Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
MAKALAH KURIKULUM “Pendidikan Karakter Bangsa yang Bertoleran dan Berempati” Disusun Oleh: Angga Adi Saputra (6020210092) Balqis Nashita (6020210095) Cindy Febriani Thalia (6020210107) Farah Libraty Syahnaz (6020210133) Muhamad (6020210100) Radisty Sabila Noveira (6020210129) Siti Yulita Nurhalizah (6020210102) DAFTAR ISI BAB I ......................................................................................................................................... 1 PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 1 1.1 Latar Belakang ................................................................................................................. 1 1.2 Filosofi ............................................................................................................................. 2 BAB II ........................................................................................................................................ 3 TUJUAN KURIKULUM........................................................................................................... 3 2. 1 Tujuan Umum ................................................................................................................. 3 2. 2 Tujuan Khusus................................................................................................................. 3 BAB III ...................................................................................................................................... 4 STRUKTUR PROGRAM.......................................................................................................... 4 BAB IV ...................................................................................................................................... 5 SILABUS PEMBELAJARAN .................................................................................................. 5 BAB V ....................................................................................................................................... 9 PROSES DAN METODE PEMBELAJARAN ......................................................................... 9 5. 1 Proses Pembelajaran ........................................................................................................ 9 5. 2 Metode Pembelajaran ...................................................................................................... 9 5. 3 Rincian Rangkaian Proses Pembelajaran ........................................................................ 9 BAB VI .................................................................................................................................... 11 PESERTA DAN FASILITATOR ............................................................................................ 11 6. 1 Peserta ........................................................................................................................... 11 6. 2 Fasilitator ....................................................................................................................... 11 BAB VII ................................................................................................................................... 12 TEMPAT PENYELENGGARAAN ........................................................................................ 12 7. 1 Penyelenggara ............................................................................................................... 12 7. 2 Tempat Penyelenggaraan .............................................................................................. 12 BAB VIII ................................................................................................................................. 13 RUNDOWN “WEBINAR” ................................................................................................. 