukkan pengaruh kuat kebudayaan asing, dengan corak warna yang beraneka ragam. 0 0 1 F Berdasarkan sifat ragam hias dan warnanya inilah maka seni keraji nan batik yang bukan berasal dari daerah pesisir seperti Garut, Banyumas, Ponorogo dan sejenisnya dimasukkan ke dalam kelompok Batik Pesisir, oleh karena di daerah-daerah di luar Yogya dan Solo hampir selalu terdapat persamaan dalam corak warna dan ragam hias seni batik
Pada batik tulis, pola dilukis dengan tangan, beralatkan canthing, dan pada batik cap pola dicapk... more Pada batik tulis, pola dilukis dengan tangan, beralatkan canthing, dan pada batik cap pola dicapkan pada kain mori. Namun perbedaan tersebut tidak mengurangi makna pola, apalagi menghilangkannya. Kain batik cap jelas jauh lebih murah harganya daripada batik tulis, karena sebagian besar kerja tangan diganti dengan cap. Tetapi hal tersebut tidaklah berarti bahwa batik cap tidak memiliki nilai seni. Pembuatan cap yang dibuat dari tembaga harus dilakukan oleh seorang pengrajin tembaga yang ahli dalam bidangnya bersama-sama dengan seorang ahli pola. Batik cap mungkin sekali lahir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas yang sangat mengapresiasi pola-pola batik yang bermakna tetapi kurang kuat keuangannya. Dengan demikian, sumber kebudayaan spiritual yang diwariskan oleh para leluhur kita, yang disembunyikan dengan canggih di dalam pola-pola batik, dapat juga terjangkau oleh mereka yang percaya dan ingin memilikinya tetapi tidak mampu membeli kain batik tulis. Sepasang pengantin dari kalangan yang berada misalnya, yang mengadakan resepsi pernikahan mereka di sebuah hotel yang mewah, mungkin sekali memakai pola batik yang sama dengan sepasang pengantin lain, yang mengundang tamu-tamu mereka di sebuah ruangan kecil dan sangat sederhana, di sebuah lorong yang sempit dan becek. Perbedaannya terletak pada kualitas kain dan pembuatan pola, pertama dibuat dengan tangan, sedangkan yang kedua dibuat dengan cap. Walaupun kualitas kain batik yang dikenakan berbeda, tetapi kedua pasang pengantin tersebut merasakan ketenangan batin yang sama, karena mereka disertai dengan doa selamat, yang dilambangkan dalam pola batik yang sama pula.
Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal ter... more Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal tersebut menunjukkan bahwa jenis identitas budaya nasional yang satu ini mampu bertahan hidup dan bahkan sanggup menjadi kode kultural yang patut diperhitungkan dalam komunitas nasional maupun internasional, meskipun terus menerus ditempa arus globalisasi yang membawa serta liberalisme ekonomi dan persaingan bebas. Modal utama yang memungkinkan pencapaian tersebut adalah daya lahan yang dimiliki seni kerajinan batik itu sendiri yang juga ditopang oleh peningkatan sumber daya manusia pendukungnya untuk terus berpacu dan beradaptasi dengan dinamika perubahan /aman, yang pada intinya berarti peningkatan etos kerja. Sedangkan daya tahan itu sendiri membuktikan bahwa seni kerajinan batik masih terus dibutuhkan. Menilik sejarahnya, seni kerajinan batik di negeri ini digolongkan dan dibedakan ke dalam dua jenis kelompok pembagian, Yang terutama didasarkan pada sifat ragam hias dan corak warnanya ditinjau dari sudut kelompok besar daerah pembuatan seni kerajinan batik. Pengelompokkan yang dibuat sejak zaman penjajahan Belanda dan nampaknya tetap berlaku hingga sekarang nu menentukan dua kelompok besar yang membedakan seni kerajinan batik yang satu dengan yang lainnva, yakni: 1. BATIK VORSTENLANDEN Batik Vorstenlanden adalah seni kerajinan batik yang terdapat di daerah kerajaan yang pada zaman penjajahan Belanda disebut Vorstenlanden, dan menunjuk pada dua daerah keraton-sentris yaitu Solo dan Yogya. Ragam hias pada batik Solo dan Yogya ini bersifat simbolis berlatarkan kebudayaan Hindu-Jawa, dengan warna-warna dominan, yaitu sogan, indigo (biru), hitam dan putih. 