Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
pembersih noda mobil, pembersih noda cat mobil, pembersih noda kaca mobil, pembersih pada mobil, pembersih noda body mobil, cairan pembersih noda mobil, pembersih body mobil, pembersih jamur kaca mobil, pembersih body mobil yang bagus, menghilangkan noda cat di body mobil, cara menghilangkan jamur pada cat mobil, cara menghilangkan kerak air di body mobil, menghilangkan noda pada cat mobil putih, menghilangkan noda air di body mobil, kit pembersih mobil, menghilangkan noda getah pada cat mobil, cairan pembersih noda cat mobil, pembersih noda pada cat mobil, pembersih noda di cat mobil, Fungsi: Menghilangkan bekas air membandel pada permukaan cat body mobil *Aman untuk pernis / clear coat. Dapat diaplikasikan pada cat, kaca, chrome dan plastik keras. *Tidak untuk kaca depan dan spion mobil eropa CARA PAKAI : Semprotkan pada body mobil yang terkena noda lalu lap menggundakan lap kering, dan mobil anda kembali bersih berkilau! *Dapatkan sekarang juga, dan dapatkan harga spesial!
ABSTRAK Pekerjaan finishing kayu adalah rangkaian terakhir dari seluruh proses produksi di dalam industri perabot kayu, rotan, dan juga bagian bangunan yang menggunakan bahan dari kayu. Yang dimaksud dengan pekerjaan finishing kayu adalah melakukan pelapisan atau pengolesan resin atau suatu zat ke permukaan kayu sehingga mendapatkan manfaat tertentu. Manfaat dari pekerjaan finishing kayu adalah meningkatkan nilai: keindahan substrat kayu; keawetan bahan kayu; keteguhan gesek dan pukulan; guna bahan kayu; dan komersial kayu. Agar manfaat finishing dapat dicapai secara maksimal, maka perlu mengantisipasi hal-hal yang sangat merugikan selama proses aplikasi, A. Latar Belakang Ketergantungan pada jenis-jenis kayu komersil tersebut menyebabkan penggunaan kayu menjadi tidak efisien dan kurang menguntungkan. Upaya untuk tetap memenuhi jumlah permintaan yang terus meningkat yaitu dengan mengganti jenis kayu komersil dengan jenis kayu lain yang memiliki kualitas sama dengan jenis kayu komersil. Kelemahan yang dimiliki kayu non komersil yaitu mudah terserang oleh faktor perusak, baik faktor biologis maupun non biologis. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan suatu perlakuan khusus, salah satunya yaitu dengan melakukan finishing. Finishing yaitu melapisi bagian permukaan kayu dengan bahan berasal dari cat. Selain itu dilakukan perbaikan terhadap sifat-sifat tertentu dari jenis kayu non komersil yang diharapkan dapat menjadi produk subsitusi dari jenis kayu komersil yang bermutu tinggi (Amarullah, 2005). B. Tujuan Finishing Kayu Memberikan nilai estetika yang lebih baik pada perabot kayu dan juga berfungsi untuk menutupi beberapa kelemahan kayu dalam hal warna, tekstur atau kualitas ketahanan permukaan pada material tertentu. Melindungi kayu dari kondisi luar (cuaca, suhu udara dll) ataupun benturan dengan barang lain Memberi nilai tambah pada suatu produk meubel (memperindah produk agar memeliki nilai jual yang tinggi), Dan memberi perlindungan pada meubel tsb. Meningkatakan nilai keindahan subtract kayu,keawetan kayu,keteguhan gesek,dan pukulan.