Pendidikan menempati posisi yang sangat strategis dalam mewujudkan proses kedewasaan dan pemikiran manusia. Mengingat pentingnya pendidikan bagi kehidupan manusia, pendidikan harus dilaksanakan sebagai sebaik mungkin. Untuk mencapai... more
Pendidikan menempati posisi yang sangat strategis dalam mewujudkan proses kedewasaan dan pemikiran manusia. Mengingat pentingnya pendidikan bagi kehidupan manusia, pendidikan harus dilaksanakan sebagai sebaik mungkin. Untuk mencapai tujuan pendidikan, kurikulum diperlukan sebagai salah satu alat dan pedoman dalam mencapai tujuan pendidikan. Kurikulum merupakan perangkat yang tidak dapat dipisahkan dari penyelenggaraan pendidikan itu sendiri, karena penyiapan kurikulum dijabarkan dari teori-teori pendidikan tertentu. Artinya, kurikulum dipandang sebagai rencana konkrit dalam aplikasi teori pendidikan. Dalam pengembangan sebuah kurikulum pendidikan harus mengikuti prinsip-prinsip kurikulum pembangunan yang selaras dengan fitrah manusia dan diarahkan untuk mencapai tujuan akhir pendidikan.
Kedudukan kurikulum ini sangat strategis dalam seluruh aspek kegiatan pendidikan. Mengingat pentingnya peranan kurikulum di dalam pendidikan dan dalam perkembangan kehidupan manusia, maka dalam penyusunan kurikulum tidak bisa dilakukan... more
Kedudukan kurikulum ini sangat strategis dalam seluruh aspek kegiatan pendidikan. Mengingat pentingnya peranan kurikulum di dalam pendidikan dan dalam perkembangan kehidupan manusia, maka dalam penyusunan kurikulum tidak bisa dilakukan tanpa memahami konsep dasar dari kurikulum. Pada dasarnya kurikulum merupakan suatu sistem yang terdiri dari beberapa komponen. Kurikulum tersusun dari seperangkat komponen yang saling berkaitan dan bertimbal balik. Nah, oleh karena itu kita mengenal namanya Komponen Kurikulum. Sekilas komponen merupakan satu sistem dari berbagai komponen yang saling berkaitan dan tidak bisa dipisahkan satu sama lainnya, sebab kalau satu komponen saja tidak ada atau tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Perencanaan kurikulum dimulai dari pengembangan silabus dengan merancang pembelajaran yang berisi rencana materi ajar, pengelompokan materi, dan penyajian materi hal ini dapat dilihat dari program tahunan, program semester, rencana... more
Perencanaan kurikulum dimulai dari pengembangan silabus dengan merancang pembelajaran yang berisi rencana materi ajar, pengelompokan materi, dan penyajian materi hal ini dapat dilihat dari program tahunan, program semester, rencana pelaksanaan pembelajaran, criteria ketuntasan
Dalam memilih buku teks yang akan dijadikan sebagai bahan pembelajaran harus memiliki beberapa kriteria supaya siswa dapat mencapai pemahaman dalam belajar, salah satunya yaitu memeriksa keterpaduan antara isi materi pada buku teks dengan... more
Dalam memilih buku teks yang akan dijadikan sebagai bahan pembelajaran harus memiliki beberapa kriteria supaya siswa dapat mencapai pemahaman dalam belajar, salah satunya yaitu memeriksa keterpaduan antara isi materi pada buku teks dengan kurikulum yang berlaku atau kurikulum 2013. Melalui penelitian ini, akan dijelaskan mengenai bagaimana keterpaduan isi buku teks dengan kurikulum 2013 pada buku Bahasa Indonesia SMP Kelas VII Edisi Revisi 2017 Terbitan Kemendikbud, sehingga bisa dikatakan layak sebagai bahan pembelajaran untuk siswa. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dalam menganalisis dokumen dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penggunaan jenis penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan data berupa dokumen secara objektif tentang muatan jenis materi yang digunakan dalam buku teks pelajaran Bahasa Indonesia SMP Kelas VII Edisi Revisi 2017 Kuikulum 2013.
Kata Kunci : Buku Teks, Kurikulum 2013, Bahan Pembelajaran, Keterpaduan, Layak, Materi.
Oleh karena itu pendidikan anak usia dini bisa dilakukan sejak anak mulai belajar bicara dan mulai melihat serta mendengarkan insiden-peristiwa lingkungan sekitar, kurang lebih usia tiga tahun. Maka di usia ini pendidikan wajib mulai... more
Oleh karena itu pendidikan anak usia dini bisa dilakukan sejak anak mulai belajar bicara dan mulai melihat serta mendengarkan insiden-peristiwa lingkungan sekitar, kurang lebih usia tiga tahun. Maka di usia ini pendidikan wajib mulai diperhatikan supaya dapat mempengaruhi pola hidup anak ketika dewasa nanti, sebab anak akan sangat teringat begitu kuat akan kejadian apapun yang dianggap anak penting serta tidak terlupakan hingga dewasa. Serta atas dasar inilah pemerintah mulai memikirkan akan betapa pentingnya pendidikan anak usia dini menjadi upaya menangkal tindakan kriminal yang terjadi di anak usia produktif. Dalam arti di usia tadi otak anak tidak mendapatkan rangsangan yang aporisma, maka potensi otak anak tidak akan berkembang secara optimal. Namun pada hal ini dikategorikan anak usia dini yaitu ketika anak telah bisa memulai bicara serta dapat menirukan hal-hal yang ada disekitarnya, maka selayaknya anak kita bimbing dengan menyampaikan pendidikan yang patut dan sesuai dengan usianya. Pada masa pra sekolah ini terdapat fase perkembangan individu, saat anak mulai memiliki kesadaran wacana dirinya menjadi pria atau wanita, mulai dapat mengatur diri dalam buang air dan mengenal beberapa hal yang diklaim berbahaya, akan tetapi baru mengenal saja belum bisa mengendalikannya secara penuh.