2. BATIK PESISIR Batik Pesisir adalah semua seni kerajinan batik yang berasal dari luar daerah Solo dan Yogya atau di luar daerah Vorstenlanden. Ragam hias pada Batik Pesisir ini lebih bersifat naturalistis dan banyak menunjukkan pengaruh kuat kebudayaan asing, dengan corak warna yang beraneka ragam. 0 0 1 F Berdasarkan sifat ragam hias dan warnanya inilah maka seni keraji nan batik yang bukan berasal dari daerah pesisir seperti Garut, Banyumas, Ponorogo dan sejenisnya dimasukkan ke dalam kelompok Batik Pesisir, oleh karena di daerah-daerah di luar Yogya dan Solo hampir selalu terdapat persamaan dalam corak warna dan ragam hias seni batik
Batik art craft in several places of Indonesia are still developed till now. It reflects the fact... more Batik art craft in several places of Indonesia are still developed till now. It reflects the fact that this national culture's identity can survive, and even becomes such a cultural code, eventhough the globalization flow never stops forging it and brings free competition and economic liberalization, batik should be taken into account among the national as well as international community. One thing that primarily makes this achievement possible is the durability of the batik itself that is well maintained by the progress of its supporting community. This supporting people keeps racing and adapting with the dynamic of time changing that might be particularly perceived as a job performance's progression. Meanwhile, the durability itself reflects that batik art craft is still needed. With regard to its history, the art of batik craft in this country can be divided into two grouping categories that mainly based on the nature of their design and colour variations. This classification was made during the Dutch era but still used till today. It determines the two main groups of batik that distinguish one batik craft from the other, namely; 1. BATIK VORSTENLANDEN Batik Vorstenlanden is batik art craft that is found in several keraton (Javanese traditional monarchy) area. Which was called Vorstenlanden during the Dutch era and it pointed to the two keraton-centric areas, namely Solo and Yogya. The design variations of these Solo and Yogya's batik symbolize the influence of Javanese-Hinduism cultural background, with its dominant colours: called sogan, indigo, (blue), black, and white,
Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal ter... more Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal tersebut menunjukkan bahwa jenis identitas budaya nasional yang satu ini mampu bertahan hidup dan bahkan sanggup menjadi kode kultural yang patut diperhitungkan dalam komunitas nasional maupun internasional, meskipun terus menerus ditempa arus globalisasi yang membawa serta liberalisme ekonomi dan persaingan bebas. Modal utama yang memungkinkan pencapaian tersebut adalah daya lahan yang dimiliki seni kerajinan batik itu sendiri yang juga ditopang oleh peningkatan sumber daya manusia pendukungnya untuk terus berpacu dan beradaptasi