Location via proxy:   [ UP ]  
[Report a bug]   [Manage cookies]                
Skip to main content
Siddhi Saputro
  • perum pandana merdeka c 36 ngaliyan semarang
  • 081325618300
Sungai Kluwut merupakan sungai yang bermuara di daerah Pantai Utara Kabupaten Brebes. Proses sedimentasi yang terjadi di Perairan Muara Sungai Kluwut sangat di pengaruhi oleh pasokan sedimen dari darat dan wilayah sekitar muara. Arus... more
Sungai Kluwut merupakan sungai yang bermuara di daerah Pantai Utara Kabupaten Brebes. Proses sedimentasi yang terjadi di Perairan Muara Sungai Kluwut sangat di pengaruhi oleh pasokan sedimen dari darat dan wilayah sekitar muara. Arus sebagai salah satu parameter hidro-oseanografi memiliki peran aktif terhadap sebaran sedimen dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis sedimen dasar dan pola persebarannya juga untuk mengetahui proses transport dan pengendapan sedimen yang terjadi di Muara Sungai Kluwut Kabupaten Brebes. Penelitian dilakukan dalam tiga tahap, pertama adalah pra lapangan berupa studi pustaka, pencarian peta, dan survei pendahuluan. Kedua adalah lapangan berupa pengambilan data sampel sedimen menggunakan grap sampler dan pengukuran arus menggunakan ADCP (Acoustic Doppler Current Profiler) yang dilakukan pada tanggal 30 s.d 31 Desember 2015 , Proses laboratorium berupa analisa ukuran butir. Ketiga yaitu tahap analisa data . Berdasarkan analisa data, sebaran se...
Muara Sungai Silugonggo terletak sekitar lima kilometer dari pelabuhan Kecamatan Juwana, tepatnya di Kecamatan Batangan. Aliran Sungai Silugonggo menjadi salah satu sumber sedimen di daerah muara sungai yang kemudian tersebar dan... more
Muara Sungai Silugonggo terletak sekitar lima kilometer dari pelabuhan Kecamatan Juwana, tepatnya di Kecamatan Batangan. Aliran Sungai Silugonggo menjadi salah satu sumber sedimen di daerah muara sungai yang kemudian tersebar dan mengendap sehingga berpotensi menimbulkan pendangkalan pada alur pelayaran TPI Bajomulya. Parameter hidro-oseanografi yang berpengaruh terhadap sebaran sedimen adalah  arus, gelombang dan pasang surut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran sedimen dasar, mengetahui kecepatan dan arah arus serta hubungan arus dengan sebaran sedimen dasar di daerah sekitar muara Sungai Silugonggo.  Pengambilan data arus diukur menggunakan ADCP pada kedalaman 7 m dan pengambilan contoh sedimen permukaan dasar perairan menggunakan Sedimen Grab, sedangkan data sekunder berupa peta bathimetri dan peramalan pasang surut dari Dinas Hidro-Oseanografi. Dalam penentuan lokasi stasiun penelitian menggunakan metode purposive sampling method . Hasil menunjukkan bahwa sedimen ...
Abstrak Perairan Pantai Pasar Banggi merupakan salah satu daerah di Kabupaten Rembang yang memiliki tingkat sedimentasi yang tinggi. Tingkat konsentrasi material padatan tersuspensi menjadi salah satu penyebab meningkatnya endapan sedimen... more
Abstrak Perairan Pantai Pasar Banggi merupakan salah satu daerah di Kabupaten Rembang yang memiliki tingkat sedimentasi yang tinggi. Tingkat konsentrasi material padatan tersuspensi menjadi salah satu penyebab meningkatnya endapan sedimen dan berpotensi menyebabkan pendangkalan yang berdampak pada terhambatnya aliran sungai menuju laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai konsentrasi dan pola sebaran muatan padatan tersuspensi serta faktor-faktor oseanografi yang mempengaruhi sebarannya. Pengambilan sampel dilaksanakan pada saat pasang dan surut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus, penentuan lokasi pengambilan sampel menggunakan metode sample survey, serta metode Gravimetri untuk analisa sampel material padatan tersuspensi. Peta sebaran material padatan tersuspensi diinterpolasi menggunakan software ArcGIS 10.3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai konsentrasi sedimen tersuspensi pada saat pasang dikedalaman 0,2d berkisar antara 172 mg/l-498 m...
