Diagram Poubaix
Diagram Poubaix
Diagram Poubaix
tahun 1963. Diagram Pourbaix dikenal juga sebagai diagram potensial-pH karena kestabilan
logam digambarkan sebagai fungsi dari potensial dan pH. Melalui diagaram ini, fasa stabil dapat
ditentukan pada kombinasi pH dan potensial tertentu. Diagram ini dikonstruksi dari perhitungan
berbasis persamaan Nernst dan data kelarutan logam dan spesinya seperti Fe, Fe2O3, Fe(OH)2,
Fe3O4 dan lain-lain dalam kesetimbangan. Hasil dari konstruksi ini dapat diidentifikasi tiga
daerah kestabilan, yaitu imunitas (kestabilan termodinamika), korosi (keadaan aktif), dan
pasivitas (membentuk lapisan pasif yang menghambat proses korosi pada permukkan logam).
Informasi dari diagram ini dapat berguna untuk mengontrol korosi logam murni dalam lingkugan
palarut air. Potensial redoks dari sistem korosi diplot sebagai sumbu vertikel dan pH sebagai
sumbu horizontal. Dengan merubah pH dan potensial pada daerah imunitas dan pasifitas, maka
korosi dapat dikontrol.
Karakteristik dari diagram Pourbaix adalah
pH diplot sebagai sumbu horizontal dan potensial redoks vs SHE sebagai sumbu veritikal
Garis horizoantal menggambarkan reaksi transfer elektron. Garis-garis ini pH-nya
independen, tetapi potensialnya dependen
Garis vertikal independen namun pH-dependen dan tidak disertai transfer electron
Kemiringan (slop), garis lurus memberikan potensi redoks larutan dalam kesetimbangan
masing-masing hidrogen dan oksigen. Kesetimbangan ini mengindikasikan transfer electron
dan juga pH
Konsentrasi semua ion logam diasumsikan 10-6 mol/L larutan. Pada konsentrasi lebih rendah
dari nilai tersebut, maka korosi tidak terjadi
Diagram ini dihitung unutk kondisi kesetimbagan pada suhu 25oC
Ujung atas sumbu potensial redoks adalah ujung noble (tidak aktif) dan ujung bawah sebagai
ujung aktif, yang berarti peningkatan daya pengoksidasi dengan kenaikan potensial
Garis hidrogen dan oksigen ditunjukkan dengan garis titik-titik