dengan dinamika perubahan /aman, yang pada intinya berarti peningkatan etos kerja. Sedangkan daya tahan itu sendiri membuktikan bahwa seni kerajinan batik masih terus dibutuhkan. Menilik sejarahnya, seni kerajinan batik di negeri ini digolongkan dan dibedakan ke dalam dua jenis kelompok pembagian, Yang terutama didasarkan pada sifat ragam hias dan corak warnanya ditinjau dari sudut kelompok besar daerah pembuatan seni kerajinan batik. Pengelompokkan yang dibuat sejak zaman penjajahan Belanda dan nampaknya tetap berlaku hingga sekarang nu menentukan dua kelompok besar yang membedakan seni kerajinan batik yang satu dengan yang lainnva, yakni: 1. BATIK VORSTENLANDEN Batik Vorstenlanden adalah seni kerajinan batik yang terdapat di daerah kerajaan yang pada zaman penjajahan Belanda disebut Vorstenlanden, dan menunjuk pada dua daerah keraton-sentris yaitu Solo dan Yogya. Ragam hias pada batik Solo dan Yogya ini bersifat simbolis berlatarkan kebudayaan Hindu-Jawa, dengan warna-warna dominan, yaitu sogan, indigo (biru), hitam dan putih. 2. BATIK PESISIR Batik Pesisir adalah semua seni kerajinan batik yang berasal dari luar daerah Solo dan Yogya atau di luar daerah Vorstenlanden. Ragam hias pada Batik Pesisir ini lebih bersifat naturalistis dan banyak menunjukkan pengaruh kuat kebudayaan asing, dengan corak warna yang beraneka ragam. 0 0 1 F Berdasarkan sifat ragam hias dan warnanya inilah maka seni keraji nan batik yang bukan berasal dari daerah pesisir seperti Garut, Banyumas, Ponorogo dan sejenisnya dimasukkan ke dalam kelompok Batik Pesisir, oleh karena di daerah-daerah di luar Yogya dan Solo hampir selalu terdapat persamaan dalam corak warna dan ragam hias seni batik
Pada batik tulis, pola dilukis dengan tangan, beralatkan canthing, dan pada batik cap pola dicapk... more Pada batik tulis, pola dilukis dengan tangan, beralatkan canthing, dan pada batik cap pola dicapkan pada kain mori. Namun perbedaan tersebut tidak mengurangi makna pola, apalagi menghilangkannya. Kain batik cap jelas jauh lebih murah harganya daripada batik tulis, karena sebagian besar kerja tangan diganti dengan cap. Tetapi hal tersebut tidaklah berarti bahwa batik cap tidak memiliki nilai seni. Pembuatan cap yang dibuat dari tembaga harus dilakukan oleh seorang pengrajin tembaga yang ahli dalam bidangnya bersama-sama dengan seorang ahli pola. Batik cap mungkin sekali lahir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas yang sangat mengapresiasi pola-pola batik yang bermakna tetapi kurang kuat keuangannya. Dengan demikian, sumber kebudayaan spiritual yang diwariskan oleh para leluhur kita, yang disembunyikan dengan canggih di dalam pola-pola batik, dapat juga terjangkau oleh mereka yang percaya dan ingin memilikinya tetapi tidak mampu membeli kain batik tulis. Sepasang pengantin dari kalangan yang berada misalnya, yang mengadakan resepsi pernikahan mereka di sebuah hotel yang mewah, mungkin sekali memakai pola batik yang sama dengan sepasang pengantin lain, yang mengundang tamu-tamu mereka di sebuah ruangan kecil dan sangat sederhana, di sebuah lorong yang sempit dan becek. Perbedaannya terletak pada kualitas kain dan pembuatan pola, pertama dibuat dengan tangan, sedangkan yang kedua dibuat dengan cap. Walaupun kualitas kain batik yang dikenakan berbeda, tetapi kedua pasang pengantin tersebut merasakan ketenangan batin yang sama, karena mereka disertai dengan doa selamat, yang dilambangkan dalam pola batik yang sama pula.
Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal ter... more Seni kerajinan batik hingga kini tetap berkembang di daerah-daerah tertentu di tanah air. Hal tersebut menunjukkan bahwa jenis identitas budaya nasional yang satu ini mampu bertahan hidup dan bahkan sanggup menjadi kode kultural yang patut diperhitungkan dalam komunitas nasional maupun internasional, meskipun terus menerus ditempa arus globalisasi yang membawa serta liberalisme ekonomi dan persaingan bebas. Modal utama yang memungkinkan pencapaian tersebut adalah daya lahan yang dimiliki seni kerajinan batik itu sendiri yang juga ditopang oleh peningkatan sumber daya manusia pendukungnya untuk terus berpacu dan beradaptasi dengan dinamika perubahan /aman, yang pada intinya berarti peningkatan etos kerja. Sedangkan daya tahan itu sendiri membuktikan bahwa seni kerajinan batik masih terus dibutuhkan. Menilik sejarahnya, seni kerajinan batik di negeri ini digolongkan dan dibedakan ke dalam dua jenis kelompok pembagian, Yang terutama didasarkan pada sifat ragam hias dan corak warnanya ditinjau dari sudut kelompok besar daerah pembuatan seni kerajinan batik. Pengelompokkan yang dibuat sejak zaman penjajahan Belanda dan nampaknya tetap berlaku hingga sekarang nu menentukan dua kelompok besar yang membedakan seni kerajinan batik yang satu dengan yang lainnva, yakni: 1. BATIK VORSTENLANDEN Batik Vorstenlanden adalah seni kerajinan batik yang terdapat di daerah kerajaan yang pada zaman penjajahan Belanda disebut Vorstenlanden, dan menunjuk pada dua daerah keraton-sentris yaitu Solo dan Yogya. Ragam hias pada batik Solo dan Yogya ini bersifat simbolis berlatarkan kebudayaan Hindu-Jawa, dengan warna-warna dominan, yaitu sogan, indigo (biru), hitam dan putih. 2. BATIK PESISIR Batik Pesisir adalah semua seni kerajinan batik yang berasal dari luar daerah Solo dan Yogya atau di luar daerah Vorstenlanden. Ragam hias pada Batik Pesisir ini lebih bersifat naturalistis dan banyak menunjukkan pengaruh kuat kebudayaan asing, dengan corak warna yang beraneka ragam. 0 0 1 F Berdasarkan sifat ragam hias dan warnanya inilah maka seni keraji nan batik yang bukan berasal dari daerah pesisir seperti Garut, Banyumas, Ponorogo dan sejenisnya dimasukkan ke dalam kelompok Batik Pesisir, oleh karena di daerah-daerah di luar Yogya dan Solo hampir selalu terdapat persamaan dalam corak warna dan ragam hias seni batik
Batik art craft in several places of Indonesia are still developed till now. It reflects the fact... more Batik art craft in several places of Indonesia are still developed till now. It reflects the fact that this national culture's identity can survive, and even becomes such a cultural code, eventhough the globalization flow never stops forging it and brings free competition and economic liberalization, batik should be taken into account among the national as well as international community. One thing that primarily makes this achievement possible is the durability of the batik itself that is well maintained by the progress of its supporting community. This supporting people keeps racing and adapting with the dynamic of time changing that might be particularly perceived as a job performance's progression. Meanwhile, the durability itself reflects that batik art craft is still needed. With regard to its history, the art of batik craft in this country can be divided into two grouping categories that mainly based on the nature of their design and colour variations. This classification was made during the Dutch era but still used till today. It determines the two main groups of batik that distinguish one batik craft from the other, namely; 1. BATIK VORSTENLANDEN Batik Vorstenlanden is batik art craft that is found in several keraton (Javanese traditional monarchy) area. Which was called Vorstenlanden during the Dutch era and it pointed to the two keraton-centric areas, namely Solo and Yogya. The design variations of these Solo and Yogya's batik symbolize the influence of Javanese-Hinduism cultural background, with its dominant colours: called sogan, indigo, (blue), black, and white,
Uploads
Papers by batik klasik
Books by batik klasik
Kami Batik Klasik dapat membuat batik sesuai selera anda karena batik kami bisa di custom dengan berbagai macam. Mau order banyak dengan harga grosir atau ingin satuan dengan harga ecer. Segera hubungi kami agar anda dapat batik yang spesial.