Muara sungai Banjir Kanal Barat merupakan tempat pertemuan antara sungai dan wilayah pesisir, dimana sungai Banjir Kanal Barat berpotensi sebagai media pembawa limbah, mulai dari limbah rumah tangga, hingga kegiatan-kegiatan industri.... more
Muara sungai Banjir Kanal Barat merupakan tempat pertemuan antara sungai dan wilayah pesisir, dimana sungai Banjir Kanal Barat berpotensi sebagai media pembawa limbah, mulai dari limbah rumah tangga, hingga kegiatan-kegiatan industri. Limbah tersebut menyebabkan perairan sekitar menjadi keruh yang berkaitan pada peningkatan sedimen tersuspensi di daerah tersebut. Pendekatan citra penginderaan jauh merupakan alternatif untuk mengetahui sebaran material padatan tersuspensi (MPT). Tujuan penelitian ini adalah menganalisis nilai sebaran MPT di muara Banjir Kanal Barat Semarang. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 11 Agustus 2020 di muara Sungai Banjir Kanal Barat, Kota Semarang. Pengambilan sampel  MPT di lapangan dilakukan pada 100 stasiun dengan kedalaman 1 meter. Data MPT dan reflectance remote sensing (Rrs) diperoleh dari situs sentinel copernicus rekaman pada tanggal 11 Agustus 2020 yang merupakan data citra satelit Sentinel-2 dengan resolusi 10 m. Data citra satelit Sentinel-2 d...
Muara Sungai Sambong berpotensi mengalami pendangkalan akibat pengendapan sedimen tersuspensi. Kali Sambong terus mengalami pendangkalan karena sedimentasi dan sampah sekaligus alur menuju muara pantai yg mengalami penyempitan. Tujuan... more
Muara Sungai Sambong berpotensi mengalami pendangkalan akibat pengendapan sedimen tersuspensi. Kali Sambong terus mengalami pendangkalan karena sedimentasi dan sampah sekaligus alur menuju muara pantai yg mengalami penyempitan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh arus dalam persebaran MPT di Muara Sungai Sambong, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Penelitian dimulai dari tahap pengambilan data di lapangan pada tanggal 7-9 Maret 2017 di Perairan Muara Sungai Sambong, Batang dan tahap pengolahan serta analisis data hasil pengukuran lapangan. Materi yang digunakan meliputi data primer berupa sampel air laut serta data lapangan kecepatan dan arah arus saat pasang maupun surut selama 3 hari, sedangkan data sekunder berupa data pasang surut bulan Maret 2017 dan citra GeoEye tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif model, penentuan lokasi pengambilan sampel air menggunakan metode purposive sampling, pengambilan data arus menggunakan metode lagr...
Juwana merupakan salah satu daerah yang terdapat di kota Pati, banyak penduduknya yang bekerja sebagai nelayan dan pengerajin kuningan. Di Juwana juga terdapat pelabuhan dan tempat pelelangan ikan yang cukup besar. Limbah industri... more
Juwana merupakan salah satu daerah yang terdapat di kota Pati, banyak penduduknya yang bekerja sebagai nelayan dan pengerajin kuningan. Di Juwana juga terdapat pelabuhan dan tempat pelelangan ikan yang cukup besar. Limbah industri galangan kapal dan kuningan tersebut sebagian besar dibuang melalui sungai Silugonggo yang melintasi wilayah Juwana. Salah satu limbah buangan tersebut adalah logam berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi dan sebaran logam berat Pb dan Cu pada sedimen di sekitar muara sungai Silugonggo yang dipengaruhi oleh ukuran butir sedimen dan pola arus yang terdapat di perairan tersebut. Data lapangan diambil pada tanggal 28-29 Maret 2015 di sekitar muara sungai Silugonggo kecamatan Batangan, Kabupaten Pati. Analisa konsentrasi Pb dan Cu dilakukan di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit, Yogyakarta dan analisa ukuran butir sedimen dilakukan di Laboratorium Geologi Laut FPIK Universitas Diponegoro. Hasil analisa konsen...