13 BAB IX .................................................................................................................................... 18 EVALUASI DAN SERTIFIKASI ........................................................................................... 18 9. 1 Evaluasi ......................................................................................................................... 18 9. 2 Sertifikasi ...................................................................................................................... 18 Daftar Pustaka .......................................................................................................................... 19 LAMPIRAN POSTER PELATIHAN ..................................................................................... 20 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada tahun 2021, PPIM UIN Jakarta membuat sebuah survei mengenai toleransi keberagamaan. Dari survei ini ditemukan bahwa ada 30,16% mahasiswa di Indonesia yang memiliki toleransi beragama yang rendah dan sangat rendah. Imparsial (2022) menemukan bahwa ada 25 kasus intoleransi yang terjadi di Indonesia selama 2022. Mayoritas bentuk intoleransi ini ditandai dengan perusakan rumah ibadah dan penolakan berdirinya rumah ibadah. Data lain menemukan bahwa 50% media sosial di Indonesia isinya adalah bentukbentuk perilaku intoleransi (BNPT, 2022). Data dari di atas, kita dapat mengetahui bahwa saat ini Indonesia sedang dalam krisis toleransi. Keadaan ini sangat miris ketika terjadi di Indonesia. Pasalnya, Indonesia merupakan negara yang memiliki semboyan Bhineka Tunggal Ika (Berbeda-Beda Tetap Satu Jua) yang menekankan bahwa perbedaan bukan menjadi sebuah alasan untuk tetap bersatu. Fakta, perbedaan yang ada di Indonesia saat ini malah menjadi alasan untuk tidak bersatu dan berperilaku intoleran. Intoleransi yang mungkin disebabkan oleh banyaknya faktor, salah satunya adalah empati. Studi eksperimen yang dilakukan oleh Sofwana et al. (2020) menemukan bahwa tingkat empati yang tinggi yang dimiliki oleh individu akan mendorong munculnya perilaku toleransi pada dirinya. Menurut survei yang dilakukan oleh Chopik et al. (2017) ditemukan bahwa Indonesia menempati posisi ke 21 dari 63 dalam hal empati. Posisi ini bukanlah posisi yang baik untuk negara sebesar Indonesia. Untuk membantu meningkatkan rasa toleransi dan empati di Indonesia, diperlukan pendidikan karakter yang kuat. Untuk mewujudkan hal tersebut, kami membuat kurikulum yang bernama “Pendidikan Karakter Bangsa yang Bertoleran dan Berempati”. Kurikulum ini bertujuan sebagai sarana untuk melakukan pengajaran karakter bangsa yang bertujuan meningkatkan toleransi dan empati. 1 Terdapat tiga tujuan utama dari kurikulum ini dan harapannya ketiga tujuan tersebut dapat tercapai seiring berjalannya implementasi dari kurikulum ini. Berikut adalah empat tujuan dari kurikulum ini: a) Membentuk individu yang memiliki rasa toleransi yang tinggi b) Membentuk individu yang memiliki rasa empati yang tinggi c) Membentuk individu yang dapat menerima dan menghargai adanya perbedaan 1.2 Filosofi Pendidikan Karakter Bangsa yang Toleran dan Berempati ini dilaksanakan dengan memperhatikan: a) Orientasi pada peserta, dimana peserta mendapatkan hak untuk: - Memperoleh materi ajar tentang toleransi dan empati - Memperoleh ilmu tentang toleransi dan empati - Memperoleh fasilitator yang memiliki pengalaman dan sertifikasi dalam membawa materi tentang toleransi dan empati - Memperoleh kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan berdiskusi dengan sesama peserta dan fasilitator - Memperoleh kesempatan untuk memberikan evaluasi terhadap berjalannya prose pengajaran b) Berbasis Kompetensi, yang memungkin peserta untuk mendapatkan: - Memperoleh sertifikat Pendidikan Karakter Bangsa yang Toleran dan Empati - Mendapatkan pemahaman