Rio Rifaldo-Reaktor
Rio Rifaldo-Reaktor
Rio Rifaldo-Reaktor
S-1/B
FROM ME
Rio Rifaldo
1807112645
1
REAKTOR BATCH
“Rancanglah reactor dengan kondisi berikut”
2
Identifikasi
Fungsi : Tempat teradinya pembentukan Poly Vinyl Cloride dari monomer Vinyl Cloride
Diketahui:
• Reaksi orde 1,
• Reaksi irreversible,
• Pengadukan sempurna sehingga konsentrasi keluar reaktor
sama dengan konsentrasi didalam reaktor,
,
Persamaan Laju Reaksi : Persamaan Arrhenius :
k
=0.1321 𝑚3
k
𝑘𝑚𝑜𝑙 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
Dimana
R = gas constant, ie. 8,314 kJ/Kmol.K
T = temperature, ie. 334 K
Ea = 107033kJ/mol K
= Waktu tinggal
6
C. Perancangan Reaktor
Overdesign 20%
𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆
𝒕𝒂𝒏𝒈𝒌𝒊 (𝒗𝒕 )=10,4378 m ³ x 1.2 =12,5254 m 3
2. Menentukan Diameter (D) dan Tinggi (H) tangki
Rasio: D : H = 2 : 1
Keterangan:
Dt = diameter tangka
Vt = volume tangka
Ht = Tinggi tangki
r = jari jari
8
3. Menentukan tinggi cairan dalam tangki
Keterangan:
Dt = diameter tangka
Vl = volume cairan/reaktor
Ht = Tinggi tangki
Hcairan = Ketinggian cairan
9
4. Tekanan design
10
5. Tebal dinding tangka (ts)
Keterangan
ts : tebal shell, in
ri : jari-jari shell, (D/2), in
f : allowable stress, psi (Tabel 13.1 Brownell 251)
E : joint efficiensi tipe double-butt weld (0.8) (Tabel 13.2 Brownell 254)
C : faktor korosi (0.125 in)
P : Tekanan total, lb/in2
11
13
13
f = 18750 psi
r = 29.3219 in
c = 0.125 in
E = 0.8
P = 76,1933 psi
ts = 3/8 = 0.375 in
14
6. Menentukan diameter luar (OD) dan diameter dalam (ID) sesungguhnya
OD = 90 in
15
16
6. Menentukan head tangki
Karena icr/r > 6%, sehingga memenuhi syarat Torispherical head Sumber :
Brownell and Young, Hal 88). Dan berdasarkan Brownell and Young hal
256 – 258, karena icr/r > 6 % maka persamaan yang digunakan untuk
menghitung tebal head adalah Persamaan (7.76) dan (7.77).
17
W = 1.76212 in
+C
tH = 5/8 = 0.625 in
Sf = 2 inch
18
Tinggi head = sf + b + t = 16.515 in = 0.4197 m
19
6. Menentukan volume head
20
Perancangan Pengaduk
22
3. Menentukan lebar bafel (w)
Offset top
Offset bot
23
4. Menentukan tinggi cairan (Zl) 5. Menentukan banyak pengaduk
24
4. Menentukan Jarak pengaduk dari dasar tangka (Zi)
25
5. Menentukan kecepatan pengaduk (N)
26
5. Menghitung Bilangan Reynold (NRe) 6. Menentukan Daya Pengadukan (P)
27
28
Perancangan Jaket Pendingin
1. Neraca Energi
2. Kebutuhan air pendingin
Air pendingin yang masuk pada suhu 25°C dan diharapkan keluar pada suhu 55°C menyerap
panas keluar dari reaktor
30
3. Perancangan badan jaket
31
32
(Eq. 13.12, P-25, Brownell and Young)
34
Identifikasi
Fungsi : Tempat berlangsungnya reaksi antara distilat asam lemak minyak sawit dan
metanol.
Kondisi :
Tekanan : 1.5 atm Waktu tinggal : 1 jam Reaksi Eksotermis
Suhu : 70oC X : 0.9 Fase Cair
A. Menghitung laju alir umpan
B. Tinjauan Kinetika Reaksi
Diketahui:
• Reaksi orde 2,
• K = 1,780 /jam
• Ca0 = 0.202 kmol/m3
• r = 0.138 m3/kmol jam
• Pengadukan sempurna sehingga konsentrasi keluar reaktor
sama dengan konsentrasi didalam reaktor,
,
CSTR Sizing Equation :
𝐹𝑎𝑜𝑋
𝑉 =
𝑟𝑎
𝑉 =7.021𝑚 3
𝑽𝒅𝒆𝒔𝒊𝒈𝒏=𝟏
. 𝟐 𝒙 𝟔 .𝟓𝟓 𝒎 𝟑 =𝟕 . 𝟖𝟔 𝒎 𝟑
38
C. Perancangan Reaktor
Rasio: D : H = 1 : 1
D
D
D
2. Tekanan design
40
. Tebal dinding tangka (ts)
Keterangan
ts : tebal shell, in
ri : jari-jari shell, (D/2), in
f : allowable stress, psi (Tabel 13.1 Brownell 251)
E : joint efficiensi tipe single welded (0.85) (Tabel 13.2 Brownell 254)
C : faktor koroso (0.125 in)
P : Tekanan total, lb/in2
41
43
43
f = 18750 psi
r = 42.44
c = 0.125 in
E = 0.85
P = 29,1933 psi
+ 0.125
𝑡𝑠=0.167
Nilai ts distandarisasi dengan tabel 5.7 brownel
ts = 3/8 = 0.188 in
44
5. Menentukan diameter luar (OD) dan diameter dalam (ID) sesungguhnya
OD standarisasi = 90
45
6. Menentukan head tangki
46
47
th standarisasi = 0.188
48
49
6. Menentukan volume head dan volume total
Perancangan Pengaduk
Viskositas : 4.970 cP
52
5. Menghitung Jumlah Impeller
4. Menentukan lebar pengaduk
53
6. Menentukan banyak pengaduk 7. Menentukan kecepatan pengaduk (N)
54
8. Menghitung Bilangan Reynold (NRe) 9. Menghitung Daya motor
55
56
Perancangan koil pendingin
1. Menghitung LMTD
2. Menghitung Luas Transfer Panas
58
2. Menghitung Kebutuhab air pendingin
59
3. Perancangan panjang koil 4. Perancangan banyak lilitan
A : 33.9833 ft2 Nlilitan = Panjang koil / Lhe
a” : 0.62 ft2
60
61