Muara sungai memiliki fungsi utama sebagai pengeluaran dan pembuangan debit akhir sungai ke laut. Pada umumya permasalahan yang biasa ditemui di muara sungai adalah banyaknya endapan disekitar muara sehingga penampang aliran menjadi kecil... more
Muara sungai memiliki fungsi utama sebagai pengeluaran dan pembuangan debit akhir sungai ke laut. Pada umumya permasalahan yang biasa ditemui di muara sungai adalah banyaknya endapan disekitar muara sehingga penampang aliran menjadi kecil dan dapat mengganggu pengeluaran air sungai ke laut. Morodemak memiliki permasalahhan pendangkalan didaerah muara yang mengganggu aktivitas nelayan yang ingin berlabuh ke laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh arus terhadap sebaran sedimen dasar.  Penelitian ini dilakukan dua tahap, yaitu pengumpulan data berupa data sedimen dasar dan data arus pada tanggal 21-22 Desember 2016, dan yang kedua adalah pengolahan data dilaksanakan pada bulan Maret sampai Mei 2017. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Berdasarkan analisa data, jenis sedimennya adalah pasir, pasir lanauan, dan lanau pasiran. Kecepatan arus yang diperoleh dari daerah pengukuran sekitar 0,048 m/s sampai dengan 0,312 m/s. Arus yang...
Indonesia is a maritime country that has vast ocean. Some coastal parts in Indonesia has wave energy potential to develop for renewable energy. In some researches that were conducted, the potential parts were consisted of western of... more
Indonesia is a maritime country that has vast ocean. Some coastal parts in Indonesia has wave energy potential to develop for renewable energy. In some researches that were conducted, the potential parts were consisted of western of Sumatera Island, Southern of Java Bali Nusa Tenggara and Northern of Papua Island.Those regions have various results of wave characteristics and an estimation of generated electical energy. Others factors that we have to concern to implement this energy were costs, transmissions from sources to users and maintenace of devices. The strategic plans should be arranged for the commercial developments.
Sedimentasi selalu menjadi permasalahan di Pelabuhan Malahayati.  Sedimentasi yang terjadi  di  sekitar pelabuhan akan berdampak pada alur pelayaran menjadi dangkal. Data laju sedimentasi sangat penting untuk memberikan informasi terkait... more
Sedimentasi selalu menjadi permasalahan di Pelabuhan Malahayati.  Sedimentasi yang terjadi  di  sekitar pelabuhan akan berdampak pada alur pelayaran menjadi dangkal. Data laju sedimentasi sangat penting untuk memberikan informasi terkait seberapa besar pengaruh kecepatan sedimentasi yang terendap terhadap pendangkalan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya nilai laju sedimentasi dan pendangkalan pada lokasi kajian. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 4 September – 4 Oktober 2016 di Perairan Pelabuhan Malahayati, Kabupaten Aceh Besar. Data yang digunakan adalah arus lapangan, data pasang surut, data batimetri skala 1:25.000 tahun 2016 dan peta batimetri skala 1:25.000 tahun 2010. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai laju sedimentasi tertinggi berada di stasiun 3 yaitu di muara sungai dengan nilai laju sedimentasi adalah 55,7113 g/cm 2 /hari sedangkan nilai laju sedimentasi terkecil pada stasiun 1 yang berada di sisi kanan pelabuhan dengan nilai sebesar 4...
Desa Timbulsloko adalah salah satu daerah yang terkena dampak erosi dan abrasi di Pesisir Utara Provinsi Jawa Tengah. Suatu pantai akan mengalami erosi atau sedimentasi tergantung pada kesetimbangan sedimen. Laju transportasi sedimen di... more
Desa Timbulsloko adalah salah satu daerah yang terkena dampak erosi dan abrasi di Pesisir Utara Provinsi Jawa Tengah. Suatu pantai akan mengalami erosi atau sedimentasi tergantung pada kesetimbangan sedimen. Laju transportasi sedimen di daerah pantai di pengaruhi oleh ukuran butir sedimen, kemiringan pantai, gelombang dan arus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa gelombang di Perairan Timbulsloko dipengaruhi oleh angin sehingga menimbulkan arus sejajar pantai. Arus sejajar pantai tersebut menimbulkan transport sedimen dasar di lokasi penelitian. Materi yang digunakan pada penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer meliputi data sedimen dan data gelombang. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah data angin tahun 2010-2014, Peta LPI DISHIDROS skala 1 : 500.000, dan data pasang surut tahun 2015. Metode penelitian yang digunakan untuk menentukan transport sedimen menggunakan rumus Qs=0,401xP 1 . Peramalan gelombang diperoleh dari data...