Dailymotion : http://www.dailymotion.com/batikklasik
youtube : https://www.youtube.com/channel/UCsFClp6O8YYwq2D9UbqPEnQ
Facebook : https://www.facebook.com/Batikklasikcom-1938817166359588/
Instagram : http://www.instagram.com/batikklasiksolo/
Pinterest : http://id.pinterest.com/batikklasik/
Tumblr : http://www.tumblr.com/blog/batikklasik
Twitter : https://twitter.com/BatikKlasikSolo
Phone : MUNDARSO 0821-3939-2345 WA
kami produsen batik jika anda memesan kami berarti anda menjadi tangan pertama yang memakai batik kami yang berasal dari solo.
kami jual batik bisa juga hanya jual kain batik yang dapat anda jahit sendiri. Segera hubungi kami untuk mendapatkan batik dari kami.
Dailymotion : http://www.dailymotion.com/batikklasik
youtube : https://www.youtube.com/channel/UCsFClp6O8YYwq2D9UbqPEnQ
Facebook : https://www.facebook.com/Batikklasikcom-1938817166359588/
Instagram : http://www.instagram.com/batikklasiksolo/
Pinterest : http://id.pinterest.com/batikklasik/
Tumblr : http://www.tumblr.com/blog/batikklasik
Twitter : https://twitter.com/BatikKlasikSolo
Phone : MUNDARSO 0821-3939-2345 WA
#batik #batikmodern #batikcap #batikday #batikmurah #batikprint
#batikkatun #batiksolo #batiktulis #batikhalus #batikkantor #batikseragam
#batikonline #batikprinting #batikprintingmurah #batikseragammurah
#batiktulissolo #batiktulismurah #juakbatikmurah #jualkainbatik #grosirkainbatik
#grosirbatiksolo #kekinian #realpicture #batikcolet #batiktiedye
Kami Batik Klasik dapat membuat batik sesuai selera anda karena batik kami bisa di custom dengan berbagai macam. Mau order banyak dengan harga grosir atau ingin satuan dengan harga ecer. Segera hubungi kami agar anda dapat batik yang spesial.
Dailymotion : http://www.dailymotion.com/batikklasik
youtube : https://www.youtube.com/channel/UCsFClp6O8YYwq2D9UbqPEnQ
Facebook : https://www.facebook.com/Batikklasikcom-1938817166359588/
Instagram : http://www.instagram.com/batikklasiksolo/
Pinterest : http://id.pinterest.com/batikklasik/
Tumblr : http://www.tumblr.com/blog/batikklasik
Twitter : https://twitter.com/BatikKlasikSolo
Phone : MUNDARSO 0821-3939-2345 WA
kami produsen batik jika anda memesan kami berarti anda menjadi tangan pertama yang memakai batik kami yang berasal dari solo.
kami jual batik bisa juga hanya jual kain batik yang dapat anda jahit sendiri. Segera hubungi kami untuk mendapatkan batik dari kami.
Dailymotion : http://www.dailymotion.com/batikklasik
youtube : https://www.youtube.com/channel/UCsFClp6O8YYwq2D9UbqPEnQ
Facebook : https://www.facebook.com/Batikklasikcom-1938817166359588/
Instagram : http://www.instagram.com/batikklasiksolo/
Pinterest : http://id.pinterest.com/batikklasik/
Tumblr : http://www.tumblr.com/blog/batikklasik
Twitter : https://twitter.com/BatikKlasikSolo
Phone : MUNDARSO 0821-3939-2345 WA
#batik #batikmodern #batikcap #batikday #batikmurah #batikprint
#batikkatun #batiksolo #batiktulis #batikhalus #batikkantor #batikseragam
#batikonline #batikprinting #batikprintingmurah #batikseragammurah
#batiktulissolo #batiktulismurah #juakbatikmurah #jualkainbatik #grosirkainbatik
#grosirbatiksolo #kekinian #realpicture #batikcolet #batiktiedye