yang mendalam mengenai arti dari toleran dan empati serta dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari - Peserta yang sudah lulus mengikuti pendidikan ini diharapkan mampu menjadi pemateri pada Pendidikan Karakter Bangsa yang Toleran dan Empati di tahun setelah mereka lulus c) Learning by doing yang membuat peserta mendapatkan kesempatan untuk: - Menganalisa kasus-kasus intoleransi dan tidak empati di Indonesia dan di dunia - Memahami penerapan toleransi dan empati dengan mempelajari menggunakan metode simulasi, role play, dan game yang dilakukan baik secara individual maupun berkelompok - Membuat penelitian yang mengangkat topik toleransi dan empati 2 BAB II TUJUAN KURIKULUM 2. 1 Tujuan Umum Tujuan utama dari mengikuti pendidikan ini adalah peserta dapat menjadi individu yang memiliki toleransi dan empati yang tinggi dalam kehidupan bermasyarakat. 2. 2 Tujuan Khusus Adapun tujuan khusus dari pendidikan ini adalah sebagai berikut: a) Mampu memahami teori dasar mengenai toleransi dan empati b) Memiliki gambaran praktek penerapan toleransi dan empati dalam lingkungan sekitar c) Memiliki minat terhadap isu mengenai toleransi dan empati d) Mampu menjadi peneliti yang membahas topik toleransi dan empati 3 BAB III STRUKTUR PROGRAM Berikut adalah materi yang akan diberikan secara rinci mengenai program-program yang ada pada kurikulum Pendidikan Karakter Bangsa yang Bertoleran dan Berempati. Program ini diharapkan dapat mencapai tujuan dari kurikulum ini, seperti yang sudah dipaparkan dari awal. No Materi Waktu 1 Teori-teori Dasar Toleransi dan keadaan Toleransi di Indonesia 45 Menit 2 Analisis Kasus Intoleran di Indonesia 45 Menit 3 Diskusi dengan Korban Intoleran 45 Menit 4 Faktor Penyebab dan Solusi dari Perilaku Intoleran 45 Menit 5 Praktek Penerapan Toleransi di Masyarakat 45 Menit 6 Teori-teori Dasar Empati 45 Menit 7 Faktor Penyebab dan Solusi dari Perilaku Kurang Empati 45 Menit 8 Analisis Video Tentang Empati 45 Menit 9 Diskusi dengan Psikolog Mengenai Empati 45 Menit 10 Praktek Penerapan Empati di Masyarakat 45 Menit 4 BAB IV SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Nama Topik: Pendidikan Karakter Bangsa yang Bertoleran dan Berempati Durasi Pembelajaran: 45 Menit Deskripsi Pembelajaran: Sarana untuk melakukan pengajaran karakter bangsa yang bertujuan Penanggung Jawab: PIC Terkait meningkatkan toleransi dan empati yang tinggi dalam kehidupan bermasyarakat. Sasaran Pelatihan: 1) Peserta mampu memahami teori dasar mengenai toleransi dan empati 2) Peserta memiliki gambaran praktek penerapan toleransi dan empati dalam lingkungan sekitar 3) Peserta memiliki minat terhadap isu mengenai toleransi dan empati 4) Peserta mampu menjadi peneliti yang membahas topik toleransi dan empati Prasyarat Pelatihan: Tidak ada kriteria khusus untuk peserta yang mengikuti pendidikan ini. Pendidikan ini terbuka untuk siapapun yang ingin mengikutinya. Uraian Materi No 1 Materi Aktivitas/ Projek Teori-teori Dasar Toleransi dan keadaan Toleransi di Indonesia 1) Memperoleh Keterampilan yang Ditingkatkan Pemahaman yang materi ajar mendalam mengenai arti tentang toleransi dari toleran serta dapat dan keadaan menerapkannya dalam Metode Pembelaja ran Durasi Presentasi dan Diskusi 45 Menit kehidupan sehari-hari 5 toleransi di Indonesia 2) Memperoleh ilmu tentang toleransi 3) Berdiskusi dengan sesama peserta dan fasilitator 2 Analisis Kasus Intoleran di Indonesia 1) Menganalisa kasus-kasus intoleransi di 1) Berpikir Kritis 2) Penyelesaian kasus berkelompok Studi Kasus dan Diskusi 45 Menit 1) Problem Consciousness 2) Trigger of Problem Praktek dan Diskusi 45 Menit Indonesia dan di dunia 2) Berdiskusi dengan sesama peserta dan fasilitator 3 Diskusi dengan Korban Intoleran 1) Berdiskusi dengan korban intoleran 4 Faktor Penyebab dan Solusi dari Perilaku Intoleran 1) Memperoleh materi tentang yang