Muara Sungai Kuto berpotensi mengalami pendangkalan yang disebabkanoleh pengendapan atau penumpukan sedimen suspensi maupun material sedimen lainnya yang terbawa air sungai dari hulu ke muara, serta yang berasal dari hasil abrasi pantai.... more
Muara Sungai Kuto berpotensi mengalami pendangkalan yang disebabkanoleh pengendapan atau penumpukan sedimen suspensi maupun material sedimen lainnya yang terbawa air sungai dari hulu ke muara, serta yang berasal dari hasil abrasi pantai. Pendangkalan ini akan berdampak negatif terhadap kondisi perairan seperti terhambatnya aliran sungai ke laut. Potensi terjadinya pendangkalan dapat diketahui dengan menentukan besar konsentrasi sedimen tersuspensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai konsentrasi dan sebaran sedimen tersuspensi berdasarkan arus pasang surut di Muara Sungai Kuto, Kabupaten Kendal.Data penelitian meliputi data utama dan data pendukung. Data utama antara lain percontoh air laut dan arus laut yang diambil di lokasi penelitian pada 8 November 2014. Data pendukung antara lain data peramalan pasang surut, Peta RBI, dan Peta LPI. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Penentuan lokasi pengambilan percontoh menggunakan metode purposive sam...
Abstrak Perairan pantai dan muara Sungai Slamaran berada di perairan pantai utara Pulau Jawa telah mengalami proses sedimentasi . Laju sedimentasi tergantung pada ukuran partikel sedimen, yang kebanyakan terbawa ke daerah estuaria dalam... more
Abstrak Perairan pantai dan muara Sungai Slamaran berada di perairan pantai utara Pulau Jawa telah mengalami proses sedimentasi . Laju sedimentasi tergantung pada ukuran partikel sedimen, yang kebanyakan terbawa ke daerah estuaria dalam bentuk suspensi dengan ukuran partikel kecil (berdiameter < 2µm) . Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui besarnya laju sedimentasi di muara Sungai Slamaran Pekalongan dan faktor oseanografi yang mempengaruhi perubahan morfologi nya . Metode yang digunakan dalam penentuan titik sampling adalah sampling purposive. Hasil analisis laboratorium dan perhitungan konsentrasi MPT per stasiun pengambilan sampel antara 0,15 – 0,26 gr/l. Hasil perhitungan laju sedimen tasi diperairan muara Sungai Slamaran dalam rata-rata per hari berkisar antara 1 x 10 -3 - 1,38x 10 -3 kg /d e t i k . Laju sedimentasi di muara Sungai Slamaran dipengaruhi oleh debit sungai dan debit suspensi. Faktor oseanografi paling mempengaruhi muara Sungai Slamaran Pekalongan adalah...
Daerah Kabupaten Sambas sejak jaman penjajahan dikenal sebagai daerah penghasil emas dan perak (Van Leeuwen, 1994). Perak di daratan Kabupaten Sambas yang telah dieksploitasi sejak abad ke-18 berasal dari emas primer pada jalur lipatan... more
Daerah Kabupaten Sambas sejak jaman penjajahan dikenal sebagai daerah penghasil emas dan perak (Van Leeuwen, 1994). Perak di daratan Kabupaten Sambas yang telah dieksploitasi sejak abad ke-18 berasal dari emas primer pada jalur lipatan Sekadau di sebelah timur daerah kajian dan sebagian besar dari singkapan batuan malihan Formasi Seminis. Sebaliknya, endapan emas aluvial telah diketahui sejak abad ke-19. Untuk mengetahui sejauh mana konsentrasi Ag (Perak) yang terakumulasi pada sedimen Muara Sungai Sambas Kalimantan Barat maka dilakukan penelitian ini. Tujuan dilakukan penelitian untuk mengetahui ukuran butir sedimen dasar di Sungai Sambas, Kalimantan Barat dan mengetahui kandungan Ag (perak) di Sungai Sambas, Kalimantan Barat. Materi yang digunakan dalam penelitian ini berupa sampel sedimen dengan materi pendukung berupa parameter fisika meliputi arus laut, pasang surut, dan kedalaman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analitik. Pengambi...
Pangandaran merupakan kabupaten di Jawa Barat yang terletak di bagian selatan Pulau Jawa dan berhadapan dengan Samudra Hindia.Samudra Hindia merupakandaerah subduksi antar lempeng yang dapat mengakibatkan gempa dan tsunami, sebagai contoh... more
Pangandaran merupakan kabupaten di Jawa Barat yang terletak di bagian selatan Pulau Jawa dan berhadapan dengan Samudra Hindia.Samudra Hindia merupakandaerah subduksi antar lempeng yang dapat mengakibatkan gempa dan tsunami, sebagai contoh gempa dan tsunami yang terjadi di Pangandaran (2006).Gempa dan tsunami yang pernah terjadi di suatu daerah, berpotensi terjadi kembali di masa mendatang.Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui tinggi gelombang tsunami, waktu tempuh dan run-up gelombang tsunami. Penelitian ini dilakukan pada 29 - 30 Desember 2015 di Teluk Pangandaran dengan koordinat antara 108°20’00” BT - 108°47’00” BT dan 7°36’00” LS - 7°48’00” LS. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dan penentuan lokasi menggunakan metode purposive sampling.Data yang digunakan dalam penelitian berupa parameter patahan gempa, data batimetri, dan kelerengan pantai.Data dimodelkan dengan menggunakan software COMCOT v1.7 untuk mengetahui tinggi dan waktu tempuh ...
Perairan pantai di sekitar muara sungai Pekalongan, Kota Pekalongan memilki tingkat sedimentasi yang sangat tinggi yang disebabkan existing jetty di muara Sungai Pekalongan yang dapat menghambat pergerakan transpor sedimen. Tujuan di... more
Perairan pantai di sekitar muara sungai Pekalongan, Kota Pekalongan memilki tingkat sedimentasi yang sangat tinggi yang disebabkan existing jetty di muara Sungai Pekalongan yang dapat menghambat pergerakan transpor sedimen. Tujuan di lakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis sedimen dasar, pola sebaran sedimen dasar, kecepatan arus dan arah dominan arus di sekitar muara Sungai Pekalongan. Penelitian ini di lakukan pada tanggal 17-18 Oktober 2014. Data primer yaitu sampel sedimen dasar, dan data arus serta data sekunder meliputi peta LPI Pekalongan Tahun 2008, data pasang surut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif bersifat eksploratif, penentuan lokasi sampling yang digunakan adalah  purposive sampling method. Sampel sedimen dasar diambil menggunakan grab sampler dan pengambilan data arus menggunakan metode Euler dengan ADCP (Acoustic Doppler Current Profiler). Metode analisa data menggunakan software ArcGIS 10.1, SMS (Surface Water Modeling Sistem) 10.1, World...
Mahakam River estuary water located in East Kalimantan is territorial water that often traversed by ships transporting coal and passengers. A dock is needed in order to support such transportation activities. Sanga-Sanga Unit of Pertamina... more
Mahakam River estuary water located in East Kalimantan is territorial water that often traversed by ships transporting coal and passengers. A dock is needed in order to support such transportation activities. Sanga-Sanga Unit of Pertamina was planning to rebuild the dock that has been existed since the 1980s in the waters of the Mahakam River estuary, thus bathymetry mapping and tidal behavior analysis are needed. Bathymetry mapping and tidal behavior analysis are two important parameters in determining the elevation of the dock floor. The purpose of this study is to obtain information on the bathymetry condition and the tidal  behavior that will be used as reference of boundary conditions in determining floor elevation and dock length of the Mahakam River estuary water. Field data collection was conducted on 18 to 21 September 2012 in the water Mahakam River estuary, Sanga - Sanga, East Kalimantan. The method being used is a quantitative method, and analysis using statistical or mo...
Abstrak Kawasan  pantai  utara  Jawa  Tengah  memiliki  potensi  perkembangan  sangat  tinggi  dengan karakteristik wilayah bertopografi landai dan dangkal, juga memiliki banyak kegiatan yang meliputi perikanan tambak, pelabuhan, industri... more
Abstrak Kawasan  pantai  utara  Jawa  Tengah  memiliki  potensi  perkembangan  sangat  tinggi  dengan karakteristik wilayah bertopografi landai dan dangkal, juga memiliki banyak kegiatan yang meliputi perikanan tambak, pelabuhan, industri dan bahkan sebagian kota merupakan water front city.  Selama 30 tahun terakhir, pantai utara Jawa Tengah merupakan wilayah dengan kegiatan ekonomi tertinggi dibanding pantai lain di Indonesia dimana terdapat kegiatan  mulai penambangan pasir, budidaya perikanan, bangunan untuk pelayaran, industri dan pemukiman. Pantai Slamaran sebagai salah satu andalan pariwisata di Kota Pekalongan seiring berjalannya waktu tentu akan mengalami perubahan kondisi fisik pantai karena sifat pantai yang dinamis. Perubahan fisik tersebut dapat berupa erosi dan sedimentasi. Akibat dari perubahan ini adalah menyebabkan kerusakan pantai serta dapat mempengaruhi bentuk morfologi pantai tersebut. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui Morfologi Pantai Sl...
Pantai Marina Ancol merupakan kawasan pariwisata pesisir di Teluk Jakarta. Padatnya pembangunan di perairan Teluk Jakarta akan menyebabkan kondisi oseanografi di Pantai Marina Ancol seperti arus dan material padatan tersuspensi menjadi... more
Pantai Marina Ancol merupakan kawasan pariwisata pesisir di Teluk Jakarta. Padatnya pembangunan di perairan Teluk Jakarta akan menyebabkan kondisi oseanografi di Pantai Marina Ancol seperti arus dan material padatan tersuspensi menjadi tidak seimbang. Ketidakseimbangan yang terjadi dapat menyebabkan pendangkalan dan kekeruhan pada daerah sekitar muara sungai yang berakibat buruk pada ekosistem muara sungai dan pantai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola arus laut dan sebaran material padatan tersuspensi di Pantai Marina Ancol, Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan penentuan lokasi dengan purposive sampling . Penelitian ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu pengumpulan data di lapangan yang terdiri dari pengambilan data sampel air dan pengukuran arus laut pada tanggal 27-30 April 2016,sertatahap analisis data arus dan pasang surut serta pemodelan numerik dan analisis laboratorium data material padatan tersuspensipada tanggal 19-24 Mei 2016.Tipe arus ...
Pelabuhan Syahbandar merupakan pelabuhan yang digunakan oleh nelayan dan wisatawan untuk menyebrang ke pulau lain atau untuk bongkar muat kapal. Data kedalaman dasar laut (batimetri) pada perairan pelabuhan merupakan data dasar yang... more
Pelabuhan Syahbandar merupakan pelabuhan yang digunakan oleh nelayan dan wisatawan untuk menyebrang ke pulau lain atau untuk bongkar muat kapal. Data kedalaman dasar laut (batimetri) pada perairan pelabuhan merupakan data dasar yang digunakan dalam pelayaran kapal sedangkan data sedimen dasar digunakan untuk mengetahui sebaran sedimen dasar.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kedalaman perairan pelabuhan dan jenis sedimen dasar perairan yang akan diolah menjadi peta batimetri dan peta sebaran sedimen dasar. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 11 sampai dengan 14 Mei 2016 di Perairan Pelabuhan Syahbandar, Pulau Karimun, Kabupaten Jepara. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data pemeruman dengan Echosounder Singlebeam tipe Garmin 238 sounder yang dikoreksi dengan data pasang surut perairan Pulau Karimun serta data sedimen dasar yang diambil menggunakan grab sampler. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak Surfer 11 dan ArcGIS 10.2.Hasil penelitian menunjukk...
Perairan Pantai Pasar Banggi merupakan salah satu daerah di Kabupaten Rembang yang memiliki tingkat sedimentasi yang tinggi. Tingkat konsentrasi material padatan tersuspensi menjadi salah satu penyebab meningkatnya endapan sedimen dan... more
Perairan Pantai Pasar Banggi merupakan salah satu daerah di Kabupaten Rembang yang memiliki tingkat sedimentasi yang tinggi. Tingkat konsentrasi material padatan tersuspensi menjadi salah satu penyebab meningkatnya endapan sedimen dan berpotensi menyebabkan pendangkalan yang berdampak pada terhambatnya aliran sungai menuju laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai konsentrasi dan pola sebaran muatan padatan tersuspensi serta faktor-faktor oseanografi yang mempengaruhi sebarannya. Pengambilan sampel dilaksanakan pada saat pasang dan surut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus, penentuan lokasi pengambilan sampel menggunakan metode sample survey, serta metode Gravimetri untuk analisa sampel material padatan tersuspensi. Peta sebaran material padatan tersuspensi diinterpolasi menggunakan software ArcGIS 10.3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai konsentrasi sedimen tersuspensi pada saat pasang dikedalaman 0,2d berkisar antara 172 mg/l – 498 mg/l, k...
Pantai Pasar Banggi merupakan salah satu pantai di Kabupaten Rembang Jawa Tengah yang memiliki ekosistem mangrove di sepanjang pantainya. Ekosistem mangrove tersebut berfungsi untuk melindungi pantai dan tambak akibat abrasi laut, serta... more
Pantai Pasar Banggi merupakan salah satu pantai di Kabupaten Rembang Jawa Tengah yang memiliki ekosistem mangrove di sepanjang pantainya. Ekosistem mangrove tersebut berfungsi untuk melindungi pantai dan tambak akibat abrasi laut, serta sebagai perangkap ( trapped) sedimen sehingga dapat membentuk lahan baru (daratan). Untuk mengetahui seberapa besar laju sedimentasi yang terjadi di kawasan mangrove dilakukan penelitian mengenai hubungan laju sedimentasi terhadap kerapatan mangrove di pantai Pasar Banggi Kabupaten Rembang. Materi penelitian meliputi sampel sedimen, mangrove, data arus, serta data pasang surut, suhu, salinitas, dan pH. Metode yang digunakan adalah metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan nilai rata – rata laju sedimentasi tertinggi pada stasiun A sebesar 291,479 gr/cm 2 /hari dengan rata-rata kerapatan mangrove terendah sebesar 57822 ind/ha, rata-rata laju sedimentasi terendah pada stasiun B sebesar 171,095 gr/cm 2 /hari dengan rata-rata kerapatan mangr...
Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu dari 8 wilayah di pesisir selatan Jawa Timur yang termasuk dalam kategori rawan tsunami. Teluk Sumbreng merupakan salah wilayah di Trenggalek yang memiliki potensi kerusakan tinggi akibat tsunami.... more
Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu dari 8 wilayah di pesisir selatan Jawa Timur yang termasuk dalam kategori rawan tsunami. Teluk Sumbreng merupakan salah wilayah di Trenggalek yang memiliki potensi kerusakan tinggi akibat tsunami. Tujuan dari penelitian ini adalah memperkirakan waktu tempuh tsunami, distribusi tinggi gelombang tsunami dan daerah jangkauan tsunami.Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan data titik tinggi, batimetri, parameter gempa, peramalan pasang surut wilayah perairan Kabupaten Trenggalek, data citra Geo Eye 1, dan kelerengan pantai. Pemodelan tsunami menggunakan perangka tlunak COMCOT v 1.7 dengan 4 skenariogempadan 1 skenarioberdasarkan tsunami 1994 (Banyuwangi).Berdasarkanpengolahan data, diketahui bahwa tinggi maksimum gelombang tsunami di perairan berkisar antara 3,03- 4,55 berdasar scenario gempa, sementara berdasar kejadian tsunami 1994 adalah 0,97- 1 m. Waktu tempuh tsunami untuk mencapai daratan adalah 32,23- 36,93 menit untuk...
Pelabuhan Benoa merupakan salah satu pintu gerbang destinasi pariwisata menuju ke Kota Denpasar melalui  jalur  laut. Analisis batimetri dan pasang surut pada penelitian ini merupakan parameter penting dalam pembuatan peta batimetri untuk... more
Pelabuhan Benoa merupakan salah satu pintu gerbang destinasi pariwisata menuju ke Kota Denpasar melalui  jalur  laut. Analisis batimetri dan pasang surut pada penelitian ini merupakan parameter penting dalam pembuatan peta batimetri untuk perencanaan pengerukan pada kolam Pelabuhan Benoa.Pemetaan batimetri ini bertujuan mengetahui kondisi kedalaman perairan untuk menentukan penambahan kedalaman yang layak dan menentukan volume pengerukan untuk perencanaan pengerukan dalam rangka perawatan dan pemeliharaan kolamPelabuhan Benoa.Penelitian ini dilakukan pada tanggal 29 Februari-31 Maret 2016 di Perairan Teluk Benoa, Bali.Kegiatan pemeruman dengan multibeam echosounder dilaksanakan di Perairan Teluk Benoa serta dilakukan pengukuran pasang surut di dermaga timur.Materi yang dijadikan objek studi dalam penelitian ini meliputi batimetri dan pasang surut. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa nilai kedalaman area keruk kolam pelabuhan depan dermaga selatan berkisar antara -8,44 mLWS hingga ...
Muara Sungai Kapuas Kecil terletak di wilayah Pontianak, dimana lokasi ini memiliki aktivitas kapal yang padat karena Pontianak memiliki kawasan industri dan terdapat pelabuhan. Kegiatan ini tentunya dapat berdampak negatif terhadap... more
Muara Sungai Kapuas Kecil terletak di wilayah Pontianak, dimana lokasi ini memiliki aktivitas kapal yang padat karena Pontianak memiliki kawasan industri dan terdapat pelabuhan. Kegiatan ini tentunya dapat berdampak negatif terhadap kondisi perairan salah satunya adalah semakin meningkatnya konsentrasi sedimen tersuspensi. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah mengetahui pengaruh arus dan pasang surut terhadap sebaran MPT di muara Sungai Kapuas Kecil, Jungkat, Pontianak. Penelitian dimulai dari tahap pengukuran dan pengamatan data lapangan pada tanggal 09 - 20 November 2015 bersama dengan tim unit tugas Rigel 24-2015 OPS Pontianak, DISHIDROS TNI AL. Materi yang digunakan adalah data primer berupa arus, pasang surut dan sampel air sedangkan data sekunder berupa data Peta Laut Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, penentuan lokasi pengambilan sampel air menggunakan metode random sampling, pengambilan data arus menggunakan metode eulirian. Peta sebaran MPT diint...
Muara Sungai Waridin merupakan perairan pesisir yang berada di Desa Wonorejo, Kabupaten Kendal memiliki potensi sumber daya perairan dan perikanan tangkap yang tergolong berkembang. Perairan ini juga berada dekat dengan area pengembangan... more
Muara Sungai Waridin merupakan perairan pesisir yang berada di Desa Wonorejo, Kabupaten Kendal memiliki potensi sumber daya perairan dan perikanan tangkap yang tergolong berkembang. Perairan ini juga berada dekat dengan area pengembangan kawasan industri Kendal. Aktivitas industri dan manusia di sekitar wilayah Muara Sungai Waridin menghasilkan limbah industri yang kemudian masuk ke perairan, ditambah dengan berbagai macam limbah domestik seperti limbah rumah tangga dan limbah dari tambak yang dibuang ke dalam sungai akan menyebabkan perairan semakin tercemar. Penyebab pencemaran pada perairan salah satunya kerena masuknya logam berat ke dalam badan perairan dalam jumlah yang jauh di atas normal. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kandungan timbal dalam sedimen dan ukuran butir sedimen. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 12 Mei 2016. Materi yang digunakan berupa sampel sedimen dengan materi pendukung berupa parameter fisika dan kimia oseanografi yang meliputi arus lau...
Teluk Krueng Raya merupakan salah satu perairan  yang berfungsi sebagai jalur lintas kapal yang sering dilalui para pelaut. Perubahan Pelabuhan Malahayati menjadi pelabuhan peti kemas mengakibatkan  peningkatan kegiatan lalu lintas kapal... more
Teluk Krueng Raya merupakan salah satu perairan  yang berfungsi sebagai jalur lintas kapal yang sering dilalui para pelaut. Perubahan Pelabuhan Malahayati menjadi pelabuhan peti kemas mengakibatkan  peningkatan kegiatan lalu lintas kapal di sekitaran Teluk Krueng Raya dan Sekitarnya yang  diduga akan menyebabkan terjadinnya sedimentasi di sekitar Teluk  tersebut. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini untuk mengetahui sebaran sedimen dasar berdasarkan  analisis ukuran butir serta mengetahui hubungan faktor arus terhadap sebaran sedimen dasar berdasarkan ukuran butir. Tipe pasang surut dan nilai muka air pasang tertinggi serta muka air surut terendah diperoleh menggunakan Metode Admiralty, hasil yang didapat adalah tipe pasang surut campuran condong ke harian ganda dengan nilai Formzahl sebesar 0,181.Sebaran sedimen dasar pada lokasi penelitian terdiri terdiri dari pasir, pasir-lanauan, dan pasir-lanau-lempung. Kecepatan arus pada lokasi penelitian memiliki kecepatan maksimal sebesar ...
Muara Sungai Kapuas Kecil merupakan salah satu pintu gerbang utama untuk keluar masuk barang dan penumpang di Provinsi Kalimantan Barat. Sungai Kapuas Kecil memiliki peranan penting dalam distribusi barang dan mobilitas penduduk. Alur... more
Muara Sungai Kapuas Kecil merupakan salah satu pintu gerbang utama untuk keluar masuk barang dan penumpang di Provinsi Kalimantan Barat. Sungai Kapuas Kecil memiliki peranan penting dalam distribusi barang dan mobilitas penduduk. Alur pelayaran dari muara sungai sampai pelabuhan sering mengalami pendangkalan sehingga perlu untuk mengetahui kondisi kedalaman alur sungai untuk kapal-kapal yang berlayar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan batimetri di Muara Sungai Kapuas Kecil sebagai acuan untuk analisis kondisi alur pelayaran. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 10-20 November 2015 di Muara Sungai Kapuas Kecil. Kegiatan pemeruman dengan singlebeam echosounder dilaksanakan di dua lokasi yaitu di muara dan Sungai Kapuas Kecil serta dilakukan pengukuran pasang surut di Rumah Kepanduan Jungkat . Materi yang dijadikan objek studi dalam penelitian ini meliputi batimetri dan pasang surut . Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Pengolahan data menggunaka...

And 1 more