Garuda 958038
Garuda 958038
Garuda 958038
Abstrak
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui kualitas surat dinas dan secara khusus untuk
mnegetahui bentuk dan bahasa surat yang terdapat pada surat dinas di SMPN 138 Cakung, Jakarta. Jenis
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, yaitu penelitian
yang berupaya menggambarkan dan merumuskan data lapangan berupa surat -surat dinas yang ada di
SMPN 138 Cakung, Jakarta. Simpulan dari penelitian ini yaitu 1) SMPN 138 Cakung Jakarta cenderung
menggunakan surat pemberitahuan dan surat keterangan yang mencapai 30,76%. Hal ini
mengindikasikan bahwa sekolah memiliki kepentingan yang besar dalam memberitahukan program dan
kegiatan yang dilakukan kepada publik internal maupun eksternal sekolah. 2) bahasa surat yang
digunakan belum memenuhi kaidah bahasa Indonesia yang memadai dengan menampilkan bahasa yang
jelas, lugas, umum, dan bersifat baku. Hal ini menjadi cerminan belum adanya kualitas surat-menyurat
yang mampu memenuhi tujuan komunikasi.
Abstract
This study generally aims to determine the quality of official letters and specifically to determine the
form and language of the letter contained in the official letter in the SMPN 138 Cakung, Jakarta. Types
of research used is descriptive qualitative that seeks to describe and formulate the field data form
official letters that exist in the SMPN 138 Cakung, Jakarta. The conclusions of this study are 1) SMPN
138 Cakung Jakarta tend to use the notification letter and a letter which reached 30.76%. This indicates
that the school has a great interest in informing programs and activities carried out internally and
externally to the public schools. 2) the language used not meet the letter of the rules of Indonesian
language adequate to show a clear, straightforward, common, and is raw. It is a reflection of the lack of
quality of correspondence that can meet communication objectives.
189
DEIKSIS | Vol. 06 No.03 | September 2014 : 153-228
190
Kajian Surat Dinas di SMPN 138 Cakung Jakarta Timur (Ditinjau dari Aspek Bentuk dan Bahasa Surat) ,
(Heppy Atma Pratiwi, Hilda Hilaliyah, Yulia Agustin)
komunikasi tidak selalu dapat dilakukan Menurut Pratiwi (2013: 91), Surat dinas
secara lisan. Dalam hal ini, jika tidak merupakan surat resmi yang di dalamnya
dilakukan secara lisan, komunikasi itu menyangkut berbagai hal tentang
tentu dilakukan secara tertulis. Menurut kedinasan. Surat dinas dikirimkan oleh
Arifin dan Mustakim (2005: 9) salah satu instansi, lembaga, atau institusi (terutama
sasaran komunikasi tertulis umum pemerintah) kepada seseorang atau
dikenal adalah surat. Dengan demikian, instansi lain. Contoh surat dinas di
surat pada dasarnya dapat dipandang antaranya memo, nota dinas, surat
sebagai salah satu alat atau sarana keterangan (referensi, rekomendasi,
komunikasi pernyataan, permohonan), surat kuasa,
edaran, dan pengumuman.
Salah satu keterampilan mengarang yang
sangat perlu dikuasai adalah menulis Bentuk Surat
surat. Dalam kehidupan sehari-hari, kita Bentuk surat adalah pola atau patron
pasti memerlukan surat. Menurut Finoza sebuah surat yang ditentukan oleh atak
(2004: 221) surat merupakan produk (layout) bagian-bagain surat. Penempatan
komunikasi tulis yang paling banyak bagian-bagian surat pada posisi tertentu
dibuat, baik perseorangan maupun akan membentuk model (style) tertentu
organisasi. Hal ini juga diperkuat dengan pula.
pendapat Triharjanto (2008: 9). Beliau
berpendapat bahwa surat adalah sehelai Surat harus dibedakan antara surat
kertas atau lebih yang digunakan untuk berperihal dan surat berjudul. Yang
mengadakan komunikasi secara tertulis. dimaksud dengan surat berperihal adalah
surat yang memakai notasi perihal dan
Sejalan dengan uraian yang telah tidak mempunyai judul, sedangkan surat
dikemukakan para ahli, menurut Dewi berjudul adalah surat yang memakai
dan Widie Restu M (2011: 1) surat judul dan tidak mempunyai perihal. Jadi,
adalah alat komunikasi tertulis dari perbedaan antara surat berperihal dan
seseorang berisi pemberitahuan, kep- surat berjudul terletak pada sistem
utusan, pertanyaan, pernyataan, penulisan.
permohonan, yang ditujukan kepada
pihak lain. Seluruh surat berperihal harus ditulis
dengan menggunakan tiga bentuk utama
Persyaratan tertentu yang sekaligus (Finoza, 2010:16), yaitu bentuk resmi
menjadi ciri pembeda antara surat dan Indonesia (official style), bentuk lurus
karangan tertulis lainnya adalah dalam (block style), dan bentuk bertekuk
hal: (a) penggunaan kertas; (b) (indented style). Bentuk surat berperihal
penggunaan model atau bentuk; (c) yang banyak dipakai dewasa ini adalah
penggunaan kode dan notasi; (d) bentuk resmi Indonesia dan bentuk lurus
pemakaian bahasa yang khas; dan (e) dengan variannya. Bentuk resmi
pencantuman tanda tangan (Finoza, Indonesia dipakai oleh instansi
2010: 4). Dalam penelitian ini, penulis pemerintah dan masyarakat umum,
membatasi kajian pada satu jenis surat, sedangkan bentuk lurus dipakai terutama
yaitu surat dinas. oleh perusahaan.
191
DEIKSIS | Vol. 06 No.03 | September 2014 : 153-228
192
Kajian Surat Dinas di SMPN 138 Cakung Jakarta Timur (Ditinjau dari Aspek Bentuk dan Bahasa Surat) ,
(Heppy Atma Pratiwi, Hilda Hilaliyah, Yulia Agustin)
193
DEIKSIS | Vol. 06 No.03 | September 2014 : 153-228
194