Presentasi, Diskusi, ajar mendalam mengenai dan Games faktor penyebab dan solusi penyebab Pemahaman dan dari perilaku intoleran solusi perilaku serta intoleran 45 Menit dapat di menerapkannya dalam Indonesia kehidupan sehari-hari 2) Berdiskusi dengan sesama peserta dan fasilitator 6 terkait 3) Games materi toleransi 5 Praktek Penerapan Toleransi di Masyarakat 1) Praktek langsung penerapan toleransi di masyarakat Praktek 1) Problem Consciousness 2) Trigger of Problem 3) Penyelesaian masalah secara langsung 6 Teori-teori Dasar Empati 1) Memperoleh yang Presentasi dan materi ajar mendalam mengenai Diskusi tentang empati arti dari empati serta dan Pemahaman 45 Menit 45 Menit keadaan dapat menerapkannya empati di dalam Indonesia kehidupan sehari-hari 2) Memperoleh ilmu tentang empati 3) Berdiskusi dengan sesama peserta dan fasilitator 7 Faktor Penyebab dan Solusi dari Perilaku Kurang Empati 1) Memperoleh materi tentang yang Presentasi, Diskusi, ajar mendalam mengenai dan Games faktor penyebab dan solusi penyebab Pemahaman dan dari solusi perilaku kurangnya kurangnya empati serta 45 Menit perilaku empati dapat di menerapkannya dalam Indonesia kehidupan sehari-hari 2) Berdiskusi dengan sesama 7 peserta dan fasilitator 3) Games terkait materi empati 8 Analisis Video Tentang Empati 1) Menganalisa kasus-kasus empati di 1) Berpikir Kritis 2) Penyelesaian kasus berkelompok Studi Kasus dan Diskusi 45 Menit 1) Problem Consciousness 2) Trigger of Problem Praktek dan Diskusi 45 Menit 1) Consciousness Praktek 2) Trigger of Problem 3) Penyelesaian masalah secara langsung 45 Menit Indonesia dan di dunia berdasarkan video yang ditampilkan 2) Berdiskusi dengan sesama peserta dan fasilitator 9 Diskusi dengan Psikolog Mengenai Empati 1) Berdiskusi dengan psikolog mengenai empati 10 Praktek Penerapan Empati di Masyarakat 1) Praktek langsung penerapan empati di masyarakat 8 BAB V PROSES DAN METODE PEMBELAJARAN 5. 1 Proses Pembelajaran Pada tiap adanya pemaparan materi pada proses pembelajaran yang akan terjadi pada kurikulum ini, peserta harus dilibatkan secara aktif dan baik dalam teori maupun tugas, dimana: a) Fasilitator harus mempersiapkan peserta agar siap dalam mengikuti proses pembelajaran dari kurikulum ini. b) Fasilitator harus menjelaskan terlebih dahulu mengenai tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada setiap materi c) Fasilitator dapat mengawali proses pembelajaran dengan: Penjelasan singkat tentang isi materi yang akan disampaikan Penugasan dalam bentuk individual atau kelompok. d) Setelah semua materi disampaikan, fasilitator dan atau peserta dapat memberikan feedback terhadap isi keseluruhan materi yang diberikan dan proses berjalannya pembelajaran. e) Sebelum penyampaian materi berakhir, fasilitator dan peserta harus merangkum dan atau membuat kesimpulan dari materi yang disampaikan. 5. 2 Metode Pembelajaran Metode pembelajaran yang dilakukan selama penerapan kurikulum ini diantaranya adalah berikut: a) Ceramah/Presentasi b) Game atau roleplay c) Diskusi d) Praktik e) Studi Kasus 5. 3 Rincian Rangkaian Proses Pembelajaran Rangkaian detail proses pembelajaran dari kurikulum ini adalah sebagai berikut: a) Pembukaan Acara Pembukaan acara secara resmi akan dilakukan oleh Ketua Pengembangan Kurikulum Pendidikan Karakter Bangsa yang Toleran dan Berempati. Pada pembukaan ini, Ketua 9 Pengembangan dari kurikulum ini juga akan menyampaikan kembali tujuan dari adanya pelaksanaan kurikulum ini. b) Pemberian Materi Pemberian materi akan diberikan dalam bentuk ceramah untuk menjelaskan mengenai teori-teori dasar dari toleransi dan empati serta menjelaskan kembali urgensi dari meningkatkan toleransi dan empati. Pemberian materi ini juga akan dilakukan dalam bentuk diskusi dan tanya jawab. c) Analisis Kasus Analisis kasus akan diberikan kepada peserta agar peserta lebih memahami mengenai toleransi dan empati. Melalui analisis kasus juga, peserta diharapkan mampu meningkatkan pemikiran kritisnya dalam melihat satu kasus atau fenomena. d) Diskusi dengan Korban Intoleran dan Juga Psikolog Klinis Diskusi dengan korban dari perilaku intoleran sengaja kami berikan agar peserta tidak hanya memahami bahaya intoleransi dari teori-teori saja, tetapi mereka juga dapat mengetahui dan memahami dari sudut pandang korban perilaku intoleran. Sedangkan diskusi dengan Psikolog Klinis bertujuan untuk membicara mengenai empati dari sisi psikologis. e) Penutupan Acara Acara akan resmi ditutup ketika seluruh rangkaian acara yang dirancang sudah selesai dilaksanakan. Penutupan ini juga akan dilakukan oleh Ketua Pengembangan Kurikulum Pendidikan Karakter Bangsa yang Toleran dan Berempati. 10 BAB VI PESERTA DAN FASILITATOR 6. 1 Peserta a) Kriteria Tidak ada kriteria khusus untuk peserta yang mengikuti pendidikan ini. Pendidikan ini terbuka untuk siapapun yang ingin mengikutinya. b) Jumlah Peserta Jumlah peserta pada dalam satu kelas maksimal berjumlah 50 orang 6. 2 Fasilitator Kriteria individu yang akan menjadi fasilitator dalam kurikulum ini adalah sebagai berikut: - Lulusan S2 Psikologi Sosial atau Psikolog Klinis - Sudah memiliki pengalaman menjadi fasilitator - Memiliki concern pada topik toleransi dan empati - Memahami dan mampu melaksanakan Kurikulum Pendidikan Karakter Bangsa yang Bertoleran dan Berempati 11 BAB VII TEMPAT PENYELENGGARAAN 7. 1 Penyelenggara Penyelenggara kurikulum ini baru dilakukan oleh Fakultas Psikologi Universitas Pancasila dalam bentuk pelatih jangka panjang (lebih dari satu pertemuan). Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan kedepannya kurikulum ini dapat diterapkan oleh Universitas atau pihak swasta yang bergerak di bidang pelatihan. 7. 2 Tempat Penyelenggaraan Kurikulum ini diselenggarakan diselenggarakan secara online.. 12 BAB VIII RUNDOWN “WEBINAR” “TOLERANSI: BAGAIMANA KEADAANNYA DI NEGERI KITA ?” 18 JANUARI 2022 WAKTU DURASI KEGIATAN KETERANGAN PENANGGUNG JAWAB 17.40-17.45 WIB 15 menit Persiapan Room Zoom dibuka, dan briefing (jika diperlukan). Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan. 17.45-18.00 WIB 15 menit Peserta dipersilahkan masuk ke room zoom. Host/ co-Host memutar video pembuka yang menjelaskan terkait program sembari menunggu peserta untuk memasuki room zoom. Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Humas dan Sie. Perlengkapan. 13 18.00-18.05 WIB 5 menit Pembukaan oleh MC Cindy Febriani Thalia. MC membuka kegiatan secara formal, menyapa para hadirin, memperkenalkan diri, membacakan rundown. Melanjutkan ke agenda selanjutnya, secara singkat memperkenalkan Keisha Ardinata M,Si. Psikolog selaku Program Director dan penanggung jawab dari program (Muhammad), dan mengalihkan kegiatan kepada (Muhammad) untuk menyampaikan sambutan. Sie.Acara berkoordinasi dengan MC 18.05-18.15 WIB 10 menit Sambutan dan sekilas tentang program kami oleh (Muhammad). (Muhammad) ketua pelaksana memperkenalkan diri, menyampaikan sambutan, dan secara singkat dan sederhana memperkenalkan program. Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan. 14 18.15-18.20 WIB 5 menit Perkenalan Moderator oleh MC MC kembali mengambil alih dan melanjutkan ke agenda selanjutnya dengan memperkenalkan Moderator (Farah Libraty Syahnaz). Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan. 18.20-18.25 WIB 5 menit Perkenalan Pembicara oleh Moderator. Moderator (Farah Libraty Syahanz) kembali mengambil alih dan melanjutkan ke agenda selanjutnya dengan memperkenalkan Pembicara (Balqis Nashita). Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan. 15 18.25-19.20 WIB 55 menit Pemaparan materi: “Toleransi : Bagaimana keadaannya di negeri kita ? ” oleh Pembicara, yakni (Balqis Nashita). (Balqis Nashita) selaku Pembicara menyampaikan materi, dengan rincian sebagai berikut: -Materi Utama: “Toleransi : Bagaimana keadaannya di negeri kita ?” (45 menit) -Sesi diskusi & tanya jawab interaktif dengan para peserta (10 menit). Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan. 19.20-19.35 WIB 15 menit Forum Group Discussion: Analisis Kasus Atas arahan Pembicara, panitia akan menyiapkan breakout room untuk FGD para peserta. Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan.. 19.35-19.50 WIB 15 menit Sharing Session: Masing-masing kelompok membagikan hasil analisis kelompoknya. Atas arahan Pembicara, perwakilan dari tiap kelompok akan membacakan hasil dan kesimpulan dari analisis kasusnya untuk kemudian memperoleh evaluasi singkat di bagian akhir. Sie.Acara berkoordinasi dengan Sie. Perlengkapan. 16 19.50-19.55 WIB 5 menit Penutupan sesi materi. Pembicara menutup materinya, dan oleh Moderator (Farah Libraty Syahnaz) kegiatannya dialihkan kembali kepada MC. Sie.Acara berkoordinasi dengan MC 19.55-20.00 WIB 5 menit Pengumuman Peserta Terbaik, diikuti dengan penutupan, Pengiriman link evaluasi, dan dokumentasi. MC mengumumkan peserta terbaik dan menutup kegiatan serta mengingatkan peserta untuk mengisi link evaluasi yang dikirimkan di kolom chat, dan dilanjutkan dengan sesi dokumentasi. Sie.Acara berkoordinasi dengan Humas,Sie. Dokumentasi dan Sie. Perlengkapan *Judul, tanggal, nama penanggung jawab dan nama pembicara disesuikan oleh situasi dan kondisi tiap agenda. 17 BAB IX EVALUASI DAN SERTIFIKASI 9. 1 Evaluasi a) Evaluasi Untuk Peserta Evaluasi untuk peserta akan dilihat dari pre dan post test yang diberikan oleh panitia diawal dan diakhir proses pembelajaran. b) Evaluasi Untuk Fasilitator Evaluasi ini bertujuan untuk melihat bagaimana kemampuan fasilitator dalam menyampaikan materi, menggunakan metode ajar, memotivasi peserta, dan membangun hubungan dengan peserta. Evaluasi ini dilakukan dengan memberikan link kuesioner kepada peserta untuk menilai seberapa puas dirinya terhadap penyampaian yang diberikan oleh fasilitator. c) Evaluasi Terhadap Panitia Evaluasi yang selanjutnya adalah evaluasi yang ditujukan kepada panitia. Evaluasi ini juga akan dilakukan oleh peserta dengan cara mengisi kuesioner mengenai kepuasaan terhadap panitia. Adapun objek dari evaluasi yang diberikan adalah: a) Tujuan dari Pelatihan b) Relevansi program pelatihan dengan tugas c) Manfaat setiap materi dalam penerapannya di kehidupan sehari-hari d) Hubungan peserta dengan pelaksana pelatihan e) Pelayanan komunikasi dan informasi 9. 2 Sertifikasi Setiap peserta yang telah mengikuti minimal 95% dari program kurikulum yang diadakan akan mendapatkan sertifikat yang langsung diberikan oleh panitia penyelenggara. 18 Daftar Pustaka Chopik, W. J., O’Brien, E., & Konrath, S. H. (2017). Differences in Empathic Concern and Perspective Taking Across 63 Countries. SAGE Journals, 48(1), 23-38. https://doi.org/10.1177/0022022116673910 Darmawan, R. A. (2022, January 27). Kepala BNPT: Hampir 50% Medsos Isinya Intoleransi dan Rencana Kejahatan. Detik. https://news.detik.com/berita/d-5916545/kepala-bnpthampir-50-medsos-isinya-intoleransi-dan-rencana-kejahatan Jihan. (2022, November 17). Imparsial Catat 25 Kasus Intoleransi Terjadi di Indonesia Sepanjang 2022. Gatra. https://www.gatra.com/news-558269-nasional-imparsial-catat25-kasus-intoleransi-terjadi-di-indonesia-sepanjang-2022.html PPIM UIN JKT. (2021, February 2). Survei Nasional “Kebinekaan di Menara Gading: Toleransi Beragama di Perguruan Tinggi”. PPIM UIN JKT. https://ppim.uinjkt.ac.id/2022/06/23/survei-nasional-kebinekaan-di-menara-gadingtoleransi-beragama-di-perguruan-tinggi/ Sofwana, H. M., Rosiana, F., & Haryanto, H. C. (2020). Efektifitas Psikoedukasi Kemampuan Empati dalam Meningkatkan Toleransi Beragama Pada Mahasiswa Salah Satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta. Insight: Jurnal Ilmiah Psikologi, 22 (2), 130-141. 19 LAMPIRAN POSTER PELATIHAN 20 21