Kelompok 3 Pak Dermizal
Kelompok 3 Pak Dermizal
Kelompok 3 Pak Dermizal
TENTANG
KELOMPOK III:
Dosen Pembimbing :
STKIP NASIONAL
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, karunia, serta hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
Strategi Pembelajaran Aktif. Kami juga menyadari dengan baik meskipun banyak
kekurangan didalamnya. Dan kami juga berterima kasih kepada Bapak Dermizal Rusli
selaku Dosen mata kuliah Strategi Belajar Mengajar yang telah memberikan tugas ini
kepada kami.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................
BAB II PEMBAHASAN........................................................................
A. Kesimpulan....................................................................................
B. Saran..................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sampai saat ini, para penggiat pendidikan selalu berusaha untuk mengembangkan
metode-metode dan model-model pembelajaran yang baik dan efektif untuk dapat
membantu guru dalam menyampaikan ilmu-ilmunya kepada siswanya.
Pengembangan ini telah dilakukan sejak dulu hingga sekarang secara kontinyu dan
terus menerus mengikuti perkembangan teknologi dan juga permasalahan-
permasalahan yang timbul dalam dunia pendidikan.
B. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini, kami akan menyajikan berbagai pokok permasalahan yang
akan dibahas di dalam makalah ini, antara lain:
1. Apa Itu Pembelajaran Aktif?
2. Bagaimana Merancang Strategi Pembelajaran Aktif ?
3. Bagaimana Suasana Menerapkan Strategi Pembelajaran Aktif?
C. Tujuan Penulisan
Dari pokok permasalahan yang telah disebutkan diatas, maka diharapkan
mahasiswa mampu untuk mencapai suatu tujuan yang diharapkan, yaitu:
1. Mahasiswa Mampu Mengetahui Pembelajaran Aktif.
2. Mahasiswa Mampu Mengetahui Cara merancang Strategi Pembelajaran Aktif.
3. Mahasiswa Mampu Mengetahui Suasana Menerapkan Strategi Pembelajaran Aktif.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pembelajaran Aktif
Salah satu strategi yang dibuat dalam buku ini adalah begaimana menjadikan
pembelajaran berlangsung secara aktif. Beberapa ciri dari pembelajaran yang aktif
sebagaimana dikemukakan dalam panduan pembelajaran model ALIS (Activ Learning
In School. 2009) adalah sebagai berikut:
Anak-anak juga belajar dengan baik dan memahami bila apa yang dipelajari
terkait dengan apa yang sudah diketahui dan metode pembelajaran yang digunakan
sesuai dengan gaya belajar mereka (gaya belajar mendengarkan, melihat, dan
bergerak atau melakukan) dan bagai kecerdasan yang mereka miliki (Gadner. 2004,
juga Uno Hamzah 2008) seperti bahasa, musik, gerak, logika, antarpribadi, dan
interpribadi.
Untuk menjadikan pembelajaran menjadi aktif, maka ini tidak tercipta begitu saja,
tetapi ada rancangan yang sengaja dibuat, yang dalam bahasa instruksional terjadi
skenario guru dalam pembelajaran. Dalam panduan DBE2 melalui program ALIS
beberapa hal yang harus dilakukan guru meliputi:
Sebagaimana disebutkan di atas bahwa pembelajaran aktif adalah pada saat anak-
anak aktif, terlibat dan peserta yang peduli dengan pendidikan mereka sendiri. Siswa
harus didorong untuk berpikir, menganalisa, membentuk opini, praktik, dan
mengaplikasikan pembelajaran mereka dan bukan hanya sekedar menjadi pendengar
pasif atas apa yang disampaikan siswa benar-benar mengarahkan suasana
pembelajaran itu agar siswa benar-banar ikut menikmati suguhan pembelajaran.
Dalam kaitan ini, guru menghalau siswanya agar dapat melibatkan pembelajaran
bersama ataupun membentuk grup belajar untuk mendorong pembelajaran antarsiswa.
Selain itu, pembelajaran aktif dapat juga dilakukan dengan basis individu ataupun
grup besar. Peran guru dalam hal ini juga dapat membantu siswa menghubungkan apa
yang mereka pelajari di sekolah dengan apa yang mereka lakukan atau akan lakukan
di kehidupan nyata.
Suasana pengelolaan kelas dapat dilihat sebagai gabungan antara praktik dan
prosedur yang digunakan untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan
bersifat mengembangkan kemampuan serta memaksimalkan waktu belajar.
Pengelolaan kelas merupakan segala sesuatu yang dilakukan guru untuk mengatur
siswa, ruang, waktu, dan materi sehingga pembelajaran siswa dapat berlangsung
dengan baik. Yang termasuk dalam praktik dan prosedur adalah aturan perilaku,
strategi pengelolaan waktu, prosedur untuk mengatur dan mengorganisasikan grup
secara efektif. Prosedur untuk membagi dan mengumpulkan materi secara efisien,
serta untuk mengatur meja dan kursi, pusat belajar dan perabotan lain yang digunakan
untuk belajar.
Untuk membantu strategi pembelajaran yang aktif ini, guru dapat menerapkan
bebagai metode pembelajaran seta model pembelajaran yang relevan. Beberapa model
yang dapat di terapkan dalam pembelajaran yang relevan antara lain:
Semua strategi yang digunakan sasarannya adalah bagaimana siswa itu aktif
belajar dan siswa mendapatkan sesuatu dari yang dia pelajari. Bagaimana mengetahui
siswa sudah mendapatkan sesuatu dari apa yang dia pelajari tentu hasilnya dapat
diketahui jika ada penilaian.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Siswa harus didorong untuk berpikir, menganalisa, membentuk opini, praktik, dan
mengaplikasikan pembelajaran mereka dan bukan hanya sekedar menjadi pendengar
pasif atas apa yang disampaikan siswa benar-benar mengarahkan suasana
pembelajaran itu agar siswa benar-banar ikut menikmati suguhan pembelajaran.
B. Saran
Demikianlah makalah ini kami buat, tentunya masih banyak kekurangan dan
kesalahan. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar
kami mampu menyusun makalah selanjutnya dengan maksimal lagi. Semoga makalah
ini bisa menjadi acuan dan dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya bagi kami
sendiri.
DAFTAR PUSTAKA
Uno, Hamzah B. Dan Nurdin Muhammad. 2015. Belajar dengan pendekatan PAILKEM.
Jakarta: Bumi Aksara