Pengaruh Perubahan Peta Gempa Indonesia Terhadap Perencanaan Perkuatan Lereng Menggunakan
Pengaruh Perubahan Peta Gempa Indonesia Terhadap Perencanaan Perkuatan Lereng Menggunakan
Pengaruh Perubahan Peta Gempa Indonesia Terhadap Perencanaan Perkuatan Lereng Menggunakan
Abstrak
Revisi peta gempa hazard Indonesia 2017 merupakan penyempurnan dari peta gempa hazard 2010. Pada revisi
tersebut ditemukan perubahan beban gempa pada beberapa daerah dimana salah satunya adalah kabupaten
Bojonegoro, sehingga perlu dilakukan evaluasi terhadap nilai faktor keamanan (FS) pada lereng.
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan FS lereng dengan perkuatan soil nailing akibat beban gempa 2010
dan 2017 pada stabilitas internal dan stabilitas eksternal dengan mengnggunakan dua metode perhitungan yaitu
perhitungan manual dan program Rocsience Slide 6.0. Variasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah jarak
antar perkuatan (Sv = 1), rasio panjang perkuatan dan tinggi lereng (L/H), sudut perkuatan(Ɵ).
Hasil penelitian perhitungan Slide 6.0 lereng tanpa perkuatan menunjukkan adanya penurunan besarnya SF dari
perubahan beban gempa 2010 ke 2017 sebesar 4,0%. Besarnya penurunan FS putus tulangan berkisar 13,04% -
17,08%. Besarnya penurunan FS cabut tulanga berkisar 0,77% - 34,3%. Besarnya penurunan FS terhadap geser
berkisar 9,1% - 12,9%. Besarnya penurunan FS kegagalan daya dukung berkisar 10,8% - 11,0%. Besarnya
penurunan FS keruntuhan global berkisar 4,6% - 8,9%.
Kata Kunci : Peta Hazard Gempa, Lereng, Soil Nailing, slide 6.0
Ka pada tahun 2017 sehingga nilai FS tiap perkuatan pada 6. Stabilitas Eksternal Terhadap Keruntuhan Global
tahun 2010lebih besar dari FS pada 2017. Hasil faktor keamana stabilitas eksternal terhadap
kegagalan daya dukung akan disajikan pada Gambar 15.
4. Stabilitas Eksternal Terhadap Geser
Hasil faktor keamana stabilitas eksternal terhadap
geser akan disajikan pada Gambar 13.
yang lebih besar dibandingkan pada beban gempa a-itu-peta-gempa/) diakses pada tanggal 6
201 (kh = 0,25) dengan variasi yang sama. Besarnya November 2017.
penurunan FS terhadap geser berkisar 9,1% - 13,3%. Maulana, Hamzah. 2017.
5. Pada perhitungan FS stabilitas terhadap kegagalan (https://id.scribd.com/doc/32682570/s-Geoteknik-
daya dukung menunjukkan adanya penurunan, lereng Tutorial-Rocscience-Slide) diakses pada tanggal 8
dengan beban gempa 2010 (kh = 0,22) menunjukkan November 2017.
nilai FS yang lebih besar dibandingkan pada beban Pujianto, Heru. 2017. Analisis Pengaruh Beban Gempa
gempa 2017 (kh = 0,25) dengan variasi yang sama. Terhadap Stabilitas Lereng Di Desa
Besarnya penurunan FS kegagalan daya dukung Sendangmulyo,Tirtomoyo, Wonogiri.
berkisar 10,7% - 11,0%. (http://matriks.sipil.ft.uns.ac.id/index.php/MaTek
6. Pada perhitungan FS stabilitas terhadap keruntuhan Si/article/ view File/716/627) diakses
global menunjukkan adanya penurunan, lereng pada tanggal 11 Desember 2017.
dengan beban gempa 2010 (kh = 0,22) menunjukkan Rajagukguk, Octovian Cherianto Perluhutan. 2014.
nilai FS yang lebih besar dibandingkan pada beban Analisis Kestabilan Lereng Dengan
gempa 201 (kh = 0,25) dengan variasi yang sama. %. Metode Bishop (Studi kasus: Kawasan
Besarnya penurunan FS keruntuhan global berkisar Citraland sta.1000m) Jurnal Sipil Statik,
10,7% - 11,0%. Vol.2, No.3: 139-147.
DARTAR PUSTAKA Rekayasa UNHAS.2011.
BSN. 2017. Rancangan Standart Nasional Indonesia 3 (http://geologirekayasaunhas.blogspot.co.id/2011/
Persyaratan Perancangan Geoteknik. 04/analisis-stabilan-lereng.html) diakses pada
Chasanah, Uswatun. 2012. Analisis Stabilitas Lereng tanggal 5 November 2017.
Dengan Perkuatan Geotekstil
Menggunakan Program Geoslope. Universitas
Sebelas Maret. Semarang.
Das , Braja M. 2009. Shallow Foundations Bearing
Capacity And Settlement. Florida, USA: CRC
Press.
Ebrahimi, Sara. 2011. Extension of Mononobe-okabe
Approach Unstable Slopes. Thesis.
Newark: University of Delawere.
Hanggoro Tri Cahyo A. 2013. Prediksi Kedalaman Dan
Bentuk Bidang Longsoran Pada Leren Jalan
Raya Sekaran Gunungpati Semarang
Berdasarkan Pengujian Sondir(147g.
(http://sipil.ft.uns.ac.id/konteks7/prosiding/147G.
pdf) diakses pada tanggal 11 Desember
2017.
Hanif, Fawwas. 2017. Analisis Perkuatan Soil Nailing
Sebagai Metode Perbaikan Stabilitas
Lereng.
(http://matriks.sipil.ft.uns.ac.id/index.php/MaTek
Si/arti cle/dow nload/754/664) diakses pada
tanggal 10 Desember 2017
Hutama, Dio Alif. 2017. Validasi Grafik Probabilitas
Kestabilan lereng menggunakan Slide 6.0. Jurnal
Agregat. Vol
Isnaniati. 2017. Studi Komparatif Daya Dukung Pondasi
Tiang Dengan Teori Meyerhoff Terhadap Teori
L’Decourt Berdasar Hasil Uji N-SPT Di Surabaya
Timur. Jurnal Agregat. Vol. 2, No. 2: 153-158
Kemantapan lereng. 2012.
(https://wingmanarrows.wordpress.com/2012/10/
05/kemantapan-lereng/) diakses pada tanggal 5
November 2017.
Kumalasari, Vitriana. 2012. Analisis Stabilitas Lereng
Dengan Perkuatan Soil Nailing Meggunakan
Program Geoslope. Surakarta : Universitas
Sebelas Maret.
Makmur, Akhmad S.
(https://achmadsya.wordpress.com/2010/